Abdul Salam Taba,
Alumnus The University of Newcastle, Australia.
Hari Telekomunikasi dan Masyarakat Informasi Sedunia tahun 2014 tidak hanya menjadi momen bersejarah dan berharga bagi komunitas telekomunikasi dan masyarakat informasi, tapi juga bagi komunitas pendukung pembangunan berkelanjutan.
Sebab, momen yang diperingati setiap 17 Mei ini, selain bertepatan dengan kelahiran Organisasi Telekomunikasi Sedunia (International Telecommunication Union/ITU) di Paris, Prancis, 149 tahun silam, juga ditandai oleh perhatian dan komitmen ITU bagi pengembangan standar dan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (information and communication technology/ICT) berbasis pita lebar untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.
Indikasinya terlihat dari tema peringatan, "Broadband for Sustainable Development". Tema ini menunjukkan keinginan ITU membantu setiap negara, terutama di negara berkembang dan terbelakang, mengatasi hambatan pembangunan yang berkelanjutan melalui penggelaran jaringan dan layanan berbasis pita lebar.
Penetapan tema bermakna strategis, karena menjadi panduan ITU dalam bertindak dan memfokuskan kegiatan organisasi antarpemerintah tertua di dunia ini. Peringatan 2009 bertema "Protecting Children in Cyberspace", misalnya, mengajak setiap stakeholders (regulator, operator, dan kalangan industri) ICT di dunia melindungi anak-anak dan remaja dari eksploitasi seksual dan penyalahgunaan narkoba.
Kemajuan pesat teknologi telekomunikasi, penyiaran, multimedia, serta komunikasi dan informasi--yang memungkinkan setiap orang bisa bermedia sosial, menerima panggilan telepon, mendengarkan radio, menonton televisi, dan menjelajah dunia maya selama 24 jam sehari secara serempak dan tanpa tunda--tidak lepas dari program konkret dan berkesinambungan ITU.
Kegiatan itu bisa terwujud berkat dukungan perangkat ICT, seperti komputer, telepon (seluler dan rumah), tablet, dan televisi yang tersebar di seluruh dunia, yang memungkinkan miliaran manusia bisa terhubung lewat akses Internet. Juga, ICT meningkatkan aplikasi dan layanan e-commerce, e-health, e-government, transportasi, layanan publik, pendidikan, dan pariwisata.
Keberadaan ITU dan perangkat ICT berperan signifikan meningkatkan peradaban dan kehidupan manusia, serta tiga pilar pembangunan berkelanjutan, yakni pertumbuhan ekonomi, keterlibatan masyarakat, dan keseimbangan lingkungan. Karena itu, ITU meminta stakeholders ICT di negara anggota dan sector members menggelar jaringan pita lebar, serta membuat kebijakan alokasi frekuensi radio pita lebar, mekanisme pembiayaan inovatif, dan solusi teknologi.
Di Indonesia, pembangunan berkelanjutan didukung pemerintah melalui pengembangan smart city atau intelligent city (kota cerdas). Sebuah kota dikatakan "cerdas" jika bisa menghadirkan kehidupan modern, dan menjamin kualitas hidup masyarakat serta lingkungannya. Pun, kota cerdas ditentukan oleh kemampuan pemerintah berinovasi dan menerapkan ICT guna mendongkrak kapasitas dan kesejahteraan masyarakatnya.
Upaya pemerintah mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis pita lebar masih kurang menggigit. Namun adalah kewajiban kita untuk memantau dan "mengarahkan" kebijakan pemanfaatan ICT serta pembangunan berkelanjutan.
Berita terkait
2019, Rudiantara: Investasi Infrastruktur Digital Lebih Besar
4 Maret 2019
Nilai investasi yang akan dibenamkan guna membangun infrastruktur digital akan cukup besar hingga dua tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaDPRD Rancang Pansus Microcell, Sandiaga Uno Siap Kerja Sama
19 April 2018
Sandiaga Uno akan membantu pansus yang mengusut dugaan pendirian tower microcell ilegal di lahan milik pemerintah DKI.
Baca SelengkapnyaTelkom Berupaya Buka Akses Telekomunikasi di Pulau Liran
11 Agustus 2017
Selama ini, warga di Pulau Liran hanya bisa menikmati jaringan
telekomunikasi Telkomsel.
Jaringan Telekomunikasi di Pulau Terluar Sulut akan Dibangun
12 Juli 2017
Pemerintah terus melanjutkan pembangunan jaringan dan infrastruktur telekomunikasi di perbatasan.
Baca SelengkapnyaCisco Umumkan Solusi Jaringan Generasi Terbaru untuk Enterprise
21 Juni 2017
Cisco mengumumkan solusi dalam teknologi jaringan enterprise untuk menjawab tantangan konektivitas dan distribusi teknologi semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaMudik, Kemenkominfo dan Operator Siapkan BTS Mobile
19 Juni 2017
Operator seluler akan menyiapkan banyak BTS di lapangan selama mudik lebaran.
Baca SelengkapnyaApple Uji Coba 5G, Apa Kelebihan Jaringan Ini?
25 Mei 2017
Apple akan menguji teknologi jaringan Internet nirkabel generasi kelima alias jaringan 5G di California, Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaTrafik Bakal Melonjak Selama Ramadan, Indosat Siapkan Jaringan
24 Mei 2017
Indosat Ooredoo memprediksi kenaikan trafik telekomunikasi selama ramadan
dan lebaran 2017.
Apple Uji Internet 5G di Fasilitas Apple California
24 Mei 2017
Apple mengatakan akan melakukan eksperimen internet 5G untuk jangka waktu tidak lebih dari 12 bulan.
Baca SelengkapnyaXL Axiata Perluas 4G LTE ke Kalimantan Barat
21 Mei 2017
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melanjutkan perluasan layanan 4G LTE ke
berbagai wilayah Nusantara.