Brand sang pastur

Penulis

Sabtu, 23 Juni 1979 00:00 WIB

IA lahir di fyord yang dingin di Skandinavia, di bawah bayang-bayang gunung yang gersang. Tapi ia tak hidup di dunia nyata. Ia adalah Brand, sang pastur, tokoh utama dalam sandiwara ciptaan Henrik Ibsen. Di cuaca Skandinavia yang tak begitu melimpah sinar suryanya, imam Kristen itu tampil bagaikan rasul yang datang ke bumi untuk mengubah arah sejarah, setelah mengubah hati. Ia ingin manusia mengikuti jejak Tuhan. Dan Tuhan bagi Brand adalah wujud yang paling murni, yang tak bisa bergabung dengan noktah apapun, dan tak bisa dikompromikan. Tuhan baginya adalah sang Ideal, yang harus dicapai tak henti-hentinya dengan tekad dan niat. Tekad dan niat, kekerasan kemauan -- itulah kuncinya. Maka berdosa besarlah bila orang cuma setengah-hati dan gentar menempuh jalan yang ditunjukkan. Brand keras, angker bagaikan bapa keramat, seorang Kristen yang cenderung tak ingin terlibat segi kasih-sayang dalam agama. Terlalu banyak kasih baginya adalah hati yang lemah. Sebab ia tak menyukai kesetengah-tengahan. Iblisnya adalah semangat kompromi. Di matanya, kejahatan adalah kemewahan, sikap berenak-enak, sifat moderat, serba mau menampung, dan kemalasan akhlak. Semboyannya mengguntur: "Semuanya, atau tidak sama sekali." Demikianlah dalam cerita sandiwaranya ini Ibsen pun menghadapkan Brand dengan Ejnar, seorang pelukis penggemar keindahan. Ejnar diidentifikasikannya dengan "udara gunung, sinar mentari, embun dan harum pohon pina", sementara Brand berarti "pedang dan api". Tapi tersebutlah dalam akhir babak ke-II: Brand lebih memikat bagi Agnes. Gadis ini meninggalkan Ejnar. Tergetar oleh sosok heroiknya, oleh keberaniannya yang hebat dan daya karismatiknya, Agnes jatuh ke pribadi Brand. Namun setelah Agnes meninggalkan Ejnar dan menikah dengan sang pastur, krisis terjadi. Cita-cita Brand yang keras menghancurkan seantero keluarganya. Ibunya sendiri meninggal. Brand menolak untuk datang sebelum sang ibu berjanji menghibahkan hartanya. Lalu anaknya Alf menyusul, korban dingin Utara yang keras. Kemudian Agnes. Wanita ini menyerahkan hidupnya yang pedih ke langit seraya berseru: "Aku bebas, Brand ! Aku bebas!". Brand pun memperoleh kemenangan: ia telah korbankan segala yang ia cintai untuk jadi bayangan Tuhan. Ada sesuatu yang suram di sana. Tapi bukankah Brand harus memperbaiki manusia lembek seperti yang dilihatnya di kota itu? Sang Walikota, yang dipilih oleh penduduk, hanya mau memenuhi keinginan kebanyakan orang. Karena itu ia membangun gedung-gedung umum serta menyajikan kenikmatan jasmani. Sebaliknya Brand, yang ingin agar hidup bersifat keras, ingin membangun Gereja baru. Konflik itu hampir tak terpecahkan. Tapi pengikut Brand makin bertambah, dan Walikota mengalah. Ia menyetujui rencana gapak pastur. Maka di babak ke-V lakon ini, Brand pun sukses. Ia jadi populer. Gereja lama sudah diambrukkan dan kini orang datang berjubel mendengarkannya. Meski pun ada rasa gemetar, bahwa mereka telah dipanggil untuk "memilih Tuhan yang baru." Tapi akhirnya Brand sadar bahwa dirinya telah jadi korup. Ia pun berseru kepada pengikutnya, bahwa Gereja yang sejati tak ada di situ. Ia meninggalkan mereka -- dan ia sendirian ke tanah rawa. "Jika tidak dengan Kemauan, bagaimana manusia dapat ditebus?", ia teriak. Tapi di langit menderu ada suara berseru Tuhan Maha Rahman dan Maha Rahim. Ah, lakon ini mungkin baik dipentaskan di Qom atau Teheran dan ditonton Ayatullah Khomeini.

Berita terkait

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

4 menit lalu

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

Timnas U-23 Indonesia bakal menjalani laga play-off menghadapi Guinea untuk memperebutkan satu jatah tersisa ke Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

9 menit lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

10 menit lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Uber Indonesia Masuk Final, Greysia Polii Merasa Bangga

11 menit lalu

Tim Piala Uber Indonesia Masuk Final, Greysia Polii Merasa Bangga

Greysia Polii menonton perjuangan tim Piala Uber Indonesia melalui streaming bersama mantan atlet bulu tangkis Korea Selatan, Yena Chang.

Baca Selengkapnya

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

15 menit lalu

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

Gregoria Mariska Tunjung terus merebut poin di Uber Cup 2024

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

23 menit lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

29 menit lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

29 menit lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

30 menit lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

38 menit lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya