Kunjungan Tak Etis Priyo

Penulis

Selasa, 4 Juni 2013 23:40 WIB

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso sepertinya tak memahami arti konflik kepentingan. Kedatangannya ke penjara khusus korupsi Sukamiskin, Bandung, mengunjungi terpidana korupsi, Fahd El Fouz, memunculkan banyak kecurigaan. Politikus Partai Golkar itu mengunjungi Fahd pada Sabtu lalu, hanya dua hari setelah sidang pengadilan kasus korupsi pengadaan Al-Quran dengan terdakwa anggota DPR, Zulkarnaen Djabar, yang menyebut-nyebut nama Priyo.

Dalam sidang vonis itu, hakim membacakan transkrip pembicaraan antara Fahd dan Zulkarnaen yang diperoleh dari Komisi Pemberantasan Korupsi. Dalam pembicaraan tersebut, Fahd mengatakan bahwa Priyo menerima fee dari proyek Al-Quran pada 2011 sebesar 1 persen. Priyo juga disebut menerima fee sebesar 3,5 persen dari proyek Al-Quran senilai Rp 22 miliar dan 1 persen dari proyek laboratorium komputer senilai Rp 31,2 miliar. Rincian itu juga tertulis dalam catatan Fahd. Proyek-proyek tersebut berada di bawah Kementerian Agama.

Alasan Priyo soal kunjungan itu juga berubah-ubah. Pada mulanya, ia mengatakan bahwa kehadirannya di Sukamiskin merupakan kunjungan resmi sebagai Wakil Ketua DPR yang membidangi masalah hukum. Namun Wakil Ketua DPR Pramono Anung memastikan bahwa kunjungan itu tak pernah dibahas dalam rapat internal pimpinan DPR. Priyo kemudian membantah keterangannya sendiri. Kunjungan itu, katanya, dilakukan karena kebetulan dia berada di Bandung.

Terlepas dari alasan tersebut, kehadiran Priyo jelas tidak patut, baik secara moral hukum maupun moral politik. Secara hukum, Priyo jelas terkait dengan kasus yang disebutkan oleh Fahd, meskipun Fahd kemudian membantah keterangannya. Namun rekaman dan catatan Fahd toh sudah menjadi fakta persidangan yang bisa ditindaklanjuti lembaga penegak hukum. Priyo juga bisa dituding menyalahgunakan posisinya sebagai pimpinan DPR untuk menyelesaikan kasus hukum yang boleh jadi bisa menjeratnya kelak.

Kunjungan Priyo juga memberikan pesan negatif dalam upaya penegakan hukum di negeri yang karut-marut ini. Bahkan kunjungan itu berpotensi mengganggu proses penegakan hukum. Sebagai bagian dari pimpinan DPR, Priyo semestinya berada di garis terdepan dalam menjunjung tinggi supremasi hukum di atas kepentingan apa pun. Apalagi kunjungan itu dilakukan bukan pada saat jam besuk. Hal ini seperti memperkuat anggapan bahwa pejabat bisa melakukan apa saja, meskipun itu menabrak aturan.

Apa pun alasan Priyo, seharusnya Badan Kehormatan DPR memanggilnya. Ia sudah melewati batas. Tidak ada yang melarang Priyo mengunjungi Fahd. Keduanya sudah lama berteman. Mereka juga sama-sama pengurus Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), organisasi massa sayap Golkar. Priyo adalah Ketua MKGR, sedangkan Fadh menjadi Ketua Generasi Muda MKGR. Namun Priyo semestinya mempertimbangkan posisi Fahd sebagai salah satu saksi kunci kasus korupsi pengadaan Al-Quran dan proyek laboratorium komputer, dan namanya disebut dalam kasus itu sebelum berkunjung ke Sukamiskin.

Advertising
Advertising

Komisi Pemberantasan Korupsi seyogianya juga segera memeriksa Priyo agar kasus korupsi ini bisa dituntaskan. Selain itu, pemeriksaan Priyo bisa menjadi jalan bagi pemeriksaan anggota DPR lain yang disebut dalam persidangan tapi kasusnya belum ditindaklanjuti. Nama-nama itu antara lain Anis Matta dan Tamsil Linrung, dalam kasus korupsi Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah dengan terpidana Wa Ode Nurhayati; serta Sutan Bhatoegana dalam kasus korupsi pengadaan panel tenaga surya dengan terpidana Ridwan Sanjaya. ***

Berita terkait

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

18 menit lalu

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

Penggemar Diana Krall kagum dengan penampilan penyanyi Kanada itu di konser Solo bertajuk Diana Krall Live in Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

52 menit lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

1 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

2 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

3 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

3 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

3 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

3 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

3 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya