Kejahatan Internasional pada MH17

Penulis

Rabu, 23 Juli 2014 22:22 WIB

Meledaknya pesawat Malaysia Airlines berkode penerbangan MH17 di atas langit Ukraina adalah tragedi kemanusiaan. Dunia internasional harus serius menangani kejahatan ini. Pesawat nahas itu meledak setelah terkena rudal, dan jatuh di wilayah Donetsk, Ukraina, pada awal Juli lalu. Pesawat itu membawa 298 penumpang, 12 di antaranya warga Indonesia.

Ini bukan kecelakaan normal, karena pesawat jatuh berkeping-keping di wilayah konflik. Donetsk merupakan kawasan arena baku tembak tentara Ukraina melawan kelompok pemberontak pro-Rusia. Hal ini menyulitkan upaya penyelidikan terhadap reruntuhan pesawat dan pemulangan mayat korban.

Satu-satunya tim investigasi yang dapat masuk ke Donetsk adalah Organisasi untuk Keamanan dan Kerja Sama di Eropa (OSCE). Itu pun tak sampai ke lokasi jatuhnya pesawat, karena mereka dicegat pasukan pemberontak. Tim internasional lainnya, yaitu Belanda, Malaysia, Inggris, dan Amerika Serikat, masih kesulitan masuk lokasi. Jenazah para korban pun tertahan di tangan pemberontak.

Pemberontak bersedia membuka akses bagi tim penyelidik jika pemerintah Ukraina setuju melakukan gencatan senjata. Tapi Presiden Ukraina Petro Poroshenko menolak dan malah mencari dukungan internasional untuk menyatakan pemberontak sebagai organisasi teroris yang harus diseret ke Mahkamah Internasional. Ukraina juga menuduh dan menyalahkan Rusia karena menyuplai senjata untuk pemberontak.

Kini bukanlah saatnya mencari siapa pihak yang paling bersalah. Yang harus diutamakan adalah bagaimana penyelidik dapat meneliti reruntuhan pesawat. Pemulangan jenazah penumpang juga harus segera dilakukan. Perhimpunan Transportasi Udara Internasional (IATA) sudah menegaskan bahwa pesawat MH17 dengan jelas telah menunjukkan dirinya sebagai pesawat komersial saat terbang di atas Ukraina. Pesawat ini juga terbang di wilayah udara dan ketinggian yang aman. Penembakan pesawat itu jelas melanggar hukum dan konvensi internasional.

Advertising
Advertising

Masyarakat dunia, melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa, sudah saatnya campur tangan. Penembakan pesawat MH17 sudah tergolong kejahatan internasional dan harus segera ditangani secara tegas.

IATA dan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) harus meninjau kembali kriteria penetapan kawasan aman terbang. Selama ini mereka memutuskannya berdasarkan ketetapan dari pemerintah dan otoritas pengendali lalu lintas udara di negara yang langitnya menjadi lintasan pesawat. Pemerintahlah yang menetapkan batas-batas terbang dan keadaan di wilayahnya. Maka, pemerintah Ukraina tak boleh lepas tangan dengan hanya menyebut yang terjadi di Donetsk hanyalah ulah "bandit kroco".

Hanya penyelidikan menyeluruh, kredibel, dan tanpa hambatan yang dapat mengungkap bencana ini. Rusia dan Ukraina harus mau bekerja sama untuk menyelesaikan masalah ini. PBB dan tim penyelidik internasional harus mengambil peran utama agar usaha ini berhasil. Bila perlu, PBB harus menekan pemberontak untuk membuka akses ke lokasi jatuhnya pesawat dan menyerahkan mayat korban serta kotak hitam yang mereka temukan.

Berita terkait

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

8 menit lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

15 menit lalu

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

Putri mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Wina Sukowati, menggelar silaturahmi bersama Sahabat Buruh Sragen. MInta dukungan buat Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ragam Perlengkapan Rumah yang Bisa Memperparah Radang Sendi

27 menit lalu

Ragam Perlengkapan Rumah yang Bisa Memperparah Radang Sendi

Menurut terapis okupasi Salma Khanam, beberapa jenis perlengkapan rumah bisa menyebabkan atau berkontribusi pada radang sendi. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

34 menit lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Lagu Bermuara Mengiringi Hari Bahagia Rizky Febian dan Mahalini, Simak Maknanya

34 menit lalu

Lagu Bermuara Mengiringi Hari Bahagia Rizky Febian dan Mahalini, Simak Maknanya

Rizky Febian dan Mahalini merilis lagu "Bermuara" menjelang dimulainya serangkaian prosesi menuju hari pernikahan mereka.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Desak Bank Setop Beri Pendanaan Buat Energi Kotor Seperti Batu Bara, Mengapa?

36 menit lalu

Massa Aksi Desak Bank Setop Beri Pendanaan Buat Energi Kotor Seperti Batu Bara, Mengapa?

Energi kotor biasanya dihasilkan dari pengeboran, penambangan, dan pembakaran bahan bakar fosil seeperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

1 jam lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

1 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

Polres Bintan Surati Kemendagri untuk Periksa Pj Wali Kota Tanjungpinang Tersangka Pemalsuan Surat Tanah

1 jam lalu

Polres Bintan Surati Kemendagri untuk Periksa Pj Wali Kota Tanjungpinang Tersangka Pemalsuan Surat Tanah

Polda Kepri menjamin penanganan kasus dugaan pemalsuan surat tanah yang melibatkan Pj Wali Kota Tanjungpinang tetap berlanjut,

Baca Selengkapnya

Perjalanan Band Metal Misery Index Hingga Sampai ke Panggung Hammersonic 2024

1 jam lalu

Perjalanan Band Metal Misery Index Hingga Sampai ke Panggung Hammersonic 2024

Misery index menjadi salah satu band metal yang tampil pada hari kedua Festival Hammersonic. Telah melalui perjalanan panjang hingga saat ini.

Baca Selengkapnya