Jokowi dan Penyakit Birokrasi

Penulis

Minggu, 21 September 2014 22:12 WIB

Begitu dilantik menjadi presiden ketujuh pada Oktober nanti, Joko Widodo alias Jokowi mesti segera membenahi birokrasi. Pemborosan biaya perjalanan dinas yang ia ungkapkan belakangan ini hanyalah salah satu borok aparatur pemerintah. Masih banyak penyakit lain yang harus diberantas untuk menyehatkan birokrasi.

Pemborosan anggaran tecermin dari besarnya biaya rapat luar kota dan perjalanan dinas yang tak masuk akal. Total biaya perjalanan dinas pemerintah pusat mencapai Rp 35 triliun. Angka yang tertera dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015 ini naik sekitar 30 persen dibanding tahun lalu. Biaya yang besar itu mencakup paket rapat luar kota Rp 11 triliun, tapi belum termasuk ongkos perjalanan luar negeri sebesar Rp 38 triliun.

Banyak pejabat kementerian yang sengaja menggelar rapat di luar Jakarta agar mereka bisa mengklaim biaya perjalanan dinas dan penginapan. Kebiasaan buruk ini dilestarikan dengan pembenaran bahwa gaji mereka kecil. Padahal pemerintah juga telah berupaya meningkatkan pendapatan pegawai negeri secara bertahap lewat program remunerasi.

Aparatur pemerintah tampak mementingkan diri mereka sendiri dan melupakan layanan publik. Upaya meningkatkan layanan perizinan pun tak kunjung berhasil. Tak ada pula transparansi dalam pengelolaan anggaran dan rekrutmen pegawai negeri. Semua masalah ini sebetulnya sudah diidentifikasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Tapi pembenahan yang dilakukan oleh pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono tampak terlalu lamban.

Kementerian Pendayagunaan juga sudah menerbitkan buku Reformasi Birokrasi dalam Praktik pada tahun lalu. Buku ini berisi sejumlah resep untuk memperbaiki roda pemerintahan, antara lain penerapan kantor maya (e-office), pembentukan layanan terpadu untuk perizinan, penggunaan tolok ukur kinerja, rekrutmen terbuka, dan pengembangan zona integritas untuk memerangi korupsi. Hanya, semua solusi itu lebih sering diseminarkan ketimbang dilaksanakan.

Jangan lupa, setiap kementerian sebenarnya telah memiliki road map penataan birokrasi yang dibuat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025. Andai kata program ini diterapkan sungguh-sungguh, tentu banyak faedahnya. Pemborosan anggaran tak terjadi lagi, korupsi berkurang, dan penerimaan pajak meningkat. Anggaran negara yang tak sehat, seperti yang terlihat dalam RAPBN 2015, mungkin bisa dihindari.

Advertising
Advertising

Jokowi cukup berhasil membenahi birokrasi saat memimpin Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. Ia diharapkan bisa memimpin langsung upaya mereformasi birokrasi pemerintah pusat. Bersama wakilnya, Jusuf Kalla, Jokowi diyakini mampu mengawasi lebih cermat pembenahan birokrasi agar berjalan lebih efektif dan efisien. Apalagi problemnya bukan minimnya konsep atau blue print, melainkan pelaksanaannya yang kurang serius.

Berita terkait

Jadwal Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Shin Tae-yong Tak Bisa Mainkan Jay Idzes dan Ivar Jenner

4 menit lalu

Jadwal Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Shin Tae-yong Tak Bisa Mainkan Jay Idzes dan Ivar Jenner

Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan hadir kembali pada November 2024, menjamu Jepang dan Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Pilkada Jakarta, Apa Saja Gagasan 3 Cagub untuk Atasi Banjir dan Polusi Udara?

6 menit lalu

Pilkada Jakarta, Apa Saja Gagasan 3 Cagub untuk Atasi Banjir dan Polusi Udara?

Pilkada Jakarta tahun ini dijejali gagasan-gagasan cagub-cawagub seperti samudera biru, atap hIjau, dan pulau utilitas. Siapa yang akan Anda pilih?

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Kerugian Negara selama Era Jokowi Mencapai Rp 290 Triliun

7 menit lalu

ICW Sebut Kerugian Negara selama Era Jokowi Mencapai Rp 290 Triliun

Di Aksi Kamisan terakhir di era Jokowi, aktivis ICW menyinggung besarnya kerugian negara akibat kasus korupsi mencapai Rp 290 triliun

Baca Selengkapnya

Sepekan Jelang Lengser, Kegiatan Jokowi: Tanda Tangan 2 Keppres, ke Aceh dan Sumut sampai Jenguk Cucu

8 menit lalu

Sepekan Jelang Lengser, Kegiatan Jokowi: Tanda Tangan 2 Keppres, ke Aceh dan Sumut sampai Jenguk Cucu

Dalam sepekan terakhir sebelum lengser, Jokowi melakukan berbagai kegiatan mulai dari kunjungan ke Aceh dan Sumut, sampai menandatangani dua Keppres

Baca Selengkapnya

Survei: Kepercayaan Warga pada Media Asal Amerika Serikat Terus Berkurang

8 menit lalu

Survei: Kepercayaan Warga pada Media Asal Amerika Serikat Terus Berkurang

Warga Amerika Serikat yang mengklaim total tidak mempercayai media masih tinggi dibanding yang mempercayainya

Baca Selengkapnya

Tarif Tol Terpeka Resmi Naik, Hutama Karya: Penyesuaian Pertama Sejak Beroperasi pada 2020

8 menit lalu

Tarif Tol Terpeka Resmi Naik, Hutama Karya: Penyesuaian Pertama Sejak Beroperasi pada 2020

Operator jalan tol trans Sumatera, PT Hutama Karya akan memberlakukan tarif baru untuk Jalan Tol Terpeka mulai semalam.

Baca Selengkapnya

Sekjen Partai NasDem Ungkap Isi Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo di Kemhan

9 menit lalu

Sekjen Partai NasDem Ungkap Isi Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo di Kemhan

Ketum NasDem Surya Paloh menyambangi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kantor Kemhan pada Kamis kemarin. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

MPR Gelar Gladi Kotor Pelantikan Prabowo-Gibran Hari Ini

11 menit lalu

MPR Gelar Gladi Kotor Pelantikan Prabowo-Gibran Hari Ini

MPR akan menggelar gladi kotor pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hari ini pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

4 Negara dengan Jumlah Menteri Terbanyak

13 menit lalu

4 Negara dengan Jumlah Menteri Terbanyak

Berikut daftar empat negara dengan jumlah menteri terbanyak tanpa mempertimbangkan luas wilayah dan jumlah warga negara.

Baca Selengkapnya

Perenang Joe Aditya Beberkan Target ke Depan Usai Meraih 8 Medali Emas di PON 2024

13 menit lalu

Perenang Joe Aditya Beberkan Target ke Depan Usai Meraih 8 Medali Emas di PON 2024

Perenang Joe Aditya menuturkan rencana dan target dalam waktu dekat setelah berhasil meraih delapan medali emas di 2024.

Baca Selengkapnya