Stop Pernyataan Tak Pro-Pemberantasan Korupsi

Penulis

Kamis, 4 Juni 2015 23:39 WIB

Sebaiknya Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak mudah mengumbar pernyataan, terutama yang terkait dengan upaya pemberantasan korupsi. Dalam beberapa kesempatan, pernyataan Kalla justru tak produktif dan terkesan tidak pro-pemberantasan korupsi.

Pernyataan Kalla yang terakhir adalah tentang permaklumannya terhadap keengganan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso melaporkan kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi. Menurut Kalla, harta Budi tak seberapa, sehingga tidak terlalu bermasalah jika ia tak melapor ke KPK.

Melalui pernyataannya itu, Kalla seolah-olah membenarkan ketidakpatuhan Budi Waseso terhadap undang-undang. Pada Pasal 5 Undang-Undang No. 28/1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme disebutkan bahwa penyelenggara negara wajib melaporkan harta kekayaannya. Jabatan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri jelas tergolong penyelenggara negara yang terkena kewajiban melapor.

Memang tidak ada sanksi hukum bagi pejabat yang tidak melaporkan harta kekayaannya, tapi ia bisa mendapat sanksi administratif dari atasannya. Yang lebih penting, keengganan itu menunjukkan arogansi pejabat negara, dan celakanya Wakil Presiden Jusuf Kalla malah mendukungnya.

Bukan sekali ini saja Kalla terkesan tidak mendukung kebijakan antikorupsi. Maret lalu, Kalla juga menyatakan dukungannya terhadap pemberian remisi kepada terpidana korupsi dengan alasan "remisi adalah bagian dari hukuman itu sendiri".

Kalla semestinya tahu bahwa, meskipun remisi menjadi hak para terpidana, pemberian keringanan hukuman kepada koruptor akan melukai rasa keadilan masyarakat. Rakyat akan selalu mengingat bagaimana para pencuri kelas teri bisa dihukum lebih berat daripada koruptor.

Advertising
Advertising

Pemerintah Jokowi-JK sudah berkomitmen memberantas korupsi. Karena itulah, semua pejabat pemerintah wajib mendukung lembaga pemberantasan korupsi, seperti KPK, dan segala aturan yang menopang upaya pemberantasan korupsi.

Selain itu, Jusuf Kalla tidak boleh membuka celah bagi siapa pun untuk memperlemah aturan dan pelaksanaan pemberantasan korupsi. Kalla juga sudah sepatutnya memberi teladan bagi pejabat negara lain dengan mengeluarkan pernyataan yang tegas dalam pemberantasan korupsi.

Pernyataan Kalla acap kali kabur, bermakna ganda, atau malah terkesan mendukung para koruptor. Pernyataan seperti itu bisa menjadi bumerang bagi kebijakan pemerintah dalam memberantas korupsi.

Peringkat Indonesia dalam Indeks Persepsi Korupsi yang dikeluarkan Transparency International tahun ini membaik, dari urutan ke-114 menjadi posisi ke-107. Tentu ini kabar baik dan menunjukkan bahwa langkah-langkah pemberantasan korupsi di negeri ini sudah berada di jalan yang benar.

Tapi perlu dicatat bahwa posisi kita masih jauh di bawah negara-negara tetangga, seperti Filipina, Thailand, Malaysia, dan Singapura. Kita tentu berharap peringkat Indonesia terus naik di tahun-tahun mendatang. Pernyataan Kalla yang tidak pro-pemberantasan korupsi bisa saja membuat kita berjalan mundur.*

Berita terkait

Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

1 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

1 jam lalu

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

Bisnis produk kosmetik dan skincare semakin diminati masyarakat Indonesia. Para pengusaha kecantikan mengandalkan maklon untuk produksi kosmetiknya.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Irak Imbang 1-1, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

1 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Irak Imbang 1-1, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

Tak ada gol tambahan di babak kedua membuat laga TImnas U-23 Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Laga berlanjut ke babak tambahan.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Siap Tampil Mati-matian

2 jam lalu

Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Siap Tampil Mati-matian

Atlet tunggal putra, Jonatan Christie, mengatakan tim putra Indonesia siap memberikan kemampuan terbaik pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita Keluarga Cemara Dikemas Jadi Teater Musikal, Janjikan Sajian Pentas Berbeda

2 jam lalu

Cerita Keluarga Cemara Dikemas Jadi Teater Musikal, Janjikan Sajian Pentas Berbeda

ksekutif Produser Musikal Keluarga Cemara, Anggia Kharisma mengatakan, kisah keluarga hangat ini tak lekang oleh zaman.

Baca Selengkapnya

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

2 jam lalu

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

Program Pra Kerja meraih penghargaan dari UNESCO atas kontribusinya dalam inovasi pendidikan di kawasan Asia-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Penyebab Fast Charging Tidak Berfungsi dan Cara Mengatasinya

2 jam lalu

Penyebab Fast Charging Tidak Berfungsi dan Cara Mengatasinya

Penyebab fast charging tidak berfungsi dapat diakibatkan oleh beberapa hal. Salah satunya karena port pengisian daya rusak. Ketahui cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1

3 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Irak vs Indonesia Masih Imbang 1-1

Ivar Jenner sempat membawa Timnas U-23 Indonesia unggul lebih dulu atas Irak pada perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Yura Yunita Menangis Menonton Glenn Fredly The Movie, Ingat Kebaikan Mentor Musiknya

3 jam lalu

Yura Yunita Menangis Menonton Glenn Fredly The Movie, Ingat Kebaikan Mentor Musiknya

Yura Yunita terpilih untuk menyanyikan original soundtrack Glenn Fredly The Movie, yang diciptakan oleh mentor musiknya sebelum berpulang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

3 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya