Bandung Mawardi, esais
Pada 1934-1936, Sukarno sering berkorespondensi dengan A. Hassan mengenai agama. Di Endeh, Flores, Sukarno mendapat kiriman buku-buku dari A. Hassan di Bandung. Sukarno mulai tekun membaca dan menulis artikel-artikel bertema Islam. Pemikiran Sukarno tentu tak searah A. Hassan. Hubungan itu perlahan retak saat tahun-tahun menjelang kemerdekaan. Perbedaan arah berkaitan dengan pemikiran agama dan kebangsaan. Sukarno serius membesarkan nasionalisme bercap Indonesia. Di seberang, A. Hassan rajin memberi kritik dan serangan atas nasionalisme berdalih agama.
Serangan terhadap nasionalisme mengarah ke bendera, lagu, patung, upacara, sistem pemerintahan, dan akhlak pemimpin. Pada 1941, A. Hassan mengeluarkan buku berjudul Islam dan Kebangsaan. Buku kecil berisi perlawanan atas pemikiran-pemikiran Sukarno berkaitan dengan Islam dan Indonesia.
Kita simak pemahaman A. Hassan mengenai lagu: "Orang Islam jang sebenarnja, orang jang berakal waras, tidak perloe hormatkan lagoe jang tak hidoep, tak berakal, tak tahoe menerima atau menolak penghormatan… kaoem kita meniroe segala sesoeatoe perboeatan jang terbit dari Eropah dengan harapan, bahwa gaja-gaja dan aksi-aksi luaran itoe bisa djadi kaki atau tangan boeat kemadjoean dan kemerdekaan."
Kalimat-kalimat itu merupakan sindiran kepada Sukarno sebagai penganjur pembuatan lagu-lagu bertema nasionalisme, sejak masa akhir 1920-an. Gubahan lagu W.R. Soepratman menjadi pilihan untuk membesarkan nasionalisme dengan memperdengarkan lagu dalam rapat-rapat umum dan acara politik kebangsaan. Kita menduga sindiran itu tak bergema atau memberi pengaruh besar. Pada masa 1940-an, lagu-lagu kebangsaan malah semakin bertambah. Kaum pergerakan kebangsaan memilih lagu sebagai propaganda dan penguatan demi pencapaian kemerdekaan. Lakon kemerdekaan pun memuat lagu-lagu. Sejarah turut bergerak dengan lagu-lagu.
Namun, pada 1953, terbit buku berjudul Lagu-lagu Sekolah Agama susunan Kasim St. M. Sjah. Buku itu memuat 23 lagu. Penerbitan buku dipicu saran dan keluhan dari para guru di pelbagai madrasah dan para pejabat di Djawatan Pendidikan Agama. Kasim menerangkan: "…dibutuhkan njanjian-njanjian di sekolah-sekolah agama, maka kami susunlah lagu-lagu ini, jang kata-katanja sebahagian besar menggambarkan kebesaran agama Islam dan perdjuangan-perdjuangan Nabi besar kita Muhammad s.a.w. berserta pengikut-pengikut beliau dan nabi-nabi lain pada menegakkan agama Allah." Orang-orang diajak berlagu agar semakin meningkatkan kemauan menjadi manusia mulia dan menghamba pada Tuhan.
Kini kemeriahan lagu-lagu bertema agama di Indonesia sering memuncak saat Ramadan dan Lebaran. Album-album lagu bercap religi sering diproduksi sebagai suguhan dakwah. Kita tentu mengingat lagu-lagu Bimbo, Rhoma Irama, Hadad Alwi, Gigi, Opick, dan Ungu sebagai para pelantun lagu-lagu religi. Kelompok musik Gigi dan Opick bisa dianggap paling rajin dalam mengeluarkan album-album religi setiap tahun. Agenda mengalami Ramadan mulai berkaitan dengan lagu-lagu yang mengandung pesan-pesan agama. Kita pun sering melihat acara pengajian, diskusi, atau buka puasa bersama menghadirkan para artis atau kelompok musik: memberi "hiburan" bernuansa agama. Di Indonesia, lagu-lagu memperindah dan mengajak ke renungan-renungan religius meski tak menampik ada maksud hiburan dan komersial.
Berita terkait
44 Tahun Duta Sheila on 7 Kelahiran Kentucky AS, Mau Tau Motto Hidupnya?
4 hari lalu
Duta Sheila on 7 hari berusia 44 tahun tetap menunjukkan eksistensinya dalam berkiprah di industri musik Tanah Air. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaDiperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz
5 hari lalu
Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?
Baca Selengkapnya10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak
11 hari lalu
Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.
Baca SelengkapnyaCara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar
13 hari lalu
Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.
Baca SelengkapnyaCara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone
17 hari lalu
Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.
Baca SelengkapnyaPlaylist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan
25 hari lalu
Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.
Baca SelengkapnyaMengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya
30 hari lalu
Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik
Baca Selengkapnya45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5
48 hari lalu
Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.
Baca SelengkapnyaBerbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar
49 hari lalu
Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya
Baca SelengkapnyaBahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran
52 hari lalu
Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.
Baca Selengkapnya