Minyak

Penulis

Sabtu, 31 Maret 2012 23:12 WIB

Putu Setia

Minyak mudah terbakar dan bisa untuk membakar. Minyak juga licin, orang bisa tergelincir jika tidak hati-hati berjalan di atasnya. Baru membahas harga minyak saja, emosi para elite partai dan masyarakat, khususnya mahasiswa dan buruh, sudah terbakar.

Kita disuguhi aksi demo yang begitu memprihatinkan. Aksi di berbagai daerah dengan kekerasan yang meningkat. Sementara dulu hanya memblokade jalan, membakar ban bekas, merusak fasilitas umum, dan meruntuhkan pagar, sekarang memblokade pelabuhan, bandar udara, bahkan jalur kereta api. Semangat yang berapi-api membela kepentingan rakyat.

Presenter televisi pun bersemangat mengabarkan aksi kerusuhan itu tanpa ada intonasi suara yang miris dan prihatin, seolah-olah bentrokan antara polisi dan mahasiswa menjadi vitamin buat mereka untuk bergairah dalam bekerja. Kemajuan luar biasa bagi dunia pertelevisian dalam mendidik dan mencerdaskan bangsa lewat tontonan--kalau memang Anda masih belum bosan.

Para wakil rakyat berebut bicara dalam sidang paripurna ketika menentukan apakah harga minyak harus naik segera atau ditunda atau tidak naik sama sekali. Interupsi saling menyambung, hal-hal kecil pun diinterupsi. Istri saya berbisik: apakah mereka itu tak punya anak di rumah, bagaimana kalau anaknya menonton kelakuan bapaknya dalam sidang paripurna itu? Saya jawab: mungkin anaknya tak menonton karena kuliah di luar negeri, mereka orang-orang kaya tapi tak sanggup membayar Premium dengan harga pasar.

Advertising
Advertising

Minyak membakar bukan hanya benda yang tampak, tapi juga membakar hati, pikiran, dan ego orang-orang. Semuanya dalam bingkai membela rakyat kecil.

Ada partai politik yang tergelincir akibat minyak. Setelah terpeleset, tampaklah secara telanjang bagaimana wujud partai itu sebenarnya. Partai Keadilan Sejahtera, partai dakwah yang bersih suci itu, menerapkan jurus berteman di kala suka, berseberangan di kala tak suka. Partai ini anggota koalisi untuk mendapatkan kursi, tapi menjadi oposisi untuk pencitraan membela rakyat. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan lebih dahsyat lagi, dengan kader yang cerdas dan pandai berargumentasi, tiba-tiba mengambil alih peran Partai Rakyat Demokratik di masa lalu, yakni menjadi partai jalanan. Instruksi agar kader PDIP turun ke jalan langsung datang dari pimpinan pusatnya.

Saking bersemangatnya kader PDIP menjalankan instruksi untuk menjadi partai jalanan, Wakil Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Surabaya (cukup dua contoh saja) larut dalam aksi demo menentang kenaikan harga minyak. Padahal baru rencana, masih dibahas.

Sebagai pejabat publik, ada sumpah jabatan yang mereka ucapkan, antara lain, berlaku adil mengayomi warga di wilayahnya. Tidak ada wali kota yang hanya mengurus warga dari partai tertentu. Kalau ada musibah, wali kota tak etis bertanya: kamu dari partai mana, kalau bukan dari partaiku, tak ada bantuan. Kalau seseorang belum siap menjadi orang netral dan masih terbelenggu oleh sekat-sekat partai, juga sekat-sekat lain seperti suku, etnis, dan agama, janganlah melamar menjadi pejabat publik.

Barangkali banyak orang tak bisa netral dan masih memiliki monoloyalitas kepada partai--bukan kepada negara. Kalau begitu, hikmah yang diambil dari kasus ini, buat larangan bagi pejabat publik--presiden, menteri, gubernur, dan bupati/wali kota--untuk merangkap jabatan di partai. Bagi Indonesia yang politiknya tetap keruh, idealnya memang pejabat publik itu orang nonpartai, seperti kawan lawas saya, Dahlan Iskan. Ia bebas bergerak, tidur di rumah petani pun tak ada yang menuduhnya berkampanye.

Berita terkait

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

28 detik lalu

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

57 detik lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

2 menit lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara

4 menit lalu

Kemensos Berikan Instalasi Pengolahan Air Terpadu untuk Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Desa Pambotanjara

Salah satu warga Desa Pambotanjara, dengan langkah pasti, masuk ke area instalasi pengolahan air terpadu, pemberian Kementerian Sosial untuk membantu pemenuhan air bersih masyarakat.

Baca Selengkapnya

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

5 menit lalu

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

5 menit lalu

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten

Baca Selengkapnya

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

10 menit lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

20 menit lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

20 menit lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

26 menit lalu

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Penyerang Irak U-23 Ali Jasim mendoakan Timnas Indonesia menyusul negaranya, Jepang, dan Uzbekistan, berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya