Para Kesatria

Penulis

Sabtu, 22 September 2012 23:59 WIB

Putu Setia

Pemilihan Gubernur DKI Jakarta berakhir dengan melahirkan para kesatria. Ini memberi harapan bahwa Indonesia ke depan bisa lebih baik jika dijadikan barometer dan pelajaran berharga. Tak ada kerusuhan dan mudah-mudahan tak ada saling gugat, karena para kesatria sudah berada dalam posisinya yang benar.

Joko Widodo alias Jokowi--nama populernya--kesatria yang lugu. Ia tak meledak-ledak, bicaranya tidak begitu "tinggi", apa adanya. Kalau orang masih ingat Ali Sadikin memimpin Jakarta, suara Bang Ali menggelegar, ia kesatria yang gagah, keras, tegas, dan jika perlu kasar--dengan menempeleng orang, misalnya. Bang Ali menghalalkan judi untuk pembangunan, dan Jakarta pun berbenah cepat. Zaman itu Jakarta memerlukan kesatria seperti Ali Sadikin, dan kita tahu bahwa Bang Ali adalah gubernur yang nyaris jadi legenda.

Dibandingkan dengan Ali Sadikin, Jokowi sama sekali berbeda. Kesatria Solo ini jangankan bicara meledak-ledak, mengucapkan pernyataan saja seperti tak lancar berbahasa Indonesia. Bagaimana mungkin Jokowi akan menempeleng warga Jakarta yang membandel, bahkan Satuan Polisi Pamong Praja saja akan dilucuti pentungannya. Tapi ia berjanji bertindak tegas menertibkan warga Jakarta, bukan dengan tamparan atau pentungan, melainkan dengan hati, kejujuran, dan penampilan apa adanya. Barangkali gaya kesatria seperti ini akan mengubah wujud Jakarta, ibu kota akan jadi kemayu dan tidak grasa-grusu seperti sekarang.

Fauzi Bowo alias Foke--nama populernya--ternyata pula seorang kesatria yang bijak, begitu pemungutan suara berakhir. Pada saat orang-orang sekelilingnya masih berperan sebagai "bhuto cakil" dan membuat pernyataan seperti "ah, ini kan hasil quick count, hasil KPU bisa beda" atau "belum ada yang menang dan kalah, tunggu keputusan resmi KPU", Foke sudah memberi ucapan selamat kepada Jokowi. Hanya seorang kesatria sejati yang bersedia mengaku kalah kepada kesatria yang kebetulan saat itu unggul. Jagat kesatria adalah pertarungan kehormatan yang melibatkan seluruh rakyat. Ucapan selamat Foke kepada Jokowi tidak hanya menenteramkan rakyatnya, tetapi yang lebih penting adalah menyatukan kembali perbedaan yang telah muncul selama pertarungan. Masyarakat jadi terdidik dan semakin cerdas. Foke akan dikenang sebagai tokoh berjiwa kesatria yang melindungi warganya.

Sejatinya masyarakat Jakarta itu memang warga yang cerdas--lagi-lagi contoh yang menggembirakan jika ditularkan ke daerah lain, untuk Indonesia yang lebih baik. Gempuran bertubi-tubi ditujukan kepada Jokowi, dari yang "seperti ada benarnya", lalu yang "benar-benar ngawur", sampai pada yang "benar-benar tidak benar". Di dunia maya, nyaris setiap detik bermunculan dosa-dosa Jokowi yang diumbar oleh akun anonim--boleh disebut akunnya pada "bhuto". Ternyata ini bumerang, satu kejelekan Jokowi diumbar, ribuan simpati bertambah.

Advertising
Advertising

Pelajaran penting lain, tidak lakunya isu SARA, terutama dibawa-bawanya masalah agama dan etnis untuk mencari pemimpin yang warganya majemuk. Jakarta mencari gubernur untuk mengurusi masalah kemacetan, banjir, ketimpangan sosial, bukan untuk memimpin ritual keagamaan, jadi apa perlunya seiman atau tidak?

Pemilihan Gubernur Jakarta ini pasti akan menginspirasi Pemilu Presiden 2014. Isu harus dikemas dengan baik, fitnah akan menjadi bumerang, figur lebih penting daripada dukungan partai. Masalahnya, adakah kesatria muda yang dimunculkan oleh partai--hanya partai yang bisa mencalonkan--karena yang digadang saat ini jauh dari kesatria sejati, dan itu pun sudah sepuh pula.

Berita terkait

Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

2 menit lalu

Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

Feby Longgo mendapat mandat sebagai ketua kelompok semakin menjadikannya bersemangat dalam memajukan usahanya.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024 Malam ini

3 menit lalu

Preview Timnas U-23 Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024 Malam ini

Duel Timnas U-23 Irak vs Indonesia akan tersaji pada pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024. Kedua tim menghadapi tekanan.

Baca Selengkapnya

Natasha Rizky Bertemu Navito Halal di Jepang, Netizen Tak Lagi Berharap Rujuk dengan Desta

6 menit lalu

Natasha Rizky Bertemu Navito Halal di Jepang, Netizen Tak Lagi Berharap Rujuk dengan Desta

Natasha Rizky bertemu influencer makanan halal di Jepang, Navito Halal dan membuat konten bersama yang berujung harapan netizen agar berjodoh.

Baca Selengkapnya

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

7 menit lalu

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia

Baca Selengkapnya

10 Cara Download Video Reels di Instagram dengan Mudah

10 menit lalu

10 Cara Download Video Reels di Instagram dengan Mudah

Berikut cara download Reels Instagram menggunakan aplikasi dan situs web yang cukup praktis. Video langsung terdownload dengan mudah.

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

11 menit lalu

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

Rektor UGM Ova Emilia mengatakan, UGM telah membangun ekosistem pendidikan yang inklusif, inovatif, strategis, berdaya saing, dan sinergis.

Baca Selengkapnya

Profil Hussein Hasan, Kiper Andalan Irak yang Jadi Benteng Terakhir Melawan Timnas U-23 Indonesia

16 menit lalu

Profil Hussein Hasan, Kiper Andalan Irak yang Jadi Benteng Terakhir Melawan Timnas U-23 Indonesia

Hussein Hasan yang menjadi kiper andalan Irak di Piala Asia U-23 2024, diperkirakan bakal dimainkan saat menghadapi timnas U-23 Indonesia malam ini.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

19 menit lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

5 Serba-serbi Pelaksanaan UTBK SNBT 2024

27 menit lalu

5 Serba-serbi Pelaksanaan UTBK SNBT 2024

Seleksi UTBK SNBT 2024 gelombang 1 sudah dimulai sejak Selasa, 30 April kemarin. Sederet kejadian turut meramaikan momen seleksi ujian tulis secara nasional itu.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

32 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya