Editorial

Penulis

Kamis, 3 November 2016 01:02 WIB

Terbongkarnya kasus dugaan pungutan liar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, menunjukkan perilaku buruk itu belum berhenti. Kekecewaan publik terhadap pelayanan logistik bertambah manakala kasus tersebut menyeret Direktur Operasional dan Pengembangan Bisnis PT Pelindo III (Persero), Rahmat Satria.

Keterlibatan pemimpin badan usaha milik negara itu berawal dari penangkapan Direktur Utama PT Akara Multi Karya, Augusto Hutapea, oleh Satuan Tugas Dwelling Time Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli). Ketika dibekuk pada pekan lalu, Augusto sedang menerima sogokan dari importir di area PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS), anak usaha Pelindo III.

Akara Multi merupakan perusahaan swasta mitra TPS dalam pemeriksaan kontainer impor, karantina, dan fumigasi. Perusahaan tersebut dicurigai memaksa importir mengeluarkan biaya ekstra Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta per kontainer. Dalam sebulan, dana yang diraup Rp 5-6 miliar.

Sebagai imbal balik pungli tersebut, Akara Multi hanya memeriksa satu atau dua kontainer milik importir. Importir juga diberi kemudahan dalam proses buka-tutup segel kontainer. Pungutan tak resmi ini berlangsung sejak 2014. Sedangkan Rahmat menjabat Direktur Utama TPS pada periode 2013-2014. Rupanya, para pengemplang itu tak gentar atas keberadaan Satgas Saber Pungli, yang dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 pada Jumat pekan lalu.

Banyak risiko yang timbul dari pungli di pelabuhan. Pertama, pengawasan barang menjadi lemah. Kedua, biaya logistik akan meningkat. Padahal proporsi biaya logistik di Indonesia terhadap produk domestik bruto saat ini sudah mencapai 27 persen, lebih tinggi ketimbang di Malaysia yang hanya 15 persen atau di Jepang yang 10,6 persen.

Advertising
Advertising

Pungli juga melahirkan diskriminasi terhadap pemilik barang yang menolak membayar. Pengelola pelabuhan pasti akan mendahulukan importir yang royal. Akibatnya, terjadi antrean kontainer di pelabuhan yang membuat dwelling time (waktu tunggu kontainer di pelabuhan) sulit ditekan.

Satgas Saber Pungli harus bekerja lebih keras. Lembaga ini dituntut memaksimalkan kewenangannya yang terentang dari pembangunan sistem pencegahan pungli hingga melakukan operasi tangkap tangan.

Di sisi lain, kementerian dan lembaga juga harus membersihkan diri lebih dulu. Sudah jadi pengetahuan umum betapa luasnya praktek pungli di lingkungan kementerian, kejaksaan, dan kepolisian. Jangan sampai Satgas kehilangan wibawa gara-gara hendak membersihkan lingkungan dengan "sapu kotor".

Kerja Satgas juga diharapkan berlanjut dalam jangka panjang, tidak seperti Satgas Pemberantasan Mafia Hukum yang hanya berumur dua tahun dan sarat dengan polemik. Pemberantasan pungli di sektor pelayanan publik butuh waktu panjang, juga napas panjang.

Berita terkait

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

54 detik lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya

5 Mitos dan Fakta soal Asam Urat

1 menit lalu

5 Mitos dan Fakta soal Asam Urat

Dengan beberapa faktor tersebut masih kerap dijumpai simpang siur mengenai mitos seputar asam urat di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Masyarakat Gelar Nobar Timnas U-23 Vs Uzbekistan, MNC Group: Silakan Asal Tidak Komersial

5 menit lalu

Masyarakat Gelar Nobar Timnas U-23 Vs Uzbekistan, MNC Group: Silakan Asal Tidak Komersial

Sejumlah komunitas warga dan pemerintahan daerah akan menggelar nobar atau nonton bareng pertandingan semifinal Piala AFC Timnas U-23 Vs Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Park Sung Hoon Sukses Bikin Penonton Queen of Tears Kesal Sampai Dipukul Ibu-ibu

5 menit lalu

Park Sung Hoon Sukses Bikin Penonton Queen of Tears Kesal Sampai Dipukul Ibu-ibu

Park Sung Hoon mengaku sempat dipukul oleh ibu-ibu yang terbawa suasana karena kesal dengan karakter Yoon Eun Sung di Queen of Tears.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Kesehatan Lutut: Lutut Sering Mati Rasa? Ketahui Penyebabnya

11 menit lalu

Serba-serbi Kesehatan Lutut: Lutut Sering Mati Rasa? Ketahui Penyebabnya

Penyebab dari mati rasa pada lutut bisa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal seperti cedera akut hingga kondisi kronis.

Baca Selengkapnya

Profil Kiper Timnas Uzbekistan Abduvokhid Nematov, yang Berpeluang Dimainkan Lawan Timnas U-23 Indonesia

11 menit lalu

Profil Kiper Timnas Uzbekistan Abduvokhid Nematov, yang Berpeluang Dimainkan Lawan Timnas U-23 Indonesia

Abduvokhid Nematov adalah kiper utama Timnas Uzbekistan U-23 yang sering diturunkan Timur Kapadze selama Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

14 menit lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23: Bung Kus Ungkap Pekerjaan Rumah Garuda Muda

15 menit lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23: Bung Kus Ungkap Pekerjaan Rumah Garuda Muda

Mohammad Kusnaeni memberikan analisisnya soal pekerjaan rumah Timnas U-23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Pemburu Liar Tembak Mati 6 Badak Jawa, Terancam Hukuman Penjara 5 Tahun dan Denda Rp 100 Juta

16 menit lalu

Pemburu Liar Tembak Mati 6 Badak Jawa, Terancam Hukuman Penjara 5 Tahun dan Denda Rp 100 Juta

Direskrimum Polda Banten mengungkap tindak pidana perburuan badak bercula satu atau badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon. Apa ancaman hukumannya?

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

17 menit lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya