Cegah Kecurangan Pilkada DKI

Penulis

Selasa, 18 April 2017 00:51 WIB

Dugaan adanya praktik politik uang yang dilakukan secara masif menjelang pemungutan suara pemilihan Gubernur DKI Jakarta, yang akan berlangsung besok, harus diselesaikan dengan cepat. Penyelenggara pemilihan harus sigap mengungkap aktor di balik dugaan praktik kotor tersebut. Laku itu menodai jalannya pemilihan kepala daerah yang jujur, adil, dan demokratis.

Ahad lalu, Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta memperoleh laporan adanya dugaan politik uang dalam bentuk penjualan bahan kebutuhan pokok dengan harga murah. Ada beragam modus, di antaranya dikemas dengan menggelar bazar dan pasar murah. Bahan kebutuhan pokok itu dijual dengan harga miring dari Rp 50 ribu menjadi hanya Rp 5.000. Tujuannya, menarik simpati warga agar memilih pasangan calon tertentu.

Adapun dugaan pembagian berbagai bahan kebutuhan pokok berlangsung merata di seluruh Jakarta. Temuan dan laporan dugaan praktik politik uang dan pemberian barang mengarah ke dua pasangan kandidat. Langkah Badan Pengawas Pemilu menangkap orang yang diduga tengah menyebarkan brosur kampanye hitam dan membagikan bahan pokok di Jakarta Barat patut diapresiasi. Begitu juga polisi yang berhasil menahan mobil bermuatan bahan pokok yang diduga akan dibagikan oleh tim sukses salah satu kandidat.

Badan Pengawas Pemilu tak boleh ragu menjatuhkan sanksi tegas. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, Badan Pengawas Pemilu berwenang memberikan sanksi pidana tak hanya kepada si pemberi uang, tapi juga penerimanya. Badan ini juga berwenang mendiskualifikasi calon kepala daerah yang terbukti melakukan praktik politik uang.

Selain pelanggaran politik uang, ada sejumlah modus kecurangan yang patut diwaspadai dalam pilkada. Kecurangan ini bisa dilakukan oleh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara saat hari pencoblosan. Mereka bisa berpihak kepada kandidat tertentu, lalu bersiasat mempengaruhi pemilih sebelum mencoblos atau mengutak-atik angka ketika penghitungan suara.

Advertising
Advertising

Modus kecurangan lain adalah intimidasi terhadap calon pemilih. Penyelenggara pemilihan harus bisa menjamin tak ada intimidasi terhadap masyarakat untuk memilih. Pesta demokrasi ini mesti bebas dari segala pengancaman. Warga Jakarta yang punya hak pilih bisa menggunakan haknya sesuai dengan hati nurani. Mereka bisa leluasa menggunakan hak politiknya karena memilih pemimpin merupakan hak warga negara yang dijamin konstitusi.

Berbagai praktik kotor dan menghalalkan segala cara untuk memenangi pilkada itu harus dicegah. Tugas mencegah kecurangan tentu bukan hanya tanggung jawab penyelenggara pemilihan dan Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta. Masyarakat juga harus ikut aktif mengawasi dari saat menjelang pencoblosan hingga penghitungan suara. Proses pemungutan suara yang jujur dan adil mesti menjadi komitmen semua pihak agar pilkada DKI tak berbuah sengketa dan huru-hara politik.

Berita terkait

6 Bahaya Bayi yang Tidak Melakukan Imunisasi

55 detik lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Melakukan Imunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

7 menit lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Laga Playoff: Justin Hubner dan Rizky Ridho Absen, Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga Dipanggil

8 menit lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Laga Playoff: Justin Hubner dan Rizky Ridho Absen, Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga Dipanggil

Timnas U-23 Indonesia bertolak ke Paris tanpa Justin Hubner. Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga dipanggil.

Baca Selengkapnya

Jadwal Semifinal Piala Uber 2024 Sabtu 4 Mei: Indonesia vs Korea Selatan dan Cina vs Jepang

10 menit lalu

Jadwal Semifinal Piala Uber 2024 Sabtu 4 Mei: Indonesia vs Korea Selatan dan Cina vs Jepang

Simak susunan pemain yang dimainkan masing-masing tim untuk laga semifinal Piala Uber 2024 yang akan berlangsung Sabtu ini mulai 08.30 WIB.

Baca Selengkapnya

BMKG Perkirakan Jakarta Cerah Sabtu Pagi, Malam Masih Berawan

12 menit lalu

BMKG Perkirakan Jakarta Cerah Sabtu Pagi, Malam Masih Berawan

BMKG memprediksi cuaca Jakarta bersahabat di akhir pekan. Ibu kota berpotensi cerah berawan pada Sabtu pagi, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

12 menit lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Bandung Bjb Tandamata Kalahkan Jakarta Livin Mandiri, Raih 3 Kemenangan Beruntun

19 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Bandung Bjb Tandamata Kalahkan Jakarta Livin Mandiri, Raih 3 Kemenangan Beruntun

Tim bola voli Bandung Bjb Tandamata meraih tiga kemenangan berturut-turut di arena Proliga 2024, setelah mengalahkan Jakarta Livin Mandiri.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset: Nathan Tjoe-A-On Menjadi Pemain yang Paling Siapresiasi Suporter di Timnas U-23 Indonesia

29 menit lalu

Hasil Riset: Nathan Tjoe-A-On Menjadi Pemain yang Paling Siapresiasi Suporter di Timnas U-23 Indonesia

Hasil riset menunjukkan pemain Timnas U-23 Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, menjadi pemain yang paling diapresiasi suporter.

Baca Selengkapnya

Fakta Menarik Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Terakhir Piala Asia U-23 2024

41 menit lalu

Fakta Menarik Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Terakhir Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia menutup Piala Asia U-23 2024 dengan menempati posisi keempat. Berikut beberapa fakta menarik Indoneisa Vs Irak.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

42 menit lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya