Tokoh Pilihan

Penulis

Jumat, 1 Januari 2016 23:54 WIB

Toriq Hadad
@thhadad

Siapa tokoh 2015 pilihanmu, Mas?" Itu pertanyaan Abdul Simo, kawan lama, ketika saya bertandang ke rumahnya tepat pada pergantian tahun. Saya tak punya favorit. Bagi saya, tak ada tokoh yang benar-benar bersinar sepanjang 2015. Jadi saya jawab Dul sekenanya, "Ada survei yang memilih tokoh tahun ini Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Dia sudah menenggelamkan lebih dari seratus kapal pencuri ikan. Jago dansa, lagi. Lengkap, kan?"

Ternyata Dul menolak. "Saya tidak setuju. Menteri Susi itu pilihan saya tahun depan." Saya agak bingung. Aneh benar. Tokoh tahun 2016 sudah ditetapkan sejak sekarang. Itu sistem ijon namanya. "Kita lihat dulu dong kerjanya sepanjang 2016," sanggah saya.

Dul punya jawaban panjang. "Tindakan Menteri Susi menenggelamkan kapal pencuri ikan bagus. Nelayan kita memang harus menjadi tuan rumah di lautnya sendiri. Tahun depan Susi akan membuat ribuan kapal untuk nelayan. Ini juga bagus. Tapi sekarang ada ribuan kapal milik nelayan, yang dibuat tanpa setetes pun dana negara, mangkrak tak bisa melaut gara-gara izin. Kementerian Kelautan dan Perhubungan tak kunjung bersatu untuk membantu nelayan ini. Menteri Kelautan juga akan menaikkan pungutan hasil perikanan berkali lipat. Banyak nelayan yang stres, bahkan sakit, karena tak bisa bekerja, sementara harus membayar kredit bank. Beresi juga izin melaut yang sangat banyak itu karena jadi sasaran pungli di tengah laut. Nah, kalau Menteri Susi sanggup memberesi ini semua, saya pasti mengangkatnya menjadi tokoh 2016," kata Dul.

Saya datang untuk silaturahmi, bukan berdebat, jadi lebih baik menjadi pendengar. Saya pun bertanya,"Jadi siapa tokoh pilihanmu tahun 2015."

Rupanya pertanyaan ini yang ditunggu Dul. "Pilihan saya jelas Sudirman Said, menteri energi. Dia berani membuka persekongkolan orang-orang besar dalam kasus Freeport, termasuk Ketua DPR Setya Novanto. Meskipun anggota Majelis Kehormatan Dewan memperlakukannya seperti tersangka, Sudirman tak ragu menyatakan Novanto menggunakan kewenangan publik untuk kepentingan pribadi. Untuk pertama kali ada menteri yang berani melakukan ini, bahkan membawa bukti rekaman percakapan Novanto dengan Presdir Freeport Maroef Sjamsoeddin dan pengusaha Riza Chalid. Ini skandal besar," kata Dul, bersemangat.

Advertising
Advertising

"Tapi Novanto tidak dipecat atau direkomendasikan MKD untuk dibawa ke ranah hukum. Dia mengundurkan diri. Bahkan Partai Golkar menjadikannya ketua fraksi, jabatan yang terhormat. Artinya, Partai Golkar dan sekutunya tak menganggap ini masalah besar," ujar saya.

Dul akhirnya meledak. "Itu kesalahan politik terbesar 2015 di mata saya. Orang akan semakin tak percaya pada Partai Golkar. Tapi sudahlah Mas, saya tetap memilih Sudirman Said sebagai tokoh 2015. Karena keberanian dialah sekarang Riza Chalid, broker minyak ulung yang dikenal pejabat tinggi negeri kita sejak Orde Baru, diperiksa Kejaksaan Agung. Memang Riza sedang menghilang entah ke mana, tapi begitu dia pulang akan tetap diperiksa. Bahwa dia sekarang dicari-cari kejaksaan untuk didengar kesaksiannya, itu juga pertama kali dalam dunia penegakan hukum kita. Riza belum tentu bersalah, tapi dia harus mengerti bahwa dia tidak kebal hukum. Jangan lupa, ini semua dimulai oleh Sudirman. Pilihan saya tak meleset kan, Mas?"

Saya datang untuk silaturahmi, bukan berdebat. Lagi pula saya tak punya bahan untuk menyangkalnya.

Berita terkait

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Langgar Kode Etik Soal Intervensi Mutasi ASN Kementan

5 menit lalu

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Langgar Kode Etik Soal Intervensi Mutasi ASN Kementan

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terbukti melakukan pelanggaran kode etik soal penyalahgunaan pengaruh atau jabatan di balik mutasi ASN Kementan.

Baca Selengkapnya

Profil Cak Lontong, Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno yang Disebut Good Looking

7 menit lalu

Profil Cak Lontong, Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno yang Disebut Good Looking

Cak Lontong Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024. Sebelumnya, Pramono sebut ketua timnya sosok good looking.

Baca Selengkapnya

Tips Mendaki Bagi Pemula dan 5 Larangan saat Naik Gunung

12 menit lalu

Tips Mendaki Bagi Pemula dan 5 Larangan saat Naik Gunung

Ada sejumlah persiapan dan larangan saat naik gunung

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Pernah Menunjuk Faisal Basri Jadi Satgas TPPU, Bongkar Kasus Impor Emas Senilai Rp 189 Triliun

21 menit lalu

Mahfud Md Pernah Menunjuk Faisal Basri Jadi Satgas TPPU, Bongkar Kasus Impor Emas Senilai Rp 189 Triliun

Mahfud Md pernah menunjuk Faisal Basri jadi Satgas TPPU. Ini hasil temuan bersama timnya, termasuk bongkar kasus impor emas senilai Rp 189 triliun.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Kritik Kinerja Mendikbud Nadiem Makarim: Tak Cukup Pengalaman Pendidikan

27 menit lalu

Jusuf Kalla Kritik Kinerja Mendikbud Nadiem Makarim: Tak Cukup Pengalaman Pendidikan

Jusuf Kalla menyampaikan kritik terhadap kinerja Mendikbud Nadiwm Makarim.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Terbukti Langgar Kode Etik, Berikut Sejumlah Kontroversinya Termasuk Soal Kaesang

29 menit lalu

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Terbukti Langgar Kode Etik, Berikut Sejumlah Kontroversinya Termasuk Soal Kaesang

Dewa KPK putuskan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terbukti lakukan pelanggaran kode etik. Berikut sejumlah kontroversi Ghufron, termasuk soal Kaesang.

Baca Selengkapnya

Polisi Beberkan Peranan 4 Remaja dalam Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMP di Palembang

30 menit lalu

Polisi Beberkan Peranan 4 Remaja dalam Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMP di Palembang

Polrestabes Palembang beberkan peranan 4 remaja dalam pembunuhan dan pemerkosaan terhadap siswi SMP.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jaipur yang Disebut Walled City, Menyimpan Warisan Budaya dan Arsitektur

30 menit lalu

Mengenal Jaipur yang Disebut Walled City, Menyimpan Warisan Budaya dan Arsitektur

Berbeda dengan wilayah metropolitan Jaipur yang lebih luas, Walled City adalah bagian bersejarah dan berbeda yang menonjol

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

30 menit lalu

Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

Setidaknya 61 warga Gaza tewas dalam serangan 48 jam oleh militer Israel pada Sabtu 7 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Daftar 41 Daerah yang Disebut KPU Calon Tunggal Lawan Kotak Kosong

32 menit lalu

Pilkada 2024: Daftar 41 Daerah yang Disebut KPU Calon Tunggal Lawan Kotak Kosong

KPU mengumumkan 41 daerah yang memiliki calon tunggal sehingga akan melawan kotak kosong. Di mana saja daerah dengan kotak kosong dalam Pilkada 2024?

Baca Selengkapnya