Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memanusiakan Transgender

image-profil

image-gnews
Ilustrasi LGBT. Dok. TEMPO/ Tri Handiyatno
Ilustrasi LGBT. Dok. TEMPO/ Tri Handiyatno
Iklan

Nova Riyanti Yusuf
Psikiater dan Sekretaris Jenderal Federasi Asosiasi Psikiatri Asia

Kesehatan jiwa menjadi masalah kesehatan yang kerap mencengangkan masyarakat. Hal ini tampak dari beberapa peristiwa dalam setahun terakhir yang menyedot perhatian masyarakat, seperti kasus predator seks di Manchester, film Joker, dan kasus LL yang transgender.

Khusus kasus LL, banyak cemoo dan candaan yang muncul. Ini tidak aneh, mengingat transgender adalah kelompok yang sejak dulu sering dilakonkan dalam berbagai pertunjukan komedi sebagai stimulator tawa penonton. Transgender dianggap sebagai wujud tontonan berjarak, bukan manusia yang berbaur dengan masyarakat. Sekarang dan seterusnya, edukasi sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai bagian dari upaya promotif sesuai dengan Undang-Undang Kesehatan Jiwa.

Transgender merupakan istilah yang tergolong baru dikenal masyarakat karena sebelumnya terbiasa dengan istilah waria (wanita pria). Transgender tidak mampu mengidentifikasi diri terhadap jenis kelamin yang dimiliki sejak lahir. Ini berkebalikan dengan cisgender.

Mengapa seseorang menjadi transgender dan apakah transgender adalah suatu gangguan jiwa? Tidak ada cara yang sederhana dan langsung untuk menjawab pertanyaan pertama. Transgender adalah fenomena yang kompleks. Para ilmuwan meyakini bahwa terdapat kombinasi antara faktor biologis, psikologis, dan sosial yang berinteraksi secara kompleks.

George Kranz, ahli neurosains dari Wina, menggunakan data pencitraan resonansi magnetik (MRI) difusi untuk menyelidiki perbedaan mikrostruktur materi putih di antara subyek transgender dan cisgender. Perempuan memiliki tingkat tertinggi, pria terendah, dan transgender berada di antara keduanya. Pada transgender terdapat mismatched testosterone selama perkembangan tubuh dan otak, sehingga tubuh menjadi maskulin dan otak menjadi feminin atau sebaliknya.

Ivanka Savic, ahli neurosains di Karolinska Institute Swedia, meragukan hipotesis mismatched perkembangan itu. Disparitas antara gender versi otak dan gender versi tubuh tidak terjadi sesederhana itu. Savic menemukan dua area di otak, talamus dan putamen, yang mempunyai materi putih lebih sedikit pada transgender perempuan dibanding kontrol cisgender. Hal ini mirip dengan penelitian Kranz. Area-area di otak tersebut berfungsi untuk memediasi persepsi tubuh. Persepsi sangat penting pada identitas gender karena berkaitan dengan kemampuan mengidentifikasi diri dengan jenis kelaminnya.

Savic juga meneliti konektivitas jejaring saraf otak dengan MRI fungsional. Transgender laki-laki menunjukkan konektivitas lebih lemah antara area, seperti, anterior cingulate dan posterior cingulate. Pada cisgender laki-laki, konektivitas kedua area lebih kuat. Bisa disimpulkan, perbedaan-perbedaan struktur otak antara transgender dan cisgender memperkuat faktor biologis sebagai determinan penyebab terjadinya transgender. Hal ini menjadi tantangan bagi dunia medis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dokter jiwa (psikiater), dokter umum yang kompeten, dan psikolog klinis di Indonesia berpegang pada tiga buku manual diagnostik, yaitu Pedoman Penggolongan Diagnostik Gangguan Jiwa (PPDGJ), Diagnostic and Statistic Manual (DSM), dan International Classification of Disease (ICD). PPDGJ III, sesuai dengan ICD 10, memasukkan transseksualisme sebagai gangguan yang menetap minimal dua tahun dengan hasrat untuk hidup dan diterima sebagai anggota dari lawan jenis, memiliki perasaan risi dengan anatomi seksualnya, disertai keinginan untuk mendapatkan terapi hormonal dan pembedahan.

DSM IV pernah mempunyai kode 303 gangguan identitas gender. Namun, pada DSM V, yang telah digunakan dalam beberapa tahun terakhir, muncul kode 303 gender dysphoria pada anak, remaja, dan orang dewasa yang merupakan inkongruensi antara gender yang dihayati dan gender yang dimiliki sejak lahir. ICD 11, yang akan berlaku pada 1 Januari 2021, tidak lagi memasukkan transseksualisme sebagai gangguan jiwa, melainkan sejalan dengan DSM V yang berfokus pada gender inkongruensi.

Penting pula untuk menyoroti dampak psikologis yang dialami transgender, yang secara garis besar bisa ego-sintonik atau ego-distonik. Ego-sintonik adalah jika seseorang menerima dirinya dan merasa nyaman dengan kondisi yang ia miliki, sedangkan ego-distonik sebaliknya.

Jika ayah tiri Kim Kardashian, Caitlyn Jenner, merasa berat atas ragam reaksi masyarakat saat dirinya mengaku transgender, dapat dibayangkan tantangan yang dialami LL di Indonesia dengan budaya dan nilai yang masih sulit menghadapi anomali manusia.

Penelitian di Mercer University, Amerika Serikat, pada 2016 memaparkan bahwa transgender perempuan mempunyai wellbeing psikologis paling rendah dengan berbagai indikator, seperti self-esteem dan perceived social support. Risiko yang bisa dihadapi oleh transgender adalah penolakan oleh keluarga, pelecehan, stigma, diskriminasi, dan prasangka.

Di sini, pintu para profesional di bidang kesehatan jiwa terbuka untuk menanganinya. Konsultasi dengan psikiater atau psikolog adalah suatu kewajaran, bukan kelemahan. Perlu dicatat bahwa obat-obat yang dikonsumsi untuk berbagai masalah kejiwaan memang ada yang termasuk golongan psikotropika IV. Dengan demikian, dibutuhkan asesmen kejiwaan dan indikasi pemberian obat oleh seorang dokter jiwa (psikiater), alih-alih mendiagnosis diri sendiri dan mencari obat dari jalur nonmedis sehingga berisiko melanggar hukum.

Semoga bukan utopia bahwa apa pun latar belakang agama, budaya, dan nilainya, masyarakat Indonesia akan selalu berlandaskan kemanusiaan bagi sesama.

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

12 hari lalu

Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) kembali membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2024 di Ruang Rapat Paripurna, DPRD DKI Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

DPRD DKI Jakarta kembali menggelontorkan anggaran miliaran untuk pengadaan baju dinas dan atributnya. Tahun 2024 bahkan anggarannya naik menembus Rp 3 miliar.


Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

12 hari lalu

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan pidato politiknya secara virtual pada acara HUT ke-12 Partai Nasdem di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu 11 November 2023. HUT tersebut mengambil tema
Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

NasDem memastikan bakal mendukung digulirkannya hak angket kecurangan pemilu di DPR. Menunggu momen perhitungan suara rampung.


H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

33 hari lalu

Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Senin, 5 Januari 2024. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memastikan persediaan bahan pokok, terutama beras, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan 1445 Hijriah. TEMPO/Tony Hartawan
H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

Bayu Krisnamurthi memantau langsung penyaluran bansos beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor, Jawa Barat pada Kamis, 15 Februari 2024.


Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

36 hari lalu

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Hani Syopiar mengapresiasi tenaga kesehatan yang bertugas selama libur panjang.


Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

36 hari lalu

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

Layaknya "Sexy Killer", "Dirty Vote" layak diacungi jempol. Substansi yang dihadirkan membuka mata kita tentang kecurangan dan potensi-potensi kecurangan elektoral secara spesifik, yang boleh jadi terlewat oleh kesadaran umum kita.


PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

42 hari lalu

PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

PT Pegadaian berkolaborasi dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) serta Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ashfa Yogyakarta untuk memfasilitasi proses sertifikasi halal.


Terkini: Seruan Pemakzulan Jokowi karena Penyelewengan Bansos, Gaji Ketua KPU yang Melanggar Etik Loloskan Gibran

42 hari lalu

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Terkini: Seruan Pemakzulan Jokowi karena Penyelewengan Bansos, Gaji Ketua KPU yang Melanggar Etik Loloskan Gibran

Berita terkini: Seruan pemakzulan Presiden Jokowi karena dugaan penyelewengan Bansos, gaji Ketua KPU yang terbukti langgar etik meloloskan Gibran.


Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

43 hari lalu

Ferdinand
Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

Kemenangan Bongbong, nama beken dari Ferdinand Marcos Jr. sering dikaitkan dengan penggunaan media sosial seperti Tiktok, Instagram dan Facebook secara masif, selain politik gimmick nir substansi berupa joget-joget yang diperagakan Bongbong.


Ini Keputusan Lengkap ICJ Soal Gugatan Afrika Selatan terhadap Israel

52 hari lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Ini Keputusan Lengkap ICJ Soal Gugatan Afrika Selatan terhadap Israel

Hakim ICJ mengabulkan sebagian permohonan Afrika Selatan, namun tidak menyerukan gencatan senjata di Gaza.


Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

56 hari lalu

Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

Ajakan mengimplementasikan nilai Pancasila ditegaskan kepada kader Pemuda Pancasila Banjernegara.