Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Urbanisasi Berkelanjutan Pasca-Lebaran

image-profil

image-gnews
Kendaraan melintasi Tol Bekasi arah Jakarta, Bekasi, Jawa Barat, Ahad, 9 Juni 2019. Diperkirakan puncak arus balik mudik Lebaran 2019 terjadi pada hari ini. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Kendaraan melintasi Tol Bekasi arah Jakarta, Bekasi, Jawa Barat, Ahad, 9 Juni 2019. Diperkirakan puncak arus balik mudik Lebaran 2019 terjadi pada hari ini. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

Nirwono Joga
Pusat Studi Perkotaan

Fenomena urbanisasi pasca-Lebaran selalu memunculkan sejumlah masalah perkotaan, seperti menjamurnya permukiman kumuh, meningkatnya kemacetan lalu lintas, serta bertambahnya angka kriminalitas dan penyandang masalah sosial. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memperkirakan jumlah penduduk Indonesia akan mencapai 318 juta jiwa pada 2045. Porsi penduduk perkotaan tumbuh dari 53 persen (2015) menjadi 55 persen (2018), 66,6 persen (2035), 67 persen (2045), dan 70 persen (2050), dengan tingkat urbanisasi rata-rata 2,3 persen per tahun.

Urbanisasi tidak dapat dihentikan dan dihindari, tapi harus dikelola dengan tepat agar dapat menyejahterakan rakyat. Ini merupakan tantangan agar kota menjadi tempat tinggal yang heterogen dan punya fasilitas yang baik sehingga muncul inovasi dan kegiatan produktif. Lalu, apa yang harus dilakukan?

Pertama, perencanaan tata kota yang baik dipadukan dengan komitmen kepala daerah akan memberi pelayanan yang lebih baik bagi warga kota. Penanganan urbanisasi harus melibatkan kalangan akademikus untuk ikut urun rembuk memecahkan masalah kota. Keterlibatan dunia usaha juga diperlukan untuk menerapkan rencana yang sudah disepakati untuk diwujudkan secara bersama. Urbanisasi berkelanjutan harus mempresentasikan pertumbuhan ekonomi inklusif dan menjamin pemerataan, mengentaskan masyarakat dari kemiskinan, serta menjaga ketersediaan sumber daya alam dan kelestarian lingkungan hidup.

Kedua, pemerintah harus responsif, pihak swasta turut bertanggung jawab, dan sesama anggota masyarakat saling berempati. Pengembangan kepadatan di pusat-pusat kota dilakukan dengan mengoptimalkan intensifikasi tata guna lahan dan multifungsi kegiatan agar kota efisien dan efektif. Pembangunan kawasan terpadu dan penyediaan hunian vertikal berkepadatan rendah-sedang diselenggarakan untuk meningkatkan jumlah hunian dan kesempatan kerja di dalam kota.

Kawasan itu dilengkapi dengan sekolah (dan pelatihan keterampilan), pasar rakyat (dan pasar daring), perkantoran (ekonomi kreatif, virtual office, coworking space), taman bermain, dan kebun pangan. Kawasan itu juga didukung jaringan listrik dan Internet, perpipaan air bersih dan sanitasi, instalasi pengolahan air limbah terpadu, serta tempat pengolahan sampah ramah lingkungan.

Ketiga, pengembangan kawasan terpadu di titik-titik strategis kota yang terintegrasi dengan jaringan transportasi massal. Ini dilengkapi dengan sistem sirkulasi dan jaringan transportasi massal terpadu sebagai tulang punggung dari pergerakan warga kota atau transit-oriented communities (TOC). Keterjangkauan dan kesetaraan akses terhadap aset perkotaan ini dilandasi prinsip budaya inklusif untuk membangun kohesi sosial di masyarakat.

TOC dikembangkan berdasarkan prinsip "6D", yakni destination (tujuan), distance (jarak), design (rancangan), density (kepadatan), diversity (keberagaman), dan demand management (mengelola kebutuhan). Warga cukup berjalan kaki atau bersepeda ke sekolah, pasar, kantor, tempat ibadah, atau taman. Pembatasan kendaraan bermotor dalam kawasan dilakukan untuk menekan emisi karbon dan pencemaran udara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Angkutan internal ramah lingkungan (bertenaga listrik, biogas) dan gedung parkir komunal untuk warga penghuni harus disediakan. Jika ingin keluar dari kawasan, masyarakat dapat menggunakan transportasi massal terdekat (MRT, LRT, KRL, bus Transjakarta).

Keempat, untuk meredam arus urbanisasi ke Jakarta, pemerintah harus konsisten membangun secara Indonesia-sentris dengan mendorong pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di luar Jakarta secara berlapis. Sektor usaha yang tidak layak lagi perlu dipindahkan ke luar Jakarta dan industri yang mencemari lingkungan harus ditutup. Sektor industri kreatif, pelayanan jasa, dan wisata menjadi fokus pengembangan kota.

Lapis pertama, Kota/Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota/Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota/Kabupaten Bekasi dikembangkan sebagai kota metropolitan penyangga Jakarta yang didukung pembangunan infrastruktur, properti, dan kawasan industri.

Kelima, di lapis kedua, pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi baru kota metropolitan di Bandung, Jawa Barat; Semarang, Jawa Tengah; dan Surabaya, Jawa Timur, yang merupakan provinsi penyumbang utama para pendatang urbanisasi ke Jakarta.

Di lapis ketiga, pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi di luar Pulau Jawa. Misalnya Kota Medan, Padang, dan Palembang di Sumatera; Kota Pontianak, Balikpapan, dan Banjarmasin di Kalimantan; Kota Manado, Kendari, dan Makassar di Sulawesi; serta Kota Jayapura dan Merauke di Papua.

Urbanisasi harus dikelola agar memberi dampak maksimal, baik secara sosial (peningkatan kualitas hidup), ekonomi (kesejahteraan masyarakat), maupun lingkungan (pelestarian alam). Mengelola urbanisasi secara berkelanjutan bukanlah pilihan, melainkan sebuah keharusan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

25 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

43 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

58 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

59 hari lalu

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.