Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Babak Akhir Musim Persuasi

image-profil

image-gnews
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berorasi saat kampanye akbar bertajuk
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berorasi saat kampanye akbar bertajuk "Indonesia Menang bersama Prabowo Subianto" di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin, 8 April 2019. ANTARA
Iklan

Gun Gun Heryanto
Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute

Masa kampanye pemilihan umum segera berakhir. Momentum pamungkas musim persuasi ditutup dengan debat pasangan calon presiden-wakil presiden kelima, yang mempertemukan ulang Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno. Debat kelima ini menarik karena berada di tengah euforia dukungan masing-masing kubu yang mengalami titik kulminasi. Maklum, kontestasi mendekati hari menentukan karena debat diselenggarakan menjelang masa tenang.

Asumsi bahwa debat tidak akan mengubah peta secara signifikan itu benar. Panggung perbincangan masyarakat telah membentuk konsolidasi opini dan peneguhan persepsi, yang dalam ranah kajian komunikasi dikenal sebagai stage of consolidation di wilayah opini publik.

Pemilih telah terkonsolidasi di tiga zona atau garis lintang, jika merujuk pada social judgement theory dari Muzafer Sherif dan Carolyn Sherif, sebagaimana dikutip Richard M. Perloff dalam bukunya, The Dynamics of Persuasion (2003). Pertama, pemilih berada di zona penerimaan (latitude of acceptance) terhadap salah satu pasangan calon presiden-wakil presiden. Kedua, mereka berada di zona penolakan (latitude of rejection) terhadap salah satu dari kedua pasangan.

Ketiga, mereka, yang hingga akhir musim persuasi masih gamang dan belum menentukan pilihan, berada di zona tanpa komitmen (latitude of no commitment). Kelompok ketiga ini, yang jika tidak teryakinkan, bisa saja menjadi golput atau bisa juga menjadi penentu kemenangan salah satu pasangan jika mampu disentuh nalar dan emosinya untuk mengubah perilaku mereka.

Debat kelima punya makna ganda. Pertama, debat mengunci pesan-pesan utama dalam komunikasi persuasi agar diingat oleh pemilih. Tema yang diangkat dalam debat kelima adalah ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan industri. Salah satu isu terpenting dalam perebutan narasi untuk memalingkan perhatian khalayak dalam pemilihan presiden adalah isu ekonomi dan kesejahteraan sosial. Isu ini sangat menonjol dibanding berbagai narasi lainnya. Kubu penantang secara konsisten berupaya mencuri perhatian lewat berbagai pesan yang langsung menohok isu ekonomi dan kesejahteraan sejak musim kampanye dimulai. Benang merah narasi penantang lebih banyak berisi kritik terhadap ekonomi dan kesejahteraan yang dianggap tidak optimal dikelola dan diimplementasikan dalam pemerintahan kubu petahana.

Tentu kubu petahana pun punya kepentingan untuk menjaga narasi kesuksesan periode pertama agar tetap mempertahankan tingkat kepercayaan (public trust) serta mengurangi tingkat ketidaknyamanan (inconveniences) dan ketidakpastian (uncertainty) agar pemilih yakin untuk memandatkan kuasa pada periode kedua.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, debat kelima bisa menjadi strategi pamungkas untuk memalingkan perhatian kelompok yang belum menentukan pilihan dan kelompok pemilih bimbang. Pesan utama dalam debat kelima sangat penting, mengingat konteks waktu langsung berdekatan dengan hari pencoblosan. Para pasangan harus tampil prima agar mereka bisa menambah suara. Masih adakah peluang kelompok yang belum menentukan pilihan dan kelompok bimbang ini berubah menjadi pemilih salah satu pasangan? Tentu ada.

Jika merujuk pada Theory of Reasoned Action yang dikembangkan oleh Martin Fishbein dan Icek Ajzen pada 1980 dalam bukunya, Predicting and Changing Behavior: The Reasoned Action Approach (2007), perubahan perilaku itu akan ditentukan oleh intensi seseorang. Pemilih berperilaku dengan cara sadar dan mempertimbangkan segala informasi yang tersedia. Niat melakukan atau tidak melakukan hal tertentu dipengaruhi oleh dua faktor mendasar, yakni sikap (attitude towards behavior) dan norma subyektif (subjective norms).

Maka, debat kelima perlu menghadirkan dua hal utama untuk meyakinkan pemilih bimbang tadi. Pertama, harus bisa memberi alasan ihwal pertimbangan untung-rugi dari program dan gagasan mereka (outcome of the behavior). Kedua, konsekuensi-konsekuensi yang akan terjadi kepada individu (evaluation regarding the outcome). Komponen kedua ini mencerminkan dampak dari norma-norma subyektif. Ingat, kelompok bimbang dan belum menentukan pilihan ini sebagian besar di antaranya merupakan kelompok rasional yang akan mempertimbangkan tawaran program dan gagasan hingga menjelang hari pencoblosan.

Pada babak akhir musim persuasi ini, penting untuk mengingatkan semua komponen agar mau dan mampu menciptakan suasana kondusif. Semua kandidat dan tim pemenangannya jangan membuat manuver yang berisiko merusak keutuhan bangsa dan negara. Misalnya, melalui cara provokatif atau mengeksploitasi politik identitas berbau agama yang dapat menjerembapkan bangsa ini ke dalam pusaran konflik. Konflik itu sukar disembuhkan dalam rentang waktu panjang, meskipun pemilu sudah usai.

Media massa juga harus turut menjaga atmosfer pemilu yang kondusif. Jangan sampai jurnalis mengubah perannya menjadi propagandis. Para tokoh struktur sosial tradisional, seperti ulama dan tokoh adat, juga perlu menyeimbangkan suasana. Keluhuran budi pekerti, nilai bijak, dan kearifan lokal perlu digemakan di tengah polarisasi tajam dan kering kerontangnya moralitas politik di kubangan kepentingan elektoral. Memilihlah dengan bijak dan bertanggung jawab, bukan dengan cara merusak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

26 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

43 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

58 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

59 hari lalu

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.