Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Razia Buku Kiri

image-profil

Tempo.co

Editorial

image-gnews
Iklan

Blunder besar jika pemerintah Presiden Joko Widodo melanjutkan warisan Orde Baru, yakni menggunakan kekuasaan untuk menyita buku-buku "kiri". Selain menunjukkan semangat anti-intelektual, tindakan itu merupakan pengingkaran terhadap sejarah bangsa sendiri. Jokowi harus menghentikan rencana Kejaksaan Agung yang telah melucuti semangat berdemokrasi itu.

Pernyataan razia besar-besaran terhadap buku yang disebut berkonten komunisme dan ideologi terlarang lainnya itu disampaikan oleh Jaksa Agung Prasetyo pada pekan lalu. Razia sebenarnya bahkan sudah berlangsung beberapa kali dalam tiga bulan terakhir, yang juga melibatkan aparat Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Di Padang, Sumatera Barat, misalnya, aparat antara lain mengambil paksa buku Mengincar Bung Besar: Tujuh Upaya Pembunuhan Presiden Sukarno. Alasan yang disampaikan: buku itu mengajarkan komunisme. Padahal buku itu murni memuat hasil penelitian sejarah yang bertutur tentang sejumlah aksi makar terhadap Sukarno yang telah menewaskan 10 orang. Peluncuran buku tersebut bahkan dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, patron politik sang presiden.

Ketidaktahuan itu diperparah oleh "gelap mata" lainnya: pengabaian hukum. Mahkamah Konstitusi pada 2010 jelas-jelas sudah memutuskan mencabut Undang-Undang Nomor 4/PNPS/1963 yang membolehkan Kejaksaan melarang buku tanpa proses pengadilan. Mahkamah menyatakan penyitaan buku tanpa melalui proses pengadilan sama saja dengan pengambilalihan hak pribadi secara sewenang-wenang, yang dilarang oleh Pasal 28H ayat 4 Undang-Undang Dasar 1945.

Penyitaan di Padang, juga di Kediri, Jawa Timur, tidak melalui proses pengadilan. Rencana razia besar-besaran yang dilontarkan Jaksa Agung di DPR juga nir-keputusan pengadilan. Rencana itu tak bisa dibenarkan hanya karena jaksa berlindung di balik Pasal 30 Undang-Undang Nomor 16/2004 tentang Kejaksaan dan Pasal 69 ayat 3 Undang-Undang Nomor 3/2017 tentang Sistem Perbukuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dua undang-undang itu disebut Kejaksaan memberi mereka hak untuk mengawasi substansi buku. Tapi dua pasal itu tak secara jelas mendefinisikan pengawasan yang dimaksudkan. Peraturan pemerintah, yang seharusnya mengatur ketentuan lebih lanjut mengenai pengawasan seperti diamanatkan Undang-Undang Sistem Perbukuan itu, sampai hari ini malah belum dikeluarkan.

Pasal 69 ayat 4 aturan ini sebenarnya sudah menyebutkan bahwa pengawasan harus transparan dan tetap menjaga kebebasan berekspresi. Siapa pun tahu bahwa razia ataupun penyitaan telah mengganggu, bahkan memporak-porandakan, kebebasan berekspresi. Karena itu, uji materi atas dua perundang-undangan yang bertentangan dengan putusan MK itu mesti segera diajukan.

Patut diduga, rencana razia buku-buku "kiri" itu terkait dengan politik elektoral. Para pendukung Jokowi meyakini sekitar 6 persen pemilih percaya pada rumor bahwa presiden inkumben itu berasal dari keluarga Partai Komunis Indonesia. Bisa jadi, langkah Kejaksaan punya kaitan dengan hasil jajak pendapat itu.

Jika benar razia tersebut dipakai untuk meraup suara kalangan muslim dalam pemilihan presiden, tindakan ini sungguh naif. Manuver itu mengorbankan praktik-praktik berdemokrasi yang benar.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

26 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

43 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

58 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

59 hari lalu

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.