Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Moge

image-profil

Oleh

image-gnews
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melambaikan tangan saat mengendarai sepeda motor pada upacara pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018. INASGOC/Rosa Panggabean.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melambaikan tangan saat mengendarai sepeda motor pada upacara pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018. INASGOC/Rosa Panggabean.
Iklan

Putu Setia
@mpujayaprema

Moge alias motor gede jadi pembicaraan di kampung saya, desa di lereng Gunung Batukaru. Ini gara-gara Presiden Joko Widodo yang (pura-pura) datang ke Gelora Bung Karno membuka Asian Games dengan naik moge. Sebagian besar orang percaya Presiden melakukan hal itu. Utamanya yang tidak menonton TVRI, karena stasiun televisi pemerintah yang "kurang laku" ini justru live dari luar stadion memperlihatkan Jokowi dan Jusuf Kalla bergantian datang ke GBK dengan cara yang normal.

Sebagian penonton televisi dan penonton di GBK bertepuk tangan seolah-olah semuanya itu adalah benar. Termasuk percaya Jokowi bisa jumpalitan dengan moge yang dinaikinya. Ini hiburan tersendiri bagi rakyat yang kini dalam kesusahan, lebih-lebih di Pulau Lombok yang bertubi-tubi dilanda gempa.

Lewat media sosial, saya bertanya kepada 10 sahabat, apa reaksi mereka setelah menonton video itu. Ternyata 7 orang memuji panitia yang hebat luar biasa. Dua orang nyinyir dengan mengatakan atraksi itu ngibul dan Jokowi menggunakan stuntman. Sebenarnya ini beda cara pandang saja, tapi di negeri ini sekarang, setiap perbedaan pendapat sah disebut nyinyir. Bagaimana dengan satu orang lagi? Dia menyebut Jokowi melakukan contoh yang tidak baik.

Astaga. Orang itu adalah sahabat yang bekerja di sebuah restoran di Korea Selatan. Ini bukti bahwa aksi Jokowi viral juga di media internasional. Atau sahabat itu dapat potongan video dari berbagai media sosial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kenapa Jokowi memberi contoh tidak baik? Pertama, video ini menunjukkan bahwa lalu lintas Jakarta memang amburadul. Seorang kepala negara saja bisa terhalang ke sebuah acara. Kedua, sekelas presiden melakukan aksi yang ugal-ugalan, bukankah itu contoh tidak baik? Ketiga, moge yang digunakannya tidak memakai pelat nomor sebagaimana aturan yang berlaku sesuai dengan undang-undang.

Contoh tidak baik itu menular ke para sekretaris jenderal partai pengusung Jokowi ketika mendaftarkan susunan tim kampanye ke KPU. Mereka ramai-ramai naik moge tanpa ada nomor polisinya. Artinya mereka naik moge liar di jalan umum tanpa ada tindakan hukum apa pun dari kepolisian. Ini membuktikan bahwa moge selama ini memang mendapat perlakuan khusus. Justru perlakuan khusus ini yang membuat citra pengendara moge tidak baik di mata sebagian rakyat.

Pengendara moge biasanya konvoi di jalanan sembari meraung-raungkan sirinenya minta pengendara lain minggir. Bahkan sering ada pengawalan dari polisi apa pun kegiatan mereka, melakukan bakti sosial sebagaimana yang diucapkan atau sekadar seradak-seruduk di jalanan bersenang-senang. Merasa sebagai raja jalanan dengan sirinenya yang ribut ini membuat masyarakat muak dengan ulah pengendara moge. Bahkan ada sekelompok masyarakat yang sengaja menghalang lajunya konvoi moge. Di Bali, beberapa ruas jalan antarkabupaten tak berani dimasuki moge karena masyarakat pasti akan melakukan perlawanan. Penggemar moge pun terus menyusut dan lihatlah betapa banyaknya iklan orang menjual moge.

Citra buruk pengemudi moge inilah yang ternyata klop dengan apa yang dipikirkan warga kampung saya. Satu orang dari 10 sahabat saya yang berkomentar negatif terhadap aksi Jokowi di atas moge, ternyata punya pengikut banyak di pedesaan. Saya jadi ragu apakah benar generasi milenial tertarik dengan moge versi Jokowi dan di mana rumah generasi milenial itu? Saya kira ada baiknya Jokowi berhitung di mana pemilih muda itu tinggal dan apa sebenarnya harapan mereka. Naik moge dengan gaya jumpalitan atau mendapatkan pekerjaan dengan mudah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

26 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

44 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

59 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

28 Mei 2024

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.