Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gonta-ganti Direksi Pertamina

image-profil

Tempo.co

Editorial

image-gnews
Menteri BUMN Rombak Direksi Pertamina
Menteri BUMN Rombak Direksi Pertamina
Iklan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani Soemarno semestinya tak perlu terlalu banyak campur tangan dalam urusan manajemen PT Pertamina. Pencopotan Elia Massa Manik dari jabatan Direktur Utama Pertamina, juga empat anggota dewan direksi lainnya, menunjukkan intervensi Rini sudah kelewatan.

Ini bukan campur tangan Rini yang pertama kalinya. Elia baru dipilih menduduki kursi Direktur Pertamina pada Oktober 2016 untuk meredam konflik di antara manajemen. Saat itu, terjadi kepemimpinan ganda karena sebagian kewenangan Dwi Soetjipto sebagai direktur utama diambil alih wakilnya, Ahmad Bambang. Bahkan, sejak reformasi 1998, gonta-ganti pucuk pimpinan Pertamina seolah-olah merupakan hal yang gampang dan lumrah. Sejak saat itu, hanya Karen Agustiawan yang menjabat direktur utama selama lima tahun. Yang lainnya memimpin Pertamina sekitar 1-3 tahun.

Rini punya berbagai alasan untuk mencopot Elia, antara lain lantaran kelangkaan pasokan Premium, kebocoran pipa Pertamina di Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur; serta tidak kunjung rampungnya Refinery Development Master Plan (RDMP) yang berisi proyek revitalisasi kilang-kilang Pertamina. Alasan lain yang juga santer disebut adalah penggantian Elia dimaksudkan untuk memuluskan pembentukan perusahaan induk minyak dan gas bumi.

Panasnya hubungan Rini dengan Elia sudah lama tersebar di ranah publik. Dalam dua bulan belakangan beredar kabar bahwa hubungan keduanya tegang setelah terbit Surat Keputusan Menteri BUMN yang intinya mengubah nomenklatur jabatan di Pertamina. Manajemen gemuk yang diusulkan Rini tak sejalan dengan tujuan Elia merampingkan struktur perseroan untuk meningkatkan efisiensi. Elia pun kemudian tidak menghadiri rapat umum pemegang saham luar biasa yang menyetujui surat keputusan tersebut, Februari lalu. Kerenggangan tersebut bukannya dijembatani, melainkan malah diambil jalan singkat: "menendang" Elia.

Meski pemilik Pertamina, bukan berarti pemerintah bisa sewenang-wenang menyingkirkan anggota dewan direksi bila tak sepaham. Intervensi, termasuk gonta-ganti dewan direksi, hanya akan memperlambat Pertamina tumbuh menjadi perusahaan kelas dunia. Pemimpin baru perlu waktu untuk beradaptasi dan memahami program kerja serta permasalahannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai pembina BUMN, Menteri BUMN bisa mengajak pimpinan Pertamina duduk bersama dan mendiskusikan permasalahan dengan kepala dingin. Toh, cita-cita bersamanya adalah memenuhi kebutuhan bahan bakar bagi rakyat.

Tugas Pertamina menyediakan BBM di seluruh Indonesia memang berat dan sangat besar dampaknya bagi popularitas pemerintah. Bila bahan bakar langka atau mahal, kemarahan langsung terlempar ke pemerintah. Apalagi ini sudah memasuki tahun-tahun politik: menjelang pemilihan kepala daerah serentak serta pemilihan presiden pada tahun depan.

Bila kita ingin Pertamina menjadi perusahaan yang besar dan kuat, kesampingkan hitung-hitungan politik. Bersama, pikirkan kepentingan rakyat dan negara serta kesehatan Pertamina.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nonton Timnas vs Bahrain, Jokowi: Gondok Banget

6 hari lalu

Wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga Bahrain vs Indonesia. Tangkapan Layar
Nonton Timnas vs Bahrain, Jokowi: Gondok Banget

Presiden Joko Widodo mengungkapkan kekesalannya menyaksikan laga sepakbola Timnas Indonesia melawan Bahrain semalam.


Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

9 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival di kawasan Tugu Yogyakarta Senin petang 7 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

Pencopetan dilakukan dengan merobek tas milik korban saat mereka asyik dan fokus menonton Wayang Jogja Night Carnival


Gaet Wisatawan, Pemkab Bantul Siapkan Ragam Acara di Pantai Selatan sampai Akhir 2024

9 hari lalu

Perhelatan event International Kitesurfing Exhibition 2023 di Laguna Pantai Depok Parangtritis Yogyakarta, Sabtu (26/8). Dok.istimewa.
Gaet Wisatawan, Pemkab Bantul Siapkan Ragam Acara di Pantai Selatan sampai Akhir 2024

Pertunjukan seni tari Sendratari Sang Ratu pada Desember di kawasan Pantai Parangtritis


7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

11 hari lalu

Wisatawan berfoto di depan Istana Buckingham di London, Inggris, 24 Juni 2015. Istana Buckingham memiliki 775 ruangan termasuk 52 kamar tidur anggota kerajaan dan tamu, serta 188 kamar tidur untuk para pekerja. Rob Stothard/Getty Images
7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

Tempat yang terlalu ramai dan objek wisata yang tiketnya harus dibeli berbulan-bulan sebelumnya adalah dua hal yang perlu diketahui sebelum ke Inggris


Barang Ini Sebaiknya Tidak Dimasukkan ke Koper saat Naik Pesawat, Bisa Bocor di Ketinggian

13 hari lalu

Ilustrasi koper. Freepik.com
Barang Ini Sebaiknya Tidak Dimasukkan ke Koper saat Naik Pesawat, Bisa Bocor di Ketinggian

Penurunan tekanan atmosfer di ketinggian dapat menyebabkan botol dan kaleng bertekanan bocor dan mengotori isi koper.


HUT ke-268 Kota Yogyakarta, Ini Sederet Event Selain Wayang Jogja Night Carnival

15 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival pada 2022. (Dok. Istimewa)
HUT ke-268 Kota Yogyakarta, Ini Sederet Event Selain Wayang Jogja Night Carnival

Event HUT Kota Yogyakarta telah dipersiapkan mulai Oktober hingga Desember 2024 di berbagai titik.


Akhir Pekan di Yogyakarta, IShowSpeed Coba Naik Andong di Malioboro hingga Laku Masangin

24 hari lalu

IShowSpeed mencoba berjalan di antara dua pohon beringin di Yogyakarta. Tangkapan layar Youtube
Akhir Pekan di Yogyakarta, IShowSpeed Coba Naik Andong di Malioboro hingga Laku Masangin

IShowSpeed memulai pengalaman menaiki andong di seputaran Malioboro dan berhenti di Pasar Beringharjo.


Pertimbangan DPRD Usulkan Tiga Calon Penjabat Gubernur Jakarta tanpa Heru Budi

34 hari lalu

DPRD DKI Jakarta mengadakan rapat pimpinan pengusulan nama Penjabat Gubernur (PJ Gubernur), menggantikan Heru Budi Hartono, Jumat, 13 September 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Pertimbangan DPRD Usulkan Tiga Calon Penjabat Gubernur Jakarta tanpa Heru Budi

DPRD mempertimbangkan pilkada sehingga mengusulkan tiga calon penjabat gubernur Jakarta tanpa Heru Budi.


Ha Long Bay Vietnam Kembali Buka untuk Wisatawan setelah Dilanda Topan Yagi

34 hari lalu

Ha Long Bay Vietnam (Pixabay)
Ha Long Bay Vietnam Kembali Buka untuk Wisatawan setelah Dilanda Topan Yagi

Aktivitas pariwisata berangsur-angsur normal di Ha Long Bay Vietnam. Penduduk setempat dan petugas fungsional telah membersihkan area tersebut.


Tren Airport Tray Aesthetic, Pelancong Unggah Foto Estetik Barang Pribadi di Nampan Bandara

35 hari lalu

Airport Tray Aesthetic (Instagram/@vickirutwind)
Tren Airport Tray Aesthetic, Pelancong Unggah Foto Estetik Barang Pribadi di Nampan Bandara

Tren Airport Tray Aesthetic memperlihatkan nampan bandara berisi barang-barang pribadi yang ditata rapi di nampan berwarna abu-abu.