Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Racikan Maut Metanol Oplosan

image-profil

Tempo.co

Editorial

image-gnews
Barang bukti miras oplosan ditampilkan dalam rilis kasus miras oplosan yang menewaskan puluhan orang, di Polres Jakarta Selatan, 11  April 2018. Dalam kasus ini jumlah korban tewas mencapai 31 orang dan rawat inap sebanyak 11 orang. TEMPO/Amston Probel
Barang bukti miras oplosan ditampilkan dalam rilis kasus miras oplosan yang menewaskan puluhan orang, di Polres Jakarta Selatan, 11 April 2018. Dalam kasus ini jumlah korban tewas mencapai 31 orang dan rawat inap sebanyak 11 orang. TEMPO/Amston Probel
Iklan

Tingginya angka kematian akibat minuman keras oplosan sudah sangat keterlaluan. Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tak boleh kecolongan lagi. Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syafruddin berjanji menuntaskan seluruh kasus minuman keras oplosan pada akhir bulan ini. Publik harus ikut mengawasi hal ini.

Hingga Selasa lalu, ada 82 korban yang tewas hampir bersamaan di beberapa daerah berbeda. Korban tewas di Jabodetabek mencapai 31 orang. Provinsi Jawa Barat mencatatkan jumlah korban tewas terbanyak, 51 orang. Kabupaten Bandung bahkan menetapkan keracunan ini sebagai kejadian luar biasa karena 45 penduduknya tewas dan seratusan lainnya kritis dirawat di rumah sakit. Baik pemerintah maupun penikmat minuman keras oplosan tak pernah memetik pelajaran dari kasus sebelumnya. Hampir tiap tahun selalu ada korban tewas.

Minuman keras oplosan dijual di warung-warung jamu dan kedai minuman. Harganya terhitung "merakyat". Satu plastik dijual Rp 16 ribu hingga Rp 25 ribu. Ini sangat berbeda dengan harga minuman keras bercukai yang mencapai ratusan ribu rupiah per botol. Selain murah, minuman keras oplosan selalu diminum beramai-ramai. Inilah yang menyebabkan selalu jatuh banyak korban di setiap kesempatan.

Harga minuman keras oplosan murah karena komposisi utamanya hanya metanol dan air yang dicampur dengan perasa ginseng atau sirop. Metanol adalah senyawa CH3OH, yakni cairan alkohol beracun yang digunakan sebagai bahan baku industri, seperti spiritus, parfum, dan cairan pembersih perabotan serta mesin. Jika masuk ke tubuh, metanol akan merusak organ pencernaan, lalu berujung kematian. Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri memastikan bahwa kadar metanol dalam tubuh para korban tewas jauh melebihi ambang batas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepada polisi, para penjual minuman keras oplosan mengaku tak terlalu sulit membeli metanol. Hal ini tentu saja mengherankan. Peraturan Kepala BPOM Nomor 14 Tahun 2016 tentang Standar Keamanan dan Mutu Minuman Beralkohol dengan terang-benderang menyebutkan bahwa metanol merupakan alkohol yang terlarang untuk dikonsumsi. Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2008 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengamanan Bahan Peledak Komersial menyebutkan metanol adalah salah satu senyawa kimia yang terus diawasi peredarannya.

Jika mengacu pada jumlah korban yang tersebar di Nusantara, metanol merupakan senyawa kimia yang peredarannya tak terawasi dengan baik. Maraknya kematian massal akibat minuman keras oplosan yang mengandung metanol sejak bertahun-tahun lalu seharusnya menjadi peringatan keras bagi BPOM dan kepolisian bahwa metanol sudah disalahgunakan secara masif. Kedua lembaga ini berwenang menindak para pembuat dan distributor metanol yang nakal.

BPOM dan polisi harus bergerak cepat. Pembuat dan distributornya harus segera diminta bertanggung jawab. Jika terbukti menjual metanol ke warung-warung minuman, mereka harus ditangkap dan diproses hukum. Izin usaha mereka harus dicabut. Jangan sampai racikan maut itu diwariskan ke generasi masa depan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apriyadi Siap Dukung Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi

1 hari lalu

Sertijab Pj Bupati Musi Banyuasin
Apriyadi Siap Dukung Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi

Sandi mengajak semua elemen yang ada di Kabupaten Muba bahu membahu secara berkeadilan, setara dan transparan.


Menhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

22 hari lalu

Menhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta.


24 hari lalu


Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

30 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

Tanggung jawab negara dalam memastikan jurnalisme yang berkualitas di Tanah Air perlu ditagih.


AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

34 hari lalu

UKU dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menggelar konferensi pers di The Acre, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

Mahasiswa disebut menjadi salah satu peminjam di fintech lending.


DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

49 hari lalu

Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) kembali membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2024 di Ruang Rapat Paripurna, DPRD DKI Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

DPRD DKI Jakarta kembali menggelontorkan anggaran miliaran untuk pengadaan baju dinas dan atributnya. Tahun 2024 bahkan anggarannya naik menembus Rp 3 miliar.


Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

50 hari lalu

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan pidato politiknya secara virtual pada acara HUT ke-12 Partai Nasdem di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu 11 November 2023. HUT tersebut mengambil tema
Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

NasDem memastikan bakal mendukung digulirkannya hak angket kecurangan pemilu di DPR. Menunggu momen perhitungan suara rampung.


H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

15 Februari 2024

Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Senin, 5 Januari 2024. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memastikan persediaan bahan pokok, terutama beras, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan 1445 Hijriah. TEMPO/Tony Hartawan
H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

Bayu Krisnamurthi memantau langsung penyaluran bansos beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor, Jawa Barat pada Kamis, 15 Februari 2024.


Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

12 Februari 2024

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Hani Syopiar mengapresiasi tenaga kesehatan yang bertugas selama libur panjang.


Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

12 Februari 2024

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

Layaknya "Sexy Killer", "Dirty Vote" layak diacungi jempol. Substansi yang dihadirkan membuka mata kita tentang kecurangan dan potensi-potensi kecurangan elektoral secara spesifik, yang boleh jadi terlewat oleh kesadaran umum kita.