Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bijak Soal Cacing pada Ikan Kalengan

image-profil

Tempo.co

Editorial

image-gnews
Video yang memperlihatkan sejumlah cacing di dalam ikan sarden kalengan ini beredar viral di masyarakat melalui berbagai media sosial. Atas laporan masyarakat dalam sepekan terakhir, BBPOM Pekanbaru kemudian melakukan inspeksi mendadak dan uji laboratorium. Youtube.com
Video yang memperlihatkan sejumlah cacing di dalam ikan sarden kalengan ini beredar viral di masyarakat melalui berbagai media sosial. Atas laporan masyarakat dalam sepekan terakhir, BBPOM Pekanbaru kemudian melakukan inspeksi mendadak dan uji laboratorium. Youtube.com
Iklan

Badan Pengawas Obat dan Makanan perlu lebih hati-hati dalam menyampaikan temuannya soal cacing dalam produk ikan makerel kalengan. Pengumuman lembaga ini pada Rabu pekan lalu telah menimbulkan kepanikan di masyarakat dan mengancam kelangsungan industri pengalengan di dalam negeri. Ibarat hendak menangkap seekor tikus, tindakan BPOM justru menyulut kebakaran di seluruh lumbung.

Kelemahan utama rilis BPOM adalah tidak tegasnya penjelasan lembaga ini mengenai dampak temuan cacing dalam produk ikan kalengan buat kesehatan kita. Khalayak dibuat bingung ketika Menteri Kesehatan Nila Moeloek dan sejumlah pakar parasitologi mementahkan temuan BPOM dengan menjelaskan bahwa cacing anisakis yang ditemukan dalam produk ikan makerel pada dasarnya tidak berbahaya. Pasalnya, parasit itu mati pada suhu 63 derajat Celsius, sementara standar pemanasan pada pengalengan ikan mencapai 121 derajat Celsius.

Apalagi cacing yang sama juga kerap dijumpai pada sebagian besar ikan karnivora, seperti kerapu, kembung, dan kuwe. Infeksi cacing anisakis, yang biasanya terasa sebagai nyeri perut, merupakan sesuatu yang biasa ditemukan di Jepang yang warganya gemar melahap ikan mentah. Semua penjelasan penting itu, sayangnya, tidak disampaikan oleh BPOM ketika mereka merilis temuannya kepada publik. Padahal informasi tambahan semacam itu bisa mencegah kepanikan dan dampak lain yang tak seharusnya terjadi.

Yang juga patut disesalkan, di tengah kesimpang-siuran mengenai dampak kesehatan dari temuan ini, BPOM malah memilih untuk mengumumkan 27 merek produk ikan kalengan yang tercemar cacing. Alih-alih menenangkan, pengumuman itu membuat masyarakat kian panik. Muncul persepsi bahwa semua produk ikan kalengan di pasar sudah tercemar. Produk tuna dan sarden kalengan pun ikut-ikutan diturunkan dari rak penjualan.

Akibatnya, hanya dalam hitungan hari setelah BPOM melansir pengumuman itu, Asosiasi Pengalengan Ikan Indonesia (Apiki) melaporkan 26 pabrik pengalengan ikan berhenti beroperasi. Ribuan pekerja terancam dirumahkan. Jutaan ton ikan terbuang percuma.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agar kondisi tak memburuk, koordinasi dan komunikasi di antara para pemangku kepentingan perlu diperbaiki. Pihak industri pengalengan ikan harus menggandeng BPOM dan kementerian terkait--terutama Kementerian Kesehatan-untuk bersama-sama menjernihkan kesimpang-siuran di masyarakat.

Walau dinilai tak berbahaya, temuan cacing anisakis pada ikan makerel kalengan tentu tak boleh terjadi lagi. Temuan cacing di luar tubuh ikan yang dikalengkan mengindikasikan terjadinya pencemaran saat pengolahan. Artinya, industri pun harus segera berbenah.

Dengan segala kekurangannya, kejelian pemantauan BPOM mengungkap temuan cacing dalam ikan kalengan tetap perlu diapresiasi. Bagaimanapun, lembaga ini memang mendapat mandat mengawasi semua produk obat dan makanan yang dikonsumsi masyarakat. Dengan perbaikan pada metode komunikasi publiknya, BPOM akan menjadi lembaga yang jauh lebih kredibel dan tepercaya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

26 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

44 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

59 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

28 Mei 2024

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.