Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi Becak di Jakarta

image-profil

Tempo.co

Editorial

image-gnews
ilustrasi becak
ilustrasi becak
Iklan

Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperbolehkan becak kembali beroperasi di Jakarta sebaiknya dikaji terlebih dulu. Jangan sampai kebijakan publik dibuat dengan tergesa-gesa, semata-mata demi memenuhi janji politik pada saat kampanye. Terlebih jika keputusan itu punya dampak luas dan berjangka panjang.

Etika politik Anies untuk memenuhi apa yang pernah dia janjikan semasa pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun lalu tentu patut diapresiasi. Namun kebijakan publik apa pun seyogianya tidak hanya didasarkan pada satu aspek. Setelah terpilih sebagai DKI-1, Anies sudah menjadi milik seluruh warga Ibu Kota. Kebijakannya akan mempengaruhi hajat hidup orang banyak, bukan hanya mereka yang memilihnya dulu.

Dalam beberapa kesempatan, Anies memang menjelaskan bahwa becak yang akan diizinkan beroperasi hanyalah yang sudah ada di Jakarta. Jumlahnya 300-1.000 becak saja. Anies juga memastikan becak hanya akan beroperasi di daerah permukiman, seizin warga setempat, dan didata secara ketat demi ketertiban operasinya. Wakil Gubernur Sandiaga Uno bahkan berseloroh para tukang becak akan dilatih khusus agar bisa menggenjot becak lebih sempurna.

Rancangan semacam itu sah-sah saja di atas kertas. Namun ada beberapa persoalan yang harus dibereskan Anies, sebelum becak benar-benar bisa kembali ke Jakarta. Pertama, ada dua peraturan daerah (perda) yang melarang beroperasinya becak, yakni Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban dan Perda Nomor 5 Tahun 2014 yang mengatur soal pembinaan sistem transportasi. Anies harus melobi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta untuk bersama-sama mengubah aturan itu, jika dia ingin keputusannya bisa dipertanggungjawabkan secara hukum.

Kedua, rencana legalisasi becak di Jakarta sudah mengundang minat tukang becak dari kota-kota kecil di sekitar Ibu Kota. Kedatangan mereka secara bergelombang bakal bikin petugas Satuan Polisi Pamong Praja pusing tujuh keliling. Mustahil menghalau mereka secara tuntas tanpa sebuah operasi yustisi berskala besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketiga, keberadaan becak dengan nomor registrasi khusus dan zona operasi terbatas di kawasan permukiman saja bukan berarti menjadi akhir masalah. Pemerintah daerah DKI perlu mengalokasikan tenaga serta anggaran untuk memastikan para tukang becak ini tidak melanggar ketentuan dan kembali menjadi sumber ketidaktertiban di jalan raya. Tanpa pengawasan dan penegakan aturan, kebijakan semulia apa pun bakal berantakan di lapangan.

Anies berkali-kali menegaskan bahwa keputusannya soal becak berangkat dari prinsip Jakarta untuk semua. Dengan memperbolehkan becak beroperasi di Ibu Kota, dia ingin mengirim pesan bahwa siapa pun berhak tinggal dan berusaha di Ibu Kota, semiskin apa pun mereka.

Justru karena itulah, sebelum keputusan ini kelak dijalankan, penting bagi Anies untuk memastikan para tukang becak ini benar-benar punya peluang untuk sejahtera. Dia harus punya rencana konkret untuk membuat tukang becak naik kelas. Tanpa itu, kebijakan legalisasi becak ini hanyalah kosmetik politik yang sia-sia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

9 hari lalu

Andi Timo Pangerang. Foto: Facebook
Politikus Demokrat Timo Pangerang Diduga Rangkap Jabatan, Ada Indikasi Benturan Kepentingan di LPS

Politikus Partai Demokrat A.P.A Timo Pangerang diduga rangkap jabatan sebagai kader partai dan anggota Badan Supervisi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)


Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

15 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Dua Begal Terekam CCTV Saat Beraksi di Grogol Petamburan, Ditangkap di Kuningan dan Bogor

Unit Reskrim Polsek Grogol Petamburan Jakarta Barat mengungkap motif di balik aksi begal ponsel di warteg wilayah Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.


Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

18 hari lalu

Vidi Aldiano mengunggah foto dirinya saat bertolak ke Koh Samui, Thailand untuk menjalani terapi melawan kanker ginjal. Foto: Instagram.
Pantang Menyerah Lawan Kanker Ginjal, Vidi Aldiano: Segala Ikhtiar Dilakukan

Vidi Aldiano mengaku mengalami serangan kecemasan saat transit di Bandara Changi, Singapura sebelum melanjutkan perjalanan ke Thailand untuk terapi.


PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

21 hari lalu

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti saat menyampaikan sambutannya pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (UID Jaya) pada Rabu, 3 Juli 2024.
PLN Gandeng 28 Mitra Kembangkan Infrastruktur Catu Daya Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) melakukan langkah besar dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan menandatangani 30 set Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 28 mitra badan usaha terkait pengembangan dan penyediaan charging.


Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

26 hari lalu

Film Detective Pikachu merupakan film Pokemon live-action pertama dan dikemas lebih modern.
Deretan Film yang Diadaptasi dari Video Game

Adaptasi film yang diambil dari video game menawarkan pengalaman menarik dan menghibur bagi penonton segala usia.


Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

43 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Harga menjelang Idul Adha, Dinas Perdagangan Kota Palembang Adakan Pasar Murah. TEMPO/ Yuni Rohmawati
Disdag Palembang Gelar Pasar Murah, Antisipasi Lonjakan Harga Menjelang Idul Adha

Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menggelar pasar murah menjelang hari Raya Idul Adha 2024


Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

57 hari lalu

Salah satu industri game dunia Sony and XBOX ONE, mengikuti pameran ini. Industri game di Inggris menyumbang GDP terbesar bagi Inggris, dengan total nilai transaksi mencapai  1.72 milyar poundsterling. Birmingham, Inggris, 24 September 2015.  M Bowles / Getty Images
Asosiasi Tagih Janji Pemerintah Soal Penguatan Industri Game Nasional, Isu Pendanaan Paling Krusial

Asosiasi game nasional mendesak realisasi Perpres Nomor 19 tahun 2024 soal pengembangan industri game nasional sebelum rezim berganti.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

58 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

58 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proyek pembangunan rumah subsidi di kawasan Sukawangi, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 6 Februari 2023. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. targetkan 182.250 unit KPR FLPP dan Tapera, seiring dengan rasio jumlah kebutuhan rumah (backlog) masih tinggi mencapai 12,75 unit. Tempo/Tony Hartawan
Mengenal Tapera yang Akan Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen

Tapera adalah penyimpanan dana yang dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu


Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

59 hari lalu

Telaga Merdada terlihat dari atas ketinggian 2.500 meter, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis. Aris Andrianto/Tempo
Dieng Caldera Race Digelar 8-9 Juni 2024, Peserta Diajak Lari Menikmati Keindahan dan Dinginnya Dieng

Pada Juni hingga Agustus, suhu udara di ketinggian Dieng mencapai nol derajat Celcius, bahkan minus.