Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Abal-abal

image-profil

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kadir, bekerja di Badan Pusat Statistik

Sejatinya, keberadaan sejumlah lembaga survei (politik) memberi dampak positif terhadap perpolitikan nasional. Dengan hasil surveinya, lembaga survei dapat menyuguhkan gambaran konstelasi politik terkini, menyajikan cita rasa kuantitatif (statistik) dalam analisis politik, dan memprediksi hasil pemilihan legislatif serta pemilihan presiden (pilpres) secara obyektif dan akurat. Sayangnya, hasil survei politik yang dirilis oleh sejumlah lembaga survei selama ini kerap menuai resistansi dan membuat publik bingung.

Resistansi muncul karena hasil survei acap kali tidak akurat, seperti pengalaman pada pemilu legislatif yang lalu, misalnya. Kala itu, nyaris semua lembaga survei kompak memprediksi bahwa suara partai-partai Islam bakal anjlok. Faktanya, total suara yang diraih partai-partai Islam justru mencapai 32 persen. Atas dasar ini, tidak mengherankan bila Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais menyebut hasil survei sejumlah lembaga abal-abal (Tempo.co, 27 Mei 2014).

Publik juga kerap dibikin bingung karena hasil survei sejumlah lembaga acap kali berbeda jauh, bahkan saling bertolak belakang. Padahal surveinya menyorot tema yang sama dan dihelat pada waktu yang nyaris bersamaan. Contoh terbaru adalah hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) dan Vox Populi Survey (VPS) mengenai elektabilitas dua pasang calon presiden-calon wakil presiden yang dirilis belum lama ini.

Hasil survei LSI yang dirilis pada 15 Juni lalu menyebutkan, berdasarkan hasil wawancara terhadap 2.400 responden pada 1-9 Juni, elektabilitas pasangan Prabowo-Hatta mencapai 38,7 persen, atau terpaut sekitar 6 persen dari elektabilitas pasangan Jokowi-JK, yang mencapai 45,0 persen.

Sementara itu, hasil survei yang dirilis VPS pada 20 Juni justru menyajikan potret sebaliknya. Meski dihelat pada rentang waktu yang hampir bersamaan dengan survei LSI, hasil wawancara terhadap sekitar 5.000 responden pada 3-15 Juni menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Prabowo-Hatta mencapai 52,8 persen, jauh mengungguli elektabilitas pasangan Jokowi-JK yang hanya sebesar 37,7 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Publik tentu bakal bertanya: mana di antara kedua hasil survei tersebut yang benar dalam menggambarkan preferensi 190 juta pemilih? Repotnya, kedua lembaga menjamin bahwa survei yang mereka lakukan didasarkan pada metode pemilihan sampel yang sahih dan bisa diandalkan menurut kaidah statistik. Alhasil, pertanyaan hasil survei mana yang benar menjadi sulit dijawab.

Memang, hasil survei VPS bisa dibilang lebih "akurat" dibanding hasil survei LSI. Hal ini tecermin dari batas ambang kesalahan (margin of error) yang lebih kecil dan jumlah sampel yang lebih banyak. Namun patut dicamkan, akurasi hasil survei juga ditentukan oleh sejumlah variabel lain.

Selain metodologi pemilihan sampel, kuesioner yang digunakan dan jaminan kualitas (quality control) selama proses pengumpulan data di lapangan juga mesti didalami. Sayangnya, hal yang terakhir ini masih gelap. Siapa yang bisa menjamin pelaksanaan survei benar-benar obyektif dan bersih dari moral hazard?

Karena itu, masyarakat dituntut jeli dalam menyikapi berbagai hasil survei yang dirilis di ruang publik. Reputasi dan rekam jejak setiap lembaga survei harus dijadikan acuan. *


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

3 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

3 hari lalu

Peti mati. Ilustrasi
Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.


KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

4 hari lalu

Koordinator IM57+ M. Praswad Nugraha bersama pakar hukum tata negara Bivitri Susanti (kanan) dan advokat Saor Siagian (kiri) dalam konferensi pers
KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.


Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo (tengah) disambut para pendukungnya saat acara Konsolidasi Pemenangan Bacapres PDIP di Serang, Banten, Sabtu, 27 Mei 2023. Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian safari politik Ganjar Pranowo ke daerah-daerah untuk mengkonsolidasikan massa pendukung. ANTARA/Asep Fathulrahman
Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.


Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

5 hari lalu

Gunung Raung terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika kapal penyebrangan yang mengangkut pemudik  di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, 12 Juli 2015. Pemudik lebih banyak memilih mudik dengan jalur darat laut dikarenakan Gunung Raung terus bererupsi. TEMPO/Johannes P. Christo
Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.


Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

7 hari lalu

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan dalam pemaparan hasil survei yang dipantau secara daring dari Jakarta, Rabu 30 Agustus 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

8 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

9 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

29 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

47 hari lalu

Ilustrasi perkosaan. prameyanews7.com
Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.