Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Haji Mabrur

image-profil

image-gnews
Iklan

Achmad Fauzi
Aktivis Multikulturalisme

Ibadah haji menyimpan pesan egalitarianisme. Jutaan umat manusia dengan beragam suku bangsa, peradaban, dan budaya bertemu di satu tempat yang sakral tanpa sekat perbedaan. Tak penting pangkatnya apa, hartanya berapa, dan keturunan siapa, semua melebur dalam satu semangat menunaikan rukun Islam. Ratapan spiritual tertumpah menarasikan penyesalan dan kadar taubat, hingga manusia menemukan pengertian maknawi untuk apa sesungguhnya agama itu diturunkan. Tak lain, kata Romo Y.B. Mangunwijaya, agama untuk memanusiakan manusia.

Pesan kesetaraan dalam haji semakin diteguhkan oleh simbol baju ihram. Semua baju jemaah haji ditanggalkan kecuali mengenakan kain berwarna putih dan tidak berjahit bagi jemaah haji laki-laki. Ini menjadi perlambang bahwa, di pusaran Ka'bah, baju primordialisme dilepaskan. Di hadapan Tuhan, superioritas suku bangsa dan strata sosial dinafikan. Semua manusia sederajat dan bebas dari kecongkakan serta angkara murka.

Tak ada yang bisa didustakan dalam beragama karena setiap kepura-puraan dalam beritual seketika mendapat balasan. Banyak cerita dari jemaah haji, bahwa keburukan yang dilakukan selama berhaji langsung mendapat balasan keburukan pula. Seandainya peristiwa spiritual tentang makna pembalasan atas kebajikan dan keburukan yang terjadi di Mekah menggumpal menjadi kesadaran hidup sehari-hari, tentu kita tak akan menemukan kejadian tragis pembunuhan sesama manusia, saling sengketa, amuk, pemberangusan, dan intoleransi. Hati manusia akan selalu putih sewarna dengan kain ihram.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi, dalam kenyataan sosial, sering dijumpai fakta sebaliknya. Predikat lafdziah haji ternyata belum sepenuhnya memberikan sumbangsih secara maknawi dalam kehidupan sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap prosesi haji. Sebutan haji di masyarakat diberikan hanya karena telah menunaikan ibadah haji. Padahal, harapannya, predikat haji yang begitu agung di dalamnya membawa konsekuensi komitmen keteladanan tentang sosok haji mabrur. Yakni, haji yang dilaksanakan dengan baik dan setelah pulang ke tanah air tidak melakukan hal-hal yang dilarang atau merugikan orang lain.

Kini, negeri kita sedang menghadapi persoalan serius dalam beragama. Suatu kelompok tak segan menyesatkan kelompok lain yang berlainan bendera keyakinan dan acap disertai tindakan intoleran. Seolah porsi kebenaran diborong untuk golongannya dan tak ada jatah kebenaran buat kelompok lain. Fenomena ini membutuhkan sumbangsih para haji agar manusia Indonesia lebih dewasa dalam beragama dan memiliki cara pandang terbuka dalam melihat orang lain. Apalagi, orang yang sudah berhaji, secara status sosial, di masyarakat sangat dihormati dan petuahnya didengar banyak orang.

Haji sangat dimuliakan di masyarakat karena pernah mengunjungi tempat yang sangat dimuliakan. Karena itu, sebaik-baik seorang haji mabrur adalah yang mampu memberikan suri-teladan. Seorang haji tak boleh melumuri jiwanya dengan perbuatan memprovokasi, mempolitisasi ayat Tuhan untuk kepentingan golongannya, apalagi melakukan anarki atas nama agama. Seorang haji harus guyub, saling menolong, memanusiakan orang lain, dan bersikap egaliter terhadap siapa pun.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengamat Usulkan Pembentukan Badan Haji di Luar Kementerian, DPR: Kami Tampung

8 hari lalu

Jemaah calon haji Indonesia kloter 106 embarkasi Surabaya turun dari bus di Mekah, Arab Saudi, Selasa, 11 Juni 2024. Fase kedatangan jemaah haji Indonesia 1445 H/2024 M di tanah suci telah berakhir pada Selasa, 11 Juni 2024 yang ditandai dengan mendaratnya 333 jemaah yang tergabung dalam kelompok terbang 106 embarkasi Surabaya (SUB-106). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Pengamat Usulkan Pembentukan Badan Haji di Luar Kementerian, DPR: Kami Tampung

Pembentukan Badan Penyelenggara Haji dan Umrah bertujuan agar pengelolaan dapat dilakukan secara akuntabel dan independen.


DPR Selidiki Kisruh Ibadah Haji Lewat Panitia Khusus, Kementerian Agama Tawarkan Uang Pelicin

10 hari lalu

DPR sigap meributkan penyelewengan tambahan kuota haji khusus yang menyalahi kesepakatan. Pejabat Kementerian Agama melobi anggota DPR dengan menawarkan uang pelicin.
DPR Selidiki Kisruh Ibadah Haji Lewat Panitia Khusus, Kementerian Agama Tawarkan Uang Pelicin

DPR membentuk panitia khusus untuk mengusut kekisruhan ibadah haji. Pejabat Kementerian Agama melobi anggota DPR dengan menawarkan uang pelicin.


Ketua DPRD Rembang Ditahan Otoritas Arab Saudi Gunakan Visa Ziarah, Apa Bedanya dengan Visa Haji

11 hari lalu

Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Supadi.  Instagram DPRD Rembang)
Ketua DPRD Rembang Ditahan Otoritas Arab Saudi Gunakan Visa Ziarah, Apa Bedanya dengan Visa Haji

Ketua DPRD Rembang Supadi ditahan otoritas Arab Saudi lantaran melanggar aturan imigrasi., gunakan visa ziarah bukan visa haji. Ini bedanya.


Sempat Dikabarkan Hilang, Ini Penyebab Ketua DPRD Rembang Supadi Ditahan Otoritas Arab Saudi

14 hari lalu

Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Supadi.  Instagram DPRD Rembang)
Sempat Dikabarkan Hilang, Ini Penyebab Ketua DPRD Rembang Supadi Ditahan Otoritas Arab Saudi

Ketua DPRD Rembang Supadi dikabarkan ditahan otoritas Arab Saudi setelah sebelumnya sempat dinyatakan hilang kontak.


Ketua DPRD Rembang Dikabarkan Ditahan Otoritas Arab Saudi, Ini Profilnya

15 hari lalu

Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Supadi.  Instagram DPRD Rembang)
Ketua DPRD Rembang Dikabarkan Ditahan Otoritas Arab Saudi, Ini Profilnya

Ketua DPRD Rembang, Supadi, dikabarkan ditahan oleh otoritas Arab Saudi, ini profilnya


PPIH Minta Jemaah Haji Jaga Pola Hidup Sehat sambil Tunggu Jadwal Pulang

16 hari lalu

Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mulai melaksanakan pemulangan jemaah haji. Dok. Garuda
PPIH Minta Jemaah Haji Jaga Pola Hidup Sehat sambil Tunggu Jadwal Pulang

PPIH mengimbau jemaah haji Indonesia untuk menjaga pola hidup sehat saat menunggu jadwal kepulangannya ke Tanah Air.


Menag Yaqut Klaim Pelaksanaan Haji 2024 Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya

17 hari lalu

Jamaah haji Indonesia memanjatkan doa saat berada di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Kamis 27 Juni 2024. Masjid Nabawi menjadi salah satu tujuan kaum muslim untuk beribadah dan ziarah setelah melaksanakan rangkaian puncak ibadah haji di Makkah. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Menag Yaqut Klaim Pelaksanaan Haji 2024 Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya

Menag Yaqut menyatakan penyelenggaraan haji semakin baik setiap tahunnya.


PPIH Minta Jemaah Haji yang Baru Pulang Melapor ke Puskesmas

18 hari lalu

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) mulai melayani kepulangan jemaah haji dalam musim Angkutan Haji 2024. Istimewa
PPIH Minta Jemaah Haji yang Baru Pulang Melapor ke Puskesmas

PPIH meminta jemaah haji Indonesia melapor ke puskesmas terdekat bahwa baru saja kembali Tanah Suci sehingga kondisi kesehatan bisa terpantau.


Viral Meme 'Haji Thariq', Berikut Sejarah Gelar Haji di Indonesia

18 hari lalu

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Viral Meme 'Haji Thariq', Berikut Sejarah Gelar Haji di Indonesia

Gelar haji di Indonesia memiliki sejarah panjang dan signifikan dalam konteks perlawanan terhadap kolonialisme.


21 Jemaah Haji Asal Palembang Meninggal di Arab Saudi

24 hari lalu

Petugas kesehatan menangani pasien di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekah, Arab Saudi, Selasa, 28 Mei 2024. Hingga Senin (27/5), jumlah jemaah haji meninggal dunia di Tanah Suci tercatat berjumlah 22 orang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
21 Jemaah Haji Asal Palembang Meninggal di Arab Saudi

Deberkasi Palembang telah menerima kepulangan 3.593 jemaah haji dari kloter delapan. Sebanyak 23 jemaah di antaranya.