Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dilema Perampingan Kabinet

Oleh

image-gnews
Iklan

Presiden terpilih Joko Widodo mesti serius mempersiapkan perampingan kabinet. Gagasan bagus ini, bila tak matang diperhitungkan, bisa mengurangi kecepatan pelaksanaan program yang ia janjikan dalam kampanye. Risiko semakin besar bila perubahan dilakukan secara serampangan sekaligus mengabaikan sama sekali aspirasi partai politik penyokongnya.

Keadaan yang dilematis itu tergambar dari perbedaan pendapat antara tim Joko Widodo alias Jokowi dan wakilnya, Jusuf Kalla. Tim Jokowi mengusulkan perampingan kabinet secara cukup signifikan, dari 34 kementerian saat ini menjadi hanya 27 atau bahkan 24 kementerian. Tapi Kalla memandang tak perlu ada perubahan yang terlalu besar.

Bagi Kalla, restrukturisasi besar memerlukan waktu lama sehingga akan mengganggu roda pemerintahan. Ia juga berargumen jumlah menteri yang banyak bukanlah masalah, karena negara kita cukup luas. Kalla lebih menginginkan perampingan di lingkup internal kementerian, misalnya dengan menghapus jabatan eselon III, untuk memangkas rentang birokrasi.

Tak harus dilihat sebagai konflik, perbedaan pendapat itu justru bisa semakin mematangkan rencana perampingan kabinet. Bagaimanapun, restrukturisasi pada masa awal pemerintahan jauh lebih mudah dibanding perombakan di tengah jalan. Tak akan ada menteri yang tersinggung karena kementeriannya dilebur. Hanya, dampak dari peleburan kementerian tetap perlu diperhitungkan secara cermat sehingga tak mengganggu kinerja, apalagi sampai menimbulkan gonjang-ganjing.

Gagasan Jokowi sebetulnya juga sesuai dengan hasil pengkajian pemerintah selama ini. Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Eko Prasojo, telah merekomendasikan penyederhanaan kabinet menjadi hanya terdiri atas 30 atau 27 kementerian. Ia mengusulkan, misalnya, agar Kementerian Pertanian digabung dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Adapun Kementerian Lingkungan Hidup bisa dilebur dengan Kementerian Kehutanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perampingan diharapkan tidak hanya menghemat anggaran, tapi juga memudahkan koordinasi. Kementerian akan semakin gesit bila kemudian diikuti penghapusan eselon III seperti yang diusulkan Kalla. Bahkan pegawai negeri yang kurang diperlukan bisa dipindahkan ke berbagai daerah yang masih memerlukan pegawai.

Roda pemerintahan akan berjalan lebih efektif bila perampingan itu diikuti upaya menciptakan budaya birokrasi modern dan serba online. Pelayanan publik diharapkan akan lebih cepat dan memuaskan. Dalam soal ini, harus diakui, birokrasi pemerintah-apalagi pemerintah daerah--jauh tertinggal oleh swasta.

Itulah pentingnya keinginan Jokowi. Hanya, ia perlu meyakinkan kalangan partai politik pendukungnya, termasuk pasangannya, Jusuf Kalla. Apalagi sang presiden terpilih juga ingin merekrut banyak profesional sebagai menteri. Jangan sampai partai politik penyokongnya merasa ditinggalkan lantaran tak mendapat jatah kursi di kabinet yang ramping.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Tokoh Pendidikan Anak-anak Indonesia: Pak Kasur, Bu Kasur, Kak Seto, Suryadi alias Pak Raden

4 menit lalu

Pak Raden (Ist)
4 Tokoh Pendidikan Anak-anak Indonesia: Pak Kasur, Bu Kasur, Kak Seto, Suryadi alias Pak Raden

Pak Kasur, Bu Kasur, Kak Seto, Drs Suryadi alias Pak Raden merupakan tokoh-tokoh pendidikan anak-anak Indonesia. Berikut profilnya


Gara-Gara Doner Kebab, Turki dan Jerman Berseteru Sengit

5 menit lalu

Doner Keban di Berlin. aeti.edu.lk
Gara-Gara Doner Kebab, Turki dan Jerman Berseteru Sengit

Perselisihan sengit telah terjadi antara Turki dan Jerman mengenai apa yang dimaksud dengan doner kebab.


Sebut Judi Online 6 Kali Lebih Bahaya dari Narkoba, Psikiater RSCM Sarankan Ini

5 menit lalu

Ilustrasi pemain judi online. Selain wartawan, Menkominfo Budi Arie mengungkapkan bahwa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Informatika juga terlibat praktik judi online. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Sebut Judi Online 6 Kali Lebih Bahaya dari Narkoba, Psikiater RSCM Sarankan Ini

Psikiater menyebut judi online urgen dicegah. PPATK mencatat 197.054 anak 11-19 tahun sudah bermain judi online dengan deposit total Rp 293,4 miliar.


PBNU dan Muhammadiyah Akhirnya Putuskan Terima Izin Tambang Jokowi

5 menit lalu

Logo PBNU dan Muhammadiyah. Istimewa
PBNU dan Muhammadiyah Akhirnya Putuskan Terima Izin Tambang Jokowi

Dua ormas keagamaan besar, PBNU dan Muhammadiyah menerima tawaran izin tambang Jokowi


Punya Data Rekening Pengepul, Begini Cara PPATK Bongkar Transaksi Judi Online

5 menit lalu

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana memberikan penjelasan dan pemaparan saat menghadiri rapat kerja Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Maret 2023. Rapat tersebut membahas transaksi mencurigakan di Kementerian Keuangan senilai Rp 349 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
Punya Data Rekening Pengepul, Begini Cara PPATK Bongkar Transaksi Judi Online

PPATK mengungkapkan cara lembaganya untuk mengendus transaksi judi online.


Koperasi di Lereng Merapi Yogyakarta Siapkan Paket Eduwisata Belajar Seru Beternak Sapi

22 menit lalu

Suasana peternakan sapi di Koperasi Samesta yang berada di Kecamatan Cangkringan, lereng Gunung Merapi Sleman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Koperasi di Lereng Merapi Yogyakarta Siapkan Paket Eduwisata Belajar Seru Beternak Sapi

Untuk menuju lokasi, wisatawan nantinya bisa memanfaatkan paket dalam jip wisata lava tour Lereng Merapi Yogyakarta.


Prabowo Diminta Evaluasi Penghiliran Nikel

28 menit lalu

Ilustrasi  smelter nikel. REUTERS
Prabowo Diminta Evaluasi Penghiliran Nikel

Presiden terpilih Prabowo Subianto didesak untuk melakukan evaluasi program penghiliran nikel.


Survei Elektabilitas Ahok Kedua Teratas di Jakarta, PDIP: Semua Masih Dinamis

32 menit lalu

Ridwan Kamil, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Anies Baswedan. TEMPO
Survei Elektabilitas Ahok Kedua Teratas di Jakarta, PDIP: Semua Masih Dinamis

Ahok memang menjadi salah satu nama calon potensial yang saat ini dimiliki PDIP.


Mengenang Pak Kasur: Tokoh Pendidikan Pernah Jadi Anggota Badan Sensor Film

32 menit lalu

Pak Kasur. kesekolah.com
Mengenang Pak Kasur: Tokoh Pendidikan Pernah Jadi Anggota Badan Sensor Film

Pak Kasur menjadi salah seorang tokoh pendidikan di negeri ini. Ini perjalanan hidupnya, dan khususnya dedikasinya pada pendidikan anak-anak.


Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

36 menit lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. AFP/Pedro Pardo
Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

Kapal penumpang KM Samarinda rute Tarempa - Matak, Kabupaten Anambas, tenggelam, Jumat 26 Juli 2024. Setidaknya tiga orang meninggal.