Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Transparansi Rapat Anggaran

Oleh

image-gnews
Iklan

Amat menarik keinginan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama agar rapat anggaran dilakukan secara terbuka. Ia bahkan mengusulkan agar pembahasan anggaran di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah direkam, lalu diunggah ke media sosial.

Dengan cara itu, publik akan ikut mengawasi proses penyusunan anggaran DKI yang mencapai Rp 80 triliun. Penduduk Ibu Kota semestinya berhak mengetahui alokasi anggaran sebesar itu. Program apa yang diprioritaskan dan apa pula manfaatnya bagi masyarakat. Yang terjadi selama ini, rakyat diabaikan dalam urusan anggaran. Pemerintah bersama DPRD selalu membahas anggaran secara tertutup.

Sayangnya, keinginan Ahok ini tidak bisa dipenuhi oleh DPRD Jakarta. Rapat pemerintah DKI dengan Badan Anggaran DPRD beberapa waktu lalu tetap dilakukan secara tertutup dan tidak direkam. Penyebabnya adalah Tata Tertib DPRD DKI sangat tidak mendukung transparansi. Di situ diatur bahwa rapat Badan Anggaran termasuk jenis rapat tertutup. Bahkan tata tertib menyatakan bahwa rapat terbuka seperti dengar pendapat dan rapat kerja bisa diubah menjadi rapat tertutup.

Tata tertib yang aneh itu bukanlah khas DPRD DKI. Rapat Badan Anggaran di seluruh DPRD di Indonesia juga dilakukan secara tertutup. Sebab, tata tertibnya sama-sama mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD. Pasal 69 PP ini jelas menyatakan rapat Badan Anggaran dan rapat konsultasi termasuk jenis pertemuan tertutup.

Pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla perlu mengoreksi aturan itu. Sungguh janggal pembahasan alokasi anggaran yang berasal dari duit rakyat dilakukan secara diam-diam dan tertutup. Koreksi atas PP tersebut tidak akan melanggar Undang-Undang tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Sebab, undang-undang ini justru mengatur bahwa rapat DPRD pada dasarnya bersifat terbuka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan adanya perubahan PP, DPRD tidak akan memiliki pijakan lagi untuk membuat tata tertib yang menghalalkan rapat anggaran secara tertutup. Kepala daerah seperti Ahok, yang menginginkan transparansi, akan lebih mudah mendesak DPRD untuk membuka rapat pembahasan anggaran. Cara ini akan mengurangi tekanan atau permintaan yang tak wajar dari politikus DPRD yang menyulitkan kepala daerah.

Rapat anggaran tertutup selama ini ikut menyuburkan korupsi yang melibatkan politikus dan pejabat daerah. Mereka sering kongkalikong sejak proses penyusunan anggaran hingga pelaksanaan proyek. Hal ini juga terjadi pada level nasional. Selama ini rapat Badan Anggaran DPR juga digelar secara tertutup.

Gagasan Ahok mengenai rapat anggaran secara transparan bukanlah keinginan yang mewah. Perubahan cara membahas anggaran akan mudah dilakukan bila mendapat sokongan dari pemerintah pusat. Dan Presiden Jokowi, yang pernah menjadi Gubernur DKI, semestinya mudah memahami keinginan Ahok. *

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serba-serbi Dugaan Gratifikasi Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu

1 menit lalu

Pasangan calon gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution-Surya usai menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUP Haji Adam Malik Medan, Senin, 2 September 2024. TEMPO/ Mei Leandha
Serba-serbi Dugaan Gratifikasi Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu

Bobby Nasution tidak menjelaskan secara detail apakah jet pribadi yang dinaikinya sesuai dengan foto yang beredar. Soal gratifikasi?


Ide Awal Tim Mahasiswa UGM Manfaatkan Limbah Tulang Hewan untuk Filtrasi Air Limbah dan Irigasi Sawah

8 menit lalu

Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. (ugm.ac.id)
Ide Awal Tim Mahasiswa UGM Manfaatkan Limbah Tulang Hewan untuk Filtrasi Air Limbah dan Irigasi Sawah

Tim mahasiswa UGM menciptakan inovasi dengan memanfaatkan limbah gigi dan tulang hewan sebagai filter air limbah yang diolah menjadi air irigasi sawah


20 Tahun Pembunuhan Munir, Kronologi Kematian Aktivis HAM Akibat Racun Arsenik di Pesawat

21 menit lalu

Pengendara melintas di dekat mural tentang aktivis HAM Munir Said Thalib di Jakarta, Senin, 7 September 2020. Mural tersebut dibuat untuk mengenang mendiang pejuang kemanusiaan Munir Said Thalib yang meninggal dunia setelah diracun dalam penerbangan menuju Amsterdam, Belanda pada 7 September 2004, 16 tahun silam. ANTARA/Rivan Awal Lingga
20 Tahun Pembunuhan Munir, Kronologi Kematian Aktivis HAM Akibat Racun Arsenik di Pesawat

20 tahun sudah kematian Munir tidak kunjung menemukan titik terang mengungkap siapa dalang pembunuhan Munir sesungguhnya.


5 Drakor Dibintangi Son Na Eun Selain Romance in the House

22 menit lalu

Aktris Korea, Son Na Eun. Foto: Instagram.
5 Drakor Dibintangi Son Na Eun Selain Romance in the House

Aktris berbakat Korea, Son Nae Eun beradu akting dengan Choi Minho dalam drama Korea terbaru bertajuk Romance in the House.


Pendukung Gibran Rakabuming Laporkan Rocky Gerung, Polisi Belum Menemukan Adanya Pidana

22 menit lalu

Rocky Gerung menjadi pembicara dalam Panggung Mimbar Akademik dan Kerakyatan di Univeristas Widyagama, 12 Februari 2024. Tempo/Eko Widianto
Pendukung Gibran Rakabuming Laporkan Rocky Gerung, Polisi Belum Menemukan Adanya Pidana

Pendukung Gibran menuduh Rocky Gerung dalam sebuah acara di televisi telah menyebarkan berita bohong tentang Wali Kota Solo.


Dosen Hukum Pidana UGM Sanggah Nurul Ghufron yang Sebut Kaesang Tak Wajib Laporkan Terima Gratifikasi

37 menit lalu

Tangkapan layar dari video pendek yang menunjukkan momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono turun dari jet pribadi dan langsung berjalan menuju mobil yang telah menunggu di apron bandara. Petugas tampak membawa sejumlah tas-tas belanjaan mewah tanpa melewati pemeriksaan Bea Cukai. (Sumber: Twitter)
Dosen Hukum Pidana UGM Sanggah Nurul Ghufron yang Sebut Kaesang Tak Wajib Laporkan Terima Gratifikasi

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebut Kaesang tidak perlu melaporkan gratifikasi. Dosen Hukum Pidana UGM bilang tidak boleh dibebaskan kasusnya.


Misa di Papua Nugini, Paus Fransiskus: Tuhan Menyentuh Orang hingga Ujung Dunia

45 menit lalu

Paus Fransiskus bertemu dengan Gubernur Jenderal Papua Nugini, pejabat pemerintah, duta besar, kelompok sipil di Apec House, Papua Nugini, Sabtu, 7 September 2024. Foto: Biro Pers Vatikan.
Misa di Papua Nugini, Paus Fransiskus: Tuhan Menyentuh Orang hingga Ujung Dunia

Misa yang dipimpin oleh Paus Fransiskus di John Guise Stadium dihadiri sekitar 35 ribu umat.


Penyebab Paus Fransiskus Hanya Hidup dengan Satu Paru-paru

49 menit lalu

Paus Fransiskus disambut oleh Wakil Perdana Menteri Papua Nugini John Rosso setelah mendarat di Bandara Internasional Port Moresby Jackson, di Port Moresby, Papua Nugini, 6 September 2024. REUTERS/Guglielmo Mangiapan
Penyebab Paus Fransiskus Hanya Hidup dengan Satu Paru-paru

Meski hanya memiliki satu paru-paru, Paus Fransiskus sanggup melakukan perjalanan jauh ke berbagai penjuru dunia.


Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Langgar Kode Etik Soal Intervensi Mutasi ASN Kementan

57 menit lalu

Terperiksa Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengikuti sidang pembacaan surat amar putusan pelanggaran etik, di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 6 September 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Langgar Kode Etik Soal Intervensi Mutasi ASN Kementan

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terbukti melakukan pelanggaran kode etik soal penyalahgunaan pengaruh atau jabatan di balik mutasi ASN Kementan.


Profil Cak Lontong, Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno yang Disebut Good Looking

59 menit lalu

Cak Lontong. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Profil Cak Lontong, Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno yang Disebut Good Looking

Cak Lontong Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024. Sebelumnya, Pramono sebut ketua timnya sosok good looking.