Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aceh Tumbuh tapi Rapuh

Oleh

image-gnews
Iklan

Sepuluh tahun pasca-tsunami, Provinsi Aceh memperlihatkan perubahan yang luar biasa. Pembangunan infrastruktur, gedung, dan rumah baru cukup berhasil. Hanya, pemerintah Aceh kini harus mulai memikirkan cara untuk memacu pertumbuhan ekonominya.

Rekonstruksi yang menghabiskan sumbangan dunia lebih dari Rp 70 triliun itu telah membuat Aceh kembali rapi. Gedung-gedung dan rumah-rumah berderet rapi. Jalan-jalan pun telah mulus. Sayangnya, pertumbuhan perekonomian di provinsi ini masih lambat sehingga tak bisa menyediakan banyak lapangan kerja. Ekonomi Aceh hanya tumbuh sekitar 2,7 persen, jauh di bawah angka pertumbuhan nasional yang tahun ini diprediksi sekitar 5,1 persen.

Rendahnya pertumbuhan ekonomi itu karena sumbangan sektor minyak dan gas, juga pertambangan, terus menurun, bahkan negatif. Jika sektor yang dulu menjadi andalan ini dikeluarkan dari hitungan, sebetulnya pertumbuhan Aceh lumayan, mencapai 4,18 persen. Soalnya, sektor keuangan dan jasa tumbuh pesat, masing-masing menyentuh angka 6,5 persen dan 9,5 persen.

Dari sektor-sektor di luar migas dan tambang itulah Provinsi Aceh bisa memacu pertumbuhan ekonomi di masa mendatang. Perdagangan dan perhotelan juga masih bisa digenjot karena sektor ini hanya tumbuh sekitar 4,2 persen. Begitu pula pertanian, yang hanya tumbuh 2,2 persen. Sektor-sektor yang menyerap banyak lapangan kerja ini perlu diperhatikan oleh pemerintah.

Penduduk Aceh selama ini memanfaatkan lapangan kerja yang tersedia dalam proses rekonstruksi. Pembangunan rumah, gedung, dan jalan-jalan memerlukan banyak tenaga kerja. Begitu proses rekonstruksi selesai, lapangan kerja itu tidak lagi tersedia. Kini sebagian dari mereka membuka warung, kios, atau berdagang. Tapi sektor informal ini saja tidak cukup untuk memacu pertumbuhan ekonomi Aceh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aceh sebaiknya pula mengundang investor dari luar, baik dari dalam maupun luar negeri. Upaya ini penting demi mempercepat pembenahan di luar sektor tambang dan migas. Soalnya, mengandalkan anggaran pemerintah daerah dan dana alokasi pemerintah pusat saja jelas tidak cukup.

Investasi besar-besaran diperlukan untuk mengembangkan sektor yang memiliki banyak potensi, mulai dari pertanian, perkebunan, perdagangan, perindustrian, hingga pariwisata. Yang diperlukan adalah sikap yang lebih terbuka dan ramah terhadap pemodal luar. Provinsi ini perlu mempermudah perizinan sekaligus mengusahakan pasokan listrik. Selain itu, pemerintah Aceh harus bisa menjamin adanya suasana aman.

Rekonstruksi Aceh yang sukses setelah dilanda tsunami mahadahsyat bisa menjadi inspirasi bagi kita, terutama rakyat Aceh sendiri. Segala impian bukanlah tidak mungkin, asalkan kita berusaha dan membuka diri terhadap bantuan atau kerja sama dengan pihak lain. Dan, bukan mustahil, Aceh kembali menjadi provinsi yang makmur kendati tanpa rezeki minyak dan tambang lagi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dekat Puncak Kemarau, BMKG Prediksi Hujan Tetap Guyur 19 Wilayah di Indonesia

3 menit lalu

Puluhan pengendara motor berteduh di bawah tiang pancang LRT saat hujan yang cukup lebat, di Jalan protokol Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin, 6 April 2020. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Dekat Puncak Kemarau, BMKG Prediksi Hujan Tetap Guyur 19 Wilayah di Indonesia

BMKG memperkirakan 19 wilayah di Indonesia bakal tetap dibasahi hujan intensitas sedang hingga lebat hingga awal Agustus 2024.


PPATK Ungkap Ada Masyarakat Berpenghasilan di Atas Rp 1 Miliar Main Judi Online dengan Deposit Rp 4,8 Miliar

3 menit lalu

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana memberi laporan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
PPATK Ungkap Ada Masyarakat Berpenghasilan di Atas Rp 1 Miliar Main Judi Online dengan Deposit Rp 4,8 Miliar

PPPATK ungkap sejumlah masyarakat berpenghasilan di atas Rp 1 miliar main judi online.


Jelang Laga Pertama Olimpiade Paris 2024, Apriyani / Fadia Sudah Intip Kekuatan Pasangan Jepang

22 menit lalu

Ekspresi pebulutangkis Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti saat berhadapan dengan pebulutangkis Ganda Putri Malaysia Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan pada babak 16 besar Kapal Api Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024. Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti kalah dengan skor 18-21 dan 19-21 gagal melaju ke babak selanjutnya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jelang Laga Pertama Olimpiade Paris 2024, Apriyani / Fadia Sudah Intip Kekuatan Pasangan Jepang

Apriyani / Fadia memastikan persiapannya berjalan baik menjelang laga pertama di Olimpiade Paris 2024.


Timnas Indonesia U-19 vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024 Sabtu Malam Ini, Indra Sjafri: Laga Penuh Gengsi

28 menit lalu

Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri. TEMPO/Randy
Timnas Indonesia U-19 vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024 Sabtu Malam Ini, Indra Sjafri: Laga Penuh Gengsi

Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Malaysia di semifinal Piala AFF U-19 2024 pada Sabtu malam, 27 Juli.


Ekonom Sebut Keterlibatan Masyarakat Indonesia di Sektor Asuransi Masih Rendah, Ini Alasannya

33 menit lalu

Ekonom senior Faisal Basri menghadiri diskusi film Bloody Nickel yang digelar Koalisi Masyarakat Sipil di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu, 4 Mei 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Ekonom Sebut Keterlibatan Masyarakat Indonesia di Sektor Asuransi Masih Rendah, Ini Alasannya

Sektor asuransi hanya berkontribusi 6,9 persen terhadap totoal Gross Domestic Product (GDP), membuat Indonesia berada di posisi keenam Asia Tenggara


Respons PAN-Nasdem-PKS Soal Isu Poros Koalisi PKB dan PDIP di Pilkada 2024

33 menit lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Respons PAN-Nasdem-PKS Soal Isu Poros Koalisi PKB dan PDIP di Pilkada 2024

PKB dan PDIP menjajaki peluang berkoalisi pada Pilkada 2024.


Museum Unik di Kroasia Ini Menampilkan Historis Dasi dan Simpul Ikatannya

33 menit lalu

Cravaticum di Zagreb, Kroasia. Instagram.com/cravaticum_museum
Museum Unik di Kroasia Ini Menampilkan Historis Dasi dan Simpul Ikatannya

Cravaticum - Museum Boutique of Cravat menjadi museum dasi pertama di dunia yang berada di Kroasia


Gelombang Panas Ekstrem Melanda Eropa, Negara Mana Saja yang Suhunya Naik?

33 menit lalu

Warga menggunakan payung di bawah sengatan matahari di Tokyo, Jepang, 9 Juli 2024. Jepang diterjang gelombang panas dengan cakupan lebih luas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Suhu mencapai rekor tertinggi mendekati 40 derajat celsius, terjadi pada Senin (8/7/2024), di Tokyo dan di wilayah selatan Wakayama. REUTERS/Issei Kato
Gelombang Panas Ekstrem Melanda Eropa, Negara Mana Saja yang Suhunya Naik?

Gelombang panas dengan suhu udara menembus 40 derajat Celcius melanda negara-negara Eropa


Jejak Vonis Kontroversial Hakim Erintuah Damanik, Terbaru Bebaskan Gregorius Ronald Tannur

33 menit lalu

Humas PN Medan Erintuah Damanik saat dijumpai di Pengadilan Negeri Medan. ANTARA
Jejak Vonis Kontroversial Hakim Erintuah Damanik, Terbaru Bebaskan Gregorius Ronald Tannur

sejumlah perkara kontroversial yang pernah ditangani Erintuah Damanik.


Top 3 Dunia: Maskapai Terbaik Dunia hingga Pembukaan Olimpiade Paris 2024

33 menit lalu

Tentara berjaga di depan Menara Eiffel menjelang Olimpiade Paris 2024, Prancis, 21 Juli 2024.REUTERS/Stefan Wermuth
Top 3 Dunia: Maskapai Terbaik Dunia hingga Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 Juli 2024 diawali oleh daftar 10 maskapai terbaik di dunia untuk 2024.