Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penembakan Aktivis Antikorupsi

Oleh

image-gnews
Iklan

Teror terhadap Mathur Husairi, seorang aktivis antikorupsi di Bangkalan, Madura, merupakan ujian nyata bagi Presiden Joko Widodo. Ia mesti memastikan Kepolisian Republik Indonesia menangani kasus ini secara serius karena menyangkut janji pemerintah memerangi korupsi.

Mathur ditembak di depan rumahnya di Jalan Teuku Umar, Bangkalan, Selasa dinihari lalu. Peluru tajam melukai perut Direktur Center for Islam and Democracy Studies (CIDe) ini. Saat itu ia baru pulang dari menghadiri rapat dengan tokoh masyarakat. Mathur sempat melawan dan mengejar si pelaku, tapi tenaganya habis. Ia pun roboh beberapa meter dari rumahnya.

Polisi semestinya tak sulit mengusut penembakan itu. Motif pelaku bisa dirunut dari aktivitas korban yang gencar membongkar korupsi. Sebelum kejadian, Mathur sempat mengunggah status "Ampuuunn! Melakukan kejahatan kok bangga!" di BlackBerry Messenger. Kekerasan yang ia alami juga bukan yang pertama: sebelumnya, orang tak dikenal pernah membakar mobil aktivis antikorupsi ini.

Bersama Lumbung Informasi Rakyat (Lira) dan Bangkalan Corruption Watch, CIDe yang dipimpin Mathur selama ini rajin mengkritik kebijakan Bupati Bangkalan. Ia pernah juga melaporkan dugaan korupsi proyek pengaspalan Jalan Bujuk Sarah di Desa Martajesah. Kasus ini diduga melibatkan mantan Bupati Bangkalan, Fuad Amin Imron, yang kini dijerat oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Sebelumnya, Mathur mengungkap pula dugaan korupsi proyek pembangunan Pelabuhan Madura Industrial Seaport City di Kecamatan Socah. Terakhir, pada awal Januari lalu, Mathur memimpin unjuk rasa memprotes dugaan pungutan liar di Dinas Pendidikan serta ketidakberesan dalam pengangkatan calon pegawai negeri sipil di Badan Kepegawaian Daerah Bangkalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada dua kasus pertama, Mathur melaporkan dugaan korupsi itu kepada KPK. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto bahkan menyebutkan, berkat laporan Mathur dan kawan-kawan itulah komisi antirasuah ini bisa menjerat Fuad Amin kendati dengan kasus berbeda. Pengungkapan kasus korupsi itu memerlukan nyali besar karena Fuad dikenal sebagai kiai yang disegani dan punya jaringan luas di Bangkalan.

Teror yang dialami Mathur mungkin berkaitan dengan sepak terjangnya membongkar korupsi. Sebelumnya, Fahrillah (aktivis Lira) dan Ibnu Khotib (aktivis CIDe) juga pernah dibacok. Beberapa pegiat antikorupsi juga mendapat ancaman ketika membantu KPK melacak sejumlah harta dan aset Fuad di Bangkalan dan di luar Bangkalan.

Lima tahun yang lalu, di Jakarta pernah pula terjadi teror serupa. S. Langkun, peneliti di Indonesia Corruption Watch, dibacok setelah membongkar kasus rekening perwira polisi.

Teror terhadap Mathur dan aktivis lain tak boleh dibiarkan. Kini, publik menunggu kepedulian kepolisian untuk membongkarnya. Presiden Jokowi, yang pernah berjanji memerangi korupsi, seharusnya memerintahkan petinggi kepolisian untuk mengusut tuntas kasus itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Alasan Mayoritas Pembelot Korea Utara adalah Perempuan, dari Perdagangan Seks hingga Kebebasan Berekspresi

2 menit lalu

Pemandu sorak Korea Utara dalam Olimpiade Musim Dingin di Gangneung, Korea Selatan, 16 Februari 2018. Pengakuan Lee So-yeon terkait pemandu sorak Korea Utara sama pada pengakuan pembelot pembelot Mi-Hyang yang pada tahun 2010, dan pembelot Keponakan laki-laki ayah Kim Jong-Il, Lee Il-Nam, yang membelot tahun 1982. REUTERS
5 Alasan Mayoritas Pembelot Korea Utara adalah Perempuan, dari Perdagangan Seks hingga Kebebasan Berekspresi

Salah satu faktor banyaknya pembelot perempuan Korea Utara adalah adanya perdagangan seks saat mereka melintasi beberapa negara


Sangat Hancur Kehilangan Liam Payne, Zayn Malik Ungkap Penyesalan

3 menit lalu

Zayn Malik dan Liam Payne. Foto: Instagram
Sangat Hancur Kehilangan Liam Payne, Zayn Malik Ungkap Penyesalan

Zayn Malik mengatakan Liam Payne telah mendukungnya untuk melewati masa tersulit dan membuatnya merasa dicintai.


KPK Digugat Kakak Rafael Alun, Jubir Pastikan Penyitaan Harta Kekayaan Sesuai Prosedur

7 menit lalu

Rafael Alun Trisambodo. Dok Kemenkeu
KPK Digugat Kakak Rafael Alun, Jubir Pastikan Penyitaan Harta Kekayaan Sesuai Prosedur

Kakak dan adik Rafael Alun merasa aset-aset yang disita KPK adalah milik keluarga


Cara Menghindari Belanja Berlebihan sebagai Pelampiasan

10 menit lalu

Ilustrasi belanja di bawah teriknya sinar matahari. Foto: Freepik.com
Cara Menghindari Belanja Berlebihan sebagai Pelampiasan

Doom spending atau kebiasaan belanja berlebihan sebagai respons terhadap stres.


7 Makanan Tinggi Serat yang Bagus untuk Kesehatan Tubuh

12 menit lalu

Ilustrasi pisang. Freepik.com/KamranAydinov
7 Makanan Tinggi Serat yang Bagus untuk Kesehatan Tubuh

Mengonsumsi makanan tinggi serat yang cukup, sistem pencernaan akan bekerja dengan optimal. Berikut 7 jenis makanan tersebut.


Mengenal Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Ikut Dipanggil Prabowo ke Kertanegara

15 menit lalu

Guru Besar Tsinghua University China Prof. Stella Christie usai pembekalan tugas calon wakil menteri di kediaman calon presiden terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo Subianto, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). ANTARA/M. Fikri Setiawan
Mengenal Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Ikut Dipanggil Prabowo ke Kertanegara

Usai menemui Prabowo. Stella Christie mengenalkan dirinya sebagai seorang akademisi dan profesor di Tsinghua University, Cina.


Warga Antusias Hadiri Konser Banten Maju Bersama Soni-Dimyati

16 menit lalu

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 02 Andra Soni-Dimyati Natakusumah saat memperagakan simulasi penoblosan kertas suara pemilih kepada para pendukungnya di acara Konser Banten Maju yang berlangsung di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, pada Kamis, 17 Oktober 2024. Dok. Pribadi
Warga Antusias Hadiri Konser Banten Maju Bersama Soni-Dimyati

Konser Banten Maju Bersama Andra Soni-Dimyati menyedot perhatian ribuan warga, menghadirkan Dewa 19 dan artis populer lainnya.


KPU Jabar Gunakan Sirekap untuk Hitung Suara Pilkada 2024, Ini Penjelasannya

18 menit lalu

Petugas memeriksa data pengiriman dari lembar C-KWK saat uji coba Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pemilihan serentak di SOR Volly Indoor Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu, 9 September 2020. Uji coba aplikasi Sirekap tersebut dalam rangka mempersiapkan pemungutan, penghitungan suara, sampai dengan tahapan rekap guna memastikan kesiapan penggunaannya dalam penyelenggara Pilkada serentak 2020 di daerah. ANTARA/M Agung Rajasa
KPU Jabar Gunakan Sirekap untuk Hitung Suara Pilkada 2024, Ini Penjelasannya

KPU Jabar memastikan Sirekap aman dan sudah siap digunakan.


Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK Menuju Posisi Menteri: Yusril Ihza Mahendra, Otto Hasibuan, dan Eddy Hiariej

21 menit lalu

Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran Yusril Ihza Mahendra (kiri), Anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran OC Kaligis (tengah) dan Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran Otto Hasibuan (kanan) usai memberikan keterangan setelah mendaftarkan diri sebagai pihak terkait dalam gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi (MK) di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Tim Pembela Prabowo-Gibran yang dipimpin oleh Yusril Ihza Mahendra mendaftarkan diri untuk menghadapi gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di MK. ANTARA FOTO/ Erlangga Bregas Prakoso
Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK Menuju Posisi Menteri: Yusril Ihza Mahendra, Otto Hasibuan, dan Eddy Hiariej

Beberapa nama Tim Pembela Prabowo-Gibran dalam sengketa Pilpres 2024, Yusril Ihza Mahendra, Otto Hasibuan, dan Eddy Hiariej digadang jadi menteri.


Yahya Sinwar Tewas, Benjamin Netanyahu Pastikan Perang Gaza Tetap Lanjut

22 menit lalu

Israel mengklaim telah menewaskan Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, dalam sebuah serangan di Gaza, 17 Oktober 2024. Israel tengah mengautopsi tiga jenazah yang salah satu di antaranya memiliki kemiripan dengan pemimpin Hamas tersebut. REUTERS
Yahya Sinwar Tewas, Benjamin Netanyahu Pastikan Perang Gaza Tetap Lanjut

Benjamin Netanyahu menyatakan perang akan terus berlanjut. Padahal keluarga para sandera di Israel berharap gencatan senjata segara dilakukan.