Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saatnya Bongkar Mafia Migas

Oleh

image-gnews
Iklan

Pembubaran Pertamina Energy Trading Limited seharusnya menjadi momentum untuk membenahi pengadaan minyak dan gas. Anak perusahaan Pertamina yang beroperasi di Singapura ini sebelumnya dituding penuh permainan dalam menyediakan minyak mentah dan bahan bakar minyak.

Setelah Petral dibubarkan, pengadaan BBM semestinya bisa lebih transparan. Anak usaha Pertamina yang lain, Pertamina Energy Service, yang mengambil alih peran Petral, perlu membuat mekanisme pengadaan yang terbuka. Pelaporan keuangan perusahaan ini harus lebih transparan agar publik bisa ikut mengawasi. Jangan sampai permainan gelap ala Petral terulang.

Selama ini Petral dituding menggelembungkan harga dalam pengadaan BBM. Hasil mark-up itu tidak menguntungkan Pertamina, melainkan menguap entah ke mana. Petral hanya memberi diskon sangat kecil per barel kepada Pertamina. Permainan ini terungkap setelah kewenangan Petral dicabut. Ternyata, melalui tender terbuka, Pertamina mendapat diskon harga yang berlipat-lipat. Diskon yang naik ini membuat Pertamina bisa berhemat. Ada ruang efisiensi yang sangat besar yang selama ini tidak dimanfaatkan oleh Petral.

Pemborosan yang dilakukan oleh Petral itu harus diinvestigasi oleh tim auditor independen. Jika ditemukan pelanggaran hukum, hal itu harus diusut. Presiden Joko Widodo harus menjadikan penutupan Petral ini sebagai kesempatan untuk membuka borok yang ada di dalamnya. Perlu ada audit forensik atas semua dokumen milik Petral, termasuk membongkar permainan. Jangan sampai pembubaran ini justru menjadi strategi para begal migas untuk melenyapkan semua bukti.

Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga harus berani tampil di hadapan publik untuk menjelaskan apa peran Petral selama ini. Dia perlu menjelaskan kebijakan yang ia ambil terhadap Petral. Tidak perlu SBY menutup-nutupi jika ada pejabat atau pengusaha di lingkaran kekuasaannya yang mungkin diuntungkan oleh proyek basah itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sepuluh tahun menjadi presiden, SBY pasti tahu masalah itu. Apalagi SBY pernah menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral sebelum menjadi presiden. Dengan pengalaman itu, semestinya SBY mampu mencium kejanggalan bisnis Petral sejak awal. Presiden SBY juga terkesan membiarkan keberadaan Petral kendati saat itu kecurigaan masyarakat terhadap perusahaan ini sudah muncul.

Boleh saja Pertamina memiliki tangan seperti Petral untuk berdagang minyak secara internasional. Tapi membiarkan Petral menjadi pemain tunggal dan memainkan peran sentral dalam mengimpor kebutuhan bahan bakar minyak bagi seluruh negeri sudah terbukti amat rawan. Sebab, Petral bisa menjadi ajang korupsi.

Tak hanya perlu membongkar tuntas permainan Petral, pemerintah Jokowi juga harus mendorong Pertamina untuk menciptakan mekanisme pengadaan bahan bakar minyak yang semakin efisien dan transparan. Tidak zamannya lagi perusahaan negara seperti Pertamina dijadikan sapi perah oleh segelintir orang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penonton Siksa Kubur Salip Badarawuhi di Desa Penari, Manoj Punjabi: Kompetisi Makin Sehat

1 jam lalu

Poster film Siksa Kubur. Dok. Poplicist
Penonton Siksa Kubur Salip Badarawuhi di Desa Penari, Manoj Punjabi: Kompetisi Makin Sehat

Produser MD Entertainment Manoj Punjabi Badarawuhi di Desa Penari, mengucapkan selamat atas capaian Siksa Kubur.


Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

1 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

Ronny Pangemanan menilai kombinasi pemain muda lokal dan naturalisasi di bawah arahan Shin Tae-yong melahirkan Timnas Indonesia yang bagus.


Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

2 jam lalu

Rayn Wijaya melamar Ranty Maria. Foto: Instagram.
Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

Ranty Maria mendapat lamaran dari sang kekasih, Rayn Wijaya tepat di hari ulang tahunnya ke-25 di tempat yang sudah lama diimpikannya.


Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

3 jam lalu

Konferensi Pers Pameran K-Pop D'Festa 2024 di Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

Para penggemar K-Pop akan segera dimanjakan dengan pameran K-Pop D'Festa, di Jakarta.


Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

4 jam lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

4 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

5 jam lalu

Ketua Bidang Penjurian FFI 2024-2026 Budi Irawanto. Foto: Instagram.
FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

FFI masih harus mendiskusikan hal tersebut sebagai kategori baru sehingga belum bisa ditambahkan pada FFI 2024.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

5 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

5 jam lalu

Timnas Uzbekistan saat melawan Timnas Arab Saudi, di perempat final Piala Asia U-23 2024. Foto/Video/rcti
Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

5 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.