Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beri Kesempatan kepada Jaksa Yudi

Oleh

image-gnews
Iklan

Jaksa Agung Muhammad Prasetyo semestinya tidak menghalang-halangi bawahannya menjadi calon pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi. Apalagi jika jaksa itu memenuhi syarat administratif sebagai pemimpin antikorupsi dan memiliki riwayat pekerjaan yang cakap.

Jaksa Yudi Kristiana terancam gugur dari pencalonan meski panitia seleksi menyatakan ia lolos seleksi administratif. Jaksa Agung menolak memberi rekomendasi kepada Yudi, yang sikapnya dianggap "tak sesuai dengan etika", karena meminta izin atasannya setelah lolos. Kantor pengacara negara itu beralasan bahwa Yudi seharusnya meminta izin sebelum mendaftar.

Panitia seleksi meloloskan lima jaksa lainnya. Berbeda dengan Jaksa Yudi, yang kini bertugas di komisi antikorupsi dan berpengalaman menangani sejumlah perkara besar, pencalonan kelima jaksa itu direstui Jaksa Agung. Kejaksaan Agung menilai Yudi tak mendapat izin lantaran masih minim pengalaman.

Dibanding lima jaksa lain, Yudi memang tergolong yunior. Tapi, ketika panitia seleksi menyatakan ia memenuhi syarat administratif, kejaksaan semestinya mengesampingkan faktor usia itu. Apalagi dasar pencalonan adalah individu. Siapa pun memiliki hak untuk mendaftarkan diri, tanpa mewakili institusi apa pun. Restu dari atasan untuk para calon pun tidak ada dalam aturan.

Sesuai dengan Pasal 29 Undang-Undang 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, persyaratan itu antara lain warga negara Indonesia, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehat jasmani dan rohani, berijazah sarjana hukum atau sarjana lain, serta tak pernah melakukan perbuatan tercela.

Jaksa Yudi sebenarnya memiliki pengalaman yang tak bisa dianggap enteng selama bertugas di komisi antikorupsi. Ia dianggap progresif dan mampu menuntaskan sejumlah perkara kakap, seperti kasus korupsi pembangunan pusat olahraga Hambalang, yang melibatkan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Ia juga menjadi penyidik utama kasus Bank Century. Belakangan, ia kerap ditugasi membela KPK dalam sidang praperadilan yang diajukan para tersangka.

Panitia seleksi semestinya tidak terlalu mementingkan izin atasan. Sebab, hal itu sama sekali tidak diatur dalam Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi. Toh, aneka seleksi ke depan masih harus dilalui Yudi, termasuk uji kelayakan dan kepatutan di Dewan Perwakilan Rakyat, jika ia mencapai final dan menjadi satu di antara delapan calon pemerintah. Berilah kesempatan kepada jaksa-jaksa muda yang progresif untuk menjadi alternatif calon pemimpin komisi antikorupsi.

Jaksa Agung sepatutnya juga memberi kesempatan kepada Jaksa Yudi untuk mengembangkan kariernya. Dengan begitu, ada sistem penghargaan buat jaksa yang dinilai berprestasi-diukur dari penanganan perkara besar yang telah ia tangani.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

3 menit lalu

(Kiri-Kanan) Pemilik Usaha Jenna and Kaia, Lira Krisnalisa; E-Commerce Communication Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak; Pemilik Usaha Tulus Skin, Jessica Anggrainy; dan Pemilik Usaha Hijrahfood Meatshop, Akram Amrullah Rajab usai berbincang soal tren belanja online selama Ramadan 2024 di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Tempo/Novali Panji
Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.


Lauv Merilis Single Potential, Pembuka Era Baru Musiknya

7 menit lalu

Cover art single baru Lauv berjudul Potential. (dok. Secret Signals/AWAL)
Lauv Merilis Single Potential, Pembuka Era Baru Musiknya

Lauv mengatakan "Potential" awal dari bab selanjutnya dalam perjalanan karier musiknya


Ini Reaksi Prabowo Ditanya Peluang Gabungnya PDIP ke Koalisinya

9 menit lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers seusai melakukan pertemuan di Kartanegara IV, Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Surya Paloh menemui Prabowo Subianto setelah ditetapkan oleh KPU sebagai Presiden terpili 2024-2029 serta menyatakan NasDem  mendukung sepenuhnya ke pemerintahan baru di bawah Prabowo dan Gibran. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ini Reaksi Prabowo Ditanya Peluang Gabungnya PDIP ke Koalisinya

Hal ini disampaikan merespons pertanyaan soal partai apa saja yang akan bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan.


Hasil Liga 1: Sama-sama Sudah Lolos Championship Series, Persib Bandung Kalahkan Borneo FC 2-1

10 menit lalu

Pemain Persib Bandung David Da Silva berselebrasi dengan Ciro Alves. TEMPO/Prima Mulia
Hasil Liga 1: Sama-sama Sudah Lolos Championship Series, Persib Bandung Kalahkan Borneo FC 2-1

Persib Bandung menutup laga kandang terakhir pada putaran kedua dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 dengan kemenangan. Mereka mengalahkan Borneo FC 2-1.


Pasca Putusan MK, CLS FH UGM Mendesak Pembatasan Kekuasaan Presiden

19 menit lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Pasca Putusan MK, CLS FH UGM Mendesak Pembatasan Kekuasaan Presiden

"Rezim anaknya ini kan hanya melanjutkan apa yang terjadi," kata akademisi Zainal Arifin Mochtar soal nasib demokrasi pasca Putusan MK.


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

32 menit lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


PT Pabrik Gula Rajawali II di Cirebon Mulai Giling Tebu Pertengahan Mei 2024

32 menit lalu

Uap putih mengepul dari sela-sela mesin penggiling tebu di Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, 27 Juni 2016. PG Tasikmadu merupakan salah satu pabrik gula tertua yang masih berproduksi. TEMPO/Ahmad Rafiq
PT Pabrik Gula Rajawali II di Cirebon Mulai Giling Tebu Pertengahan Mei 2024

Sekretaris Perusahaan PT Pabrik Gula Rajawali II, Karpo B. Nursi, menyatakan pihaknya menargetkan proses penggilingan dimulai pada bulan Mei 2024.


Hasil Proliga 2024: Jakarta BIN Kalahkan Jakarta Livin Mandiri 3-1, Kenapa Megawati Hangestri Tak Bermain?

36 menit lalu

Jakarta BIN saat berlaga di Proliga 2024. (PBVSI/Proliga)
Hasil Proliga 2024: Jakarta BIN Kalahkan Jakarta Livin Mandiri 3-1, Kenapa Megawati Hangestri Tak Bermain?

Tim bola voli putri Jakarta BIN memenangi laga pertamanya di Proliga 2024. Mereka mengalahkan Jakarta Livin Mandiri 3-1 ketika Megawati tak bermain.


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

37 menit lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Cara Nicholas Saputra dan Putri Marino Bangun Chemistry di Film The Architecture of Love

37 menit lalu

Film The Architecture of Love dibintangi Putri Marino dan Nicholas Saputra. Foto: Instagram/@filmtaol
Cara Nicholas Saputra dan Putri Marino Bangun Chemistry di Film The Architecture of Love

Putri Marino dan Nicholas Saputra dipertemukan pertama kali dalam satu film di The Architecture of Love.