NO STRING ATTACHED
SUTRADARA : Ivan Reitman
SKENARIO : Elizabeth Meriwether
PEMAIN : Natalie Portman, Ashton Kutcher
Tahun ini adalah tahun Natalie Portman, apakah dia akan meraih Oscar untuk Aktris Terbaik atau tidak. Ada lima film yang akan dinikmati dunia dengan Natalie Portman yang muncul dalam berbagai genre: Black Swan (Darren Aronofsky), No String Attached (Ivan Reitman), The Other Woman (Don Roos), Your Highness (David Gordon Green) dan Thor (Kenneth Brannagh).
Dua di antara filmnya itu, Natalie Portman memerankan tokoh Nina, yaitu film thriller Black Swan karya Darren Aronofsky (baca resensi Black Swan pada Tempo edisi 7 Februari 2011) dan film komedi No String Attached karya Ivan Reitman (bagi generasi yang masih sangat muda, Ivan adalah ayah Jason Reitman, sutradara film Juno dan Up in the Air)
Film No String Attached mungkin adalah ‘debut’ Portman dalam film romantik komedi yang sangat-sangat ringan. Sejak belia, Portman selalu saja selektif memilih film drama, thriller atau fantasi (antara lain The Profesionnal, Star Wars, Anywhere but Here, Cold Mountain, V for Vendetta, Closer, The Other Boleyn Girl). Film Everyone Says I Love karya Woody Allen memang sebuah drama komedi, tetapi….komedi Woody Allen. Betapapun kecil peran yang dimainkan Natalie Portman, seperti dalam film Woody Allen ini atau film Beautiful Girls (Ted Demme), tetapi Portman selalu berhasil mencuri perhatian dari tubuhnya yang kecil, dengan kemampuan seni peran yang seperti gejolak magma.
Film No String Attached menggunakan formula film-film romantik komedi Hollywood yang sangat lazim dan tidak baru. Nina (Natalie Portman), seorang dokter yang tak merasa 24 jam sehari adalah waktu yang cukup untuk bekerja dan merawat hubungan serius. Adam (Ashton Kutcher) seorang asisten produser seri TV semacam Glee begitulah. Adam punya masalah sendiri. Sang ayah (diperankan oleh Kevin Kline yang masih saja bersinar) adalah aktor veteran yang masih digemari penggemar perempuan; termasuk pacarnya saat itu yang memutuskan tidur dengan sang Ayah daripada Adam.
Frustrasi dengan hidup cintanya, Adam mengalihkan perhatian pada perempuan lain untuk bercinta saja. Nah, kebetulan Namun Nina adalah kawan Adam sejak kecil. Mereka bertemu kembali dan bercinta. Sejak awal, Nina sudah mengingatkan, cinta dan urusan rasa itu merepotkan. Dia mengusulkan agar menjadi pasangan yang berhubungan seks saja, tak ada ikatan, tak ada janji, tak ada tuntutan dan bahkan mereka bebas berhubungan dengan orang lain. Lelaki mana yang mau menolak tawaran seperti itu? Wong dia Natalie Portman…
Maka segalanya dibangun dengan premis itu, meski kita semua tahu di akhir film mereka akan sulit menghindar untuk jatuh cinta. Pertanyaannya, bagaimana keduanya menangani emosi yang ditekan itu?
Film berjalan lancar dengan dialog sungguh segar. Ashton Kutcher seperti memerankan dirinya sendiri. Artinya kita tak melihat perbedaan seni perannya dalam film The Killers. Sedangkan Portman perlahan masuk ke dalam tataran seni peran yang “ringan” , santai dan asyik. Mereka bercinta melulu, hingga kawan serumah Adam yang gemar nonton film bokep malah terganggu karena “di rumah ini ada yang beneran bercinta, hingga saya tak bisa konsentrasi nonton”.
Persoalan muncul saat Nina menyadari dia mulai mencintai Adam dan sebaliknya. Karena jengkel pada dirinya sendiri, tangannya yang kecil mungil itu memukul Adam yang luarbiasa tinggi menjulang. “Aku seperti berkelahid engans eekor hamster,” kata Adam yang menerima pukulan-pukulan kecil Nina yang frustrasi.
Di saat mereka akhirnya “berpisah”–-tanda kutip itu harus diletakkan, karena kita tahu film komedi romantik harus berakhir bahagia—Natalie Portman sudah betul-betul terjun ke dalam lautan komedi. Untuk mengatasi hatinya yang patah, dia meraup donat bertabur bubuk gula itu dan mengunyahnya habis-habisan. Saat dia mendengar Ayah Adam kena serangan jantung, dia pontang-panting menyusul ke sana, tentu karena cinta.
Di halaman rumah sakit, Nina yang wajahnya masih bertaburan gula bubuk donat dan Adam yang sungguh mencintainya saling berpandangan.
Mungkin ini sebuah film yang dibutuhkan Natalie Portman untuk sekedar mencicipi dunia komedi romantik yang saat ini lazim digenggam Anne Hathaway, Kate Hudson dan Jennifer Aniston. Mungkin juga kita butuh melihat “sisi lain” dari Natalie Portman yang tahun ini menyajikan berbagai variasi seni peran.
Leila S.Chudori