Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koalisi Rakyat

Oleh

image-gnews
Iklan

Putu Setia

Tuhan Maha Adil. Beliau membuat semua orang senang. Tentu tingkat kesenangan berbeda dan tidak sama, tergantung penilaian masing-masing orang. Santai sajalah.

Ini komentar dari seorang petani kopi di lereng Gunung Batukaru, menanggapi apa yang oleh orang kota disebut "kegaduhan politik" di parlemen. Bagi petani itu, tak ada yang gaduh, kecuali memang diakuinya anggota Dewan Perwakilan Rakyat tidak biasa bersidang sebagaimana warga petani bersidang. "Mereka tak punya pengalaman sebagai warga desa yang ikut rapat-rapat di desa adat. Mereka produk sekolahan dan itu pun mungkin tak pernah aktif di organisasi intra sekolah. Lulus sarjana pun mungkin dengan membeli skripsi. Dan ketika ada lowongan pekerjaan sebagai anggota DPR, lewat partai politik mereka mendaftar dengan sejumlah uang. Jadilah mereka wakil rakyat yang tak punya etika dan sopan santun dalam bersidang," kata petani kopi yang sudah sepuh itu.

Tetapi itu hanya soal sidang. Produk persidangan tak ada yang salah. Politik itu menang-menangan. Untuk mencapai kemenangan, segala taktik dilakukan. Dimulai dengan merangkul teman supaya lebih banyak anggota kelompok. Jadi, kalau Koalisi Merah Putih (KMP) menang mutlak di parlemen, itu wajar saja. Semua jabatan di parlemen dia ambil habis, tak ada sisa, juga hal yang wajar. Wong mereka lebih banyak.

Lawannya, Koalisi Indonesia Hebat (KIH), tak boleh meradang. Tuhan sudah memberi kesenangan lebih awal dengan menempatkan jagonya sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Kemenangan ini mereka rayakan dengan sumringah sampai lupa mengajak kelompok lain bergabung. Hasilnya, jumlah anggota koalisi mereka kalah banyak dan semua jabatan di parlemen tak bisa mereka ambil. KIH harus legawa, seperti halnya saat meminta kelompok KMP legawa ketika kalah pada pemilu presiden. Jadi, Tuhan itu Maha Asyik. Beliau penggemar lagu Pramuka, "di sini senang, di sana senang ...."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang tak boleh dilakukan KMP adalah main jegal-jegalan memanfaatkan kelebihan suaranya di parlemen. Mereka tak bisa berbuat seenaknya dan kebablasan. Misalnya, mereka ubah undang-undang yang tak membolehkan rakyat untuk memilih pemimpinnya, lalu mengamendemen konstitusi agar presiden tidak dipilih rakyat, melainkan dipilih MPR yang mereka kuasai. Padahal ada pepatah: "Lupa kacang sama kulitnya." Anggota parlemen itu "turun pangkat" jadi wakil rakyat karena rakyat yang memilihnya. Rakyat yang jadi ketuanya, mereka cuma wakil. Masak ketuanya dilarang menggunakan hak pilihnya lagi? Ini kualat dan harus segera bertobat.

Yang mengherankan-kata lebih kasar tapi cocok: memalukan-KMP berniat mengubah konstitusi supaya presiden dipilih oleh mereka sendiri. Tak bisa bergerak mundur seperti itu. Hanya karena kalah dalam pertarungan presiden, kok konstitusi yang diubah? Ini namanya politik sesaat dan sesat. Kalau konstitusi dan undang-undang diubah hanya karena pernah kalah, di mana letak kepastian hukum? Nanti setiap ada orang kalah ramai-ramai bergabung untuk mengubah sistem supaya bisa menang. Ini bahaya, Tuhan pasti tak berkenan. Dan rakyat bisa menganulir wakilnya itu, entah lewat aksi atau menghukumnya pada saat pemilu.

KMP menang di parlemen, KIH menang di legislatif, kan baik? Kalau mereka saling jegal, artinya mereka hanya mementingkan kekuasaan, bukan berkoalisi dengan rakyat. Ingat, rakyat tidak lagi dungu. Mereka yang "mabuk" itu akan menerima ganjaran yang menyakitkan. Politik itu kan roda pedati, kadang di atas, kadang di bawah. "Paham?" kata petani itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

37 menit lalu

Rayn Wijaya melamar Ranty Maria. Foto: Instagram.
Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

Ranty Maria mendapat lamaran dari sang kekasih, Rayn Wijaya tepat di hari ulang tahunnya ke-25 di tempat yang sudah lama diimpikannya.


Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

1 jam lalu

Konferensi Pers Pameran K-Pop D'Festa 2024 di Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

Para penggemar K-Pop akan segera dimanjakan dengan pameran K-Pop D'Festa, di Jakarta.


Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

3 jam lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

3 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

3 jam lalu

Ketua Bidang Penjurian FFI 2024-2026 Budi Irawanto. Foto: Instagram.
FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

FFI masih harus mendiskusikan hal tersebut sebagai kategori baru sehingga belum bisa ditambahkan pada FFI 2024.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

3 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

3 jam lalu

Timnas Uzbekistan saat melawan Timnas Arab Saudi, di perempat final Piala Asia U-23 2024. Foto/Video/rcti
Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

3 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

3 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

3 jam lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.