Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

'Nama Besar' dalam Dakwaan Korupsi E-KTP

Oleh

image-gnews
Iklan

Bila tak ada aral, hari ini kasus korupsi proyek kartu tanda penduduk berbasis elektronik atau "e-KTP" mulai disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Menurut Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo, surat dakwaan untuk terdakwa Sugiharto dan Irman akan membeberkan "nama-nama besar" yang bisa menimbulkan guncangan politik. KPK tak boleh berhenti dengan hanya menyebutkan puluhan nama itu, melainkan mesti mengusutnya hingga tuntas dan membawa mereka ke pengadilan.

Dirancang sejak 2010, proyek e-KTP seharusnya bisa membereskan persoalan administrasi kependudukan yang amburadul. Belakangan, proyek ini malah jadi bancakan para politikus. Dari Rp 5,9 triliun nilai proyek, sebanyak Rp 2,3 triliun diperkirakan diembat. Sekitar Rp 1 triliun di antaranya ditengarai mengalir ke kantong politikus di Dewan Perwakilan Rakyat dan pejabat Kementerian Dalam Negeri.

Akibatnya, proyek yang ditargetkan beres pada 2014 ini tak kunjung rampung. Ada tujuh juta warga negara yang belum mengantongi KTP elektronik. Yang juga mengkhawatirkan, data pribadi penduduk rawan bocor setelah salah satu subkontraktor, sebuah perusahaan asing, yang menangani perekaman dan penyimpanan data, mogok kerja akibat tak dibayar oleh konsorsium pemenang lelang. Perusahaan ini masih memegang kunci untuk mengakses data tersebut.

Sembari KPK terus mengusut pelaku lain, jaksa mesti sekuat tenaga menghadirkan saksi ke persidangan. Ada 294 saksi untuk terdakwa Sugiharto dan 73 saksi untuk terdakwa Irman, keduanya pejabat Kementerian Dalam Negeri. Karena bakal menyenggol para pembesar, KPK sebaiknya menggandeng Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban untuk melindungi saksi kunci. Selain demi keselamatan, para saksi harus dijaga agar tak dipengaruhi untuk mengubah keterangan dalam penyidikan oleh mereka yang berpotensi terseret.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Upaya mempengaruhi saksi sudah terjadi selama penyidikan perkara ini. Ada kabar seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat semula mengakui telah menerima uang e-KTP. Belakangan, politikus tersebut mengubah kesaksiannya karena diduga mendapat tekanan.

Untuk mereka yang bersaksi lancung, KPK tak perlu ragu menggunakan Pasal 22 Undang-Undang Antikorupsi tentang kesaksian palsu. Pasal ini pernah dipakai menjerat Said Faisal, ajudan Gubernur Riau Rusli Zainal, yang berbohong di pengadilan untuk melindungi atasannya. Pada Juli 2014, Said dihukum 7 tahun penjara karena terbukti memberikan keterangan yang bukan sebenarnya.

Dalam persidangan, majelis hakim harus berani memanggil nama-nama yang disebut terlibat. Jangan sampai timbul syak-wasangka bahwa majelis melindungi mereka. Dengan kekuasaannya, hakim bisa memerintahkan penjemputan paksa terhadap saksi yang terus-menerus mangkir. Ini penting untuk menegakkan wibawa pengadilan dan, tentu saja, untuk membuat perkara yang bergulir di persidangan jadi terang-benderang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

1 menit lalu

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika. Foto: Canva
10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.


Hakim MK Arsul Sani Boleh Tangani Sengketa Pileg PPP

3 menit lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani saat mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Sebelum terpilih menjadi hakim Mahkamah Konstitusi, Arsul Sani merupakan Calon Legislatif dari PPP Dapil Jawa Tengah II pada Pemilu 2024, Wakil Ketua MPR RI, dan pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan. TEMPO/Subekti.
Hakim MK Arsul Sani Boleh Tangani Sengketa Pileg PPP

Sebelum jadi hakim MK, Arsul Sani adalah politikus PPP.


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

5 menit lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tiap 26 April, Kenali 7 Jenis Kekayaan Intelektual

20 menit lalu

Karut-Marut Hak Cipta
Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tiap 26 April, Kenali 7 Jenis Kekayaan Intelektual

Hari ini, tiap 26 April sejak 2001, diperingati sebagai Hari Kekayaan Intelektual Sedunia. Apa saja jenis kekayaan intelektual?


Rahasia Sukses Shin Tae-yong Bersama Timnas U-23 Indonesia dan Timnas Senior di Piala Asia

22 menit lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Rahasia Sukses Shin Tae-yong Bersama Timnas U-23 Indonesia dan Timnas Senior di Piala Asia

Pengamat sepak bola Yusuf Kurniawan menganalisis faktor apa saja yang menjadi kunci kesuksesan Shin Tae-yong bersama timnas U-23 Indonesia.


Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

24 menit lalu

Pemeriksaan selebgram Chika Chandrika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis, 21 April 2022. Chika diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengeroyokan oleh tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino di sebuah kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

25 menit lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

29 menit lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkunjung ke sekolah Beijing No. 2 Middle School, di Dongcheng District, Beijing, Cina, Selasa, 2 April 2024. Dalam kunjungan ke sekolah tersebut, Prabowo didampingi oleh pihak sekolah mengecek kantin yang menyediakan makan siang gratis untuk siswa dan siswinya. Foto: Humas Prabowo
Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

Prabowo berjanji jika terpilih sebagai presiden, dia akan melaksanakan program makan siang gratis.


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

35 menit lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Wonderkid Manchester United, Mengenal Ethan Wheatley

36 menit lalu

Ethan Wheatley. FOTO/Instagram/ethanwheatley.9
Wonderkid Manchester United, Mengenal Ethan Wheatley

Ethan Wheatley debut pertamanya di bawah asuhan Erik ten Hag dalam tim senior Manchester United menghadapi Sheffield Rabu, 24 April 2024