Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lailatul Qadar

Oleh

image-gnews
Iklan

Toriq Hadad
@thhadad

Sepuluh hari terakhir bulan puasa, banyak orang mencari malam Lailatul Qadar. Dul Simo termasuk salah satunya. Berdoa pada malam turunnya Al-Quran itu dipercayai lebih baik daripada seribu bulan. Kami bertemu di jalan, ketika dia baru pulang iktikaf dari masjid. Setiap kali ketemu Dul, ada saja "kejutan" yang dia sampaikan.

"Mas, saya mengejar Lailatul Qadar untuk berdoa supaya bangsa kita dibebaskan dari empat lupa," katanya membuka percakapan. Saya hanya tersenyum. Apalagi ini?

"Lupa yang pertama, tentu Mas sudah bisa menebak. Bebas dari lupa memberantas korupsi. Doa ini yang saya utamakan. Begitu banyak orang penting di negeri kita yang lupa menyejahterakan rakyat, tapi tak pernah lupa memakmurkan diri sendiri lewat korupsi. Nah, penegak hukum kita pun lupa memberantasnya, malah ikut dalam kemeriahan korupsi itu. Mereka yang berjuang melawan korupsi malah dikriminalkan. Penyidik KPK diteror terus. Komisi yang mengawasi putusan hakim malah dilaporkan mencemarkan nama baik. Karena rakyat kebanyakan diam, saya melawannya dengan doa."

Saya tercenung, mencoba mengendapkan kata-katanya. Dul semakin bersemangat.

"Yang kedua, bebas dari lupa merombak kabinet. Doa ini sifatnya khusus, untuk Pak Jokowi, supaya lebih berani dan tegas. Banyak menteri pintar, tapi salah tempat. Ada yang kurang pintar, juga salah posisi. Akibatnya, pemerintahan seakan berjalan di tempat. Mau bangun lebih banyak jalan tol, tak ada terobosan membebaskan lahan. Mau mempercepat bongkar-muat barang di pelabuhan, para pembantu presiden saling lempar tanggung jawab. Nakhoda tim ekonomi seperti tak bisa mengendalikan kapalnya. Padahal semua orang merasakan ekonomi merosot. Tukang gorengan di pinggir jalan saja mengeluh dagangannya tak selaris bulan puasa tahun lalu."

"Tapi hati-hati dengan pergantian kabinet. Nanti proyek-proyek pemerintah malah tertunda-tunda lagi, Dul. Kalau ganti menteri cepat-cepat, malah proyek tak kunjung mengucur, tak ada dana pemerintah yang mengucur. Ekonomi rakyat bisa lebih runyam," komentar saya.

"Oke, oke, kalau begitu doa kedua ini saya minta dikabulkan Tuhan tahun depan," jawab Dul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Doa ketiga, supaya kita tak lupa memberantas politik dinasti. Sudah banyak contoh daerah yang subur tapi ekonominya tak menyejahterakan rakyat karena pemerintah daerah dikuasai anak-bapak-istri-mantu dan sekitarnya saja. Saya kira para hakim Mahkamah Konstitusi, yang mengabulkan anggota keluarga pejabat inkumben mencalonkan diri, lupa mengingat sudah beberapa kepala daerah penghayat politik dinasti masuk penjara karena korupsi," kata Dul lagi.

"Wah, wah, ini namanya doa-doa politik, Dul," ujar saya sekenanya.

Dul tangkas menjawab, "Lo, apa masalahnya, Mas? Ini doa yang membumi, meng-Indonesia, me-Nusantara. Kan sekarang lagi musim Qiraah Nusantara, membaca Quran saja ditembangkan ala macapat."

"Baru tiga doa penangkal lupa, apa yang keempat, Dul?"

"Saya ingin para pemimpin organisasi Islam dibebaskan dari lupa bahwa kita pernah bersatu merayakan Lebaran. Masing-masing memang punya cara menetapkan Idul Fitri, yang satu lewat kalkulasi derajat perputaran bumi, yang satu lewat teropong mencari hilal. Tapi semogalah mereka dibebaskan dari lupa tentang betapa indahnya merayakan Lebaran bersama."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Elektabilitas Ahok Kedua Teratas di Jakarta, PDIP: Semua Masih Dinamis

4 menit lalu

Ridwan Kamil, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Anies Baswedan. TEMPO
Survei Elektabilitas Ahok Kedua Teratas di Jakarta, PDIP: Semua Masih Dinamis

Ahok memang menjadi salah satu nama calon potensial yang saat ini dimiliki PDIP.


Mengenang Pak Kasur: Tokoh Pendidikan Pernah Jadi Anggota Badan Sensor Film

4 menit lalu

Pak Kasur. kesekolah.com
Mengenang Pak Kasur: Tokoh Pendidikan Pernah Jadi Anggota Badan Sensor Film

Pak Kasur menjadi salah seorang tokoh pendidikan di negeri ini. Ini perjalanan hidupnya, dan khususnya dedikasinya pada pendidikan anak-anak.


Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

8 menit lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. AFP/Pedro Pardo
Kapal Penumpang di Anambas Tenggelam, Tiga 3 Orang Meninggal

Kapal penumpang KM Samarinda rute Tarempa - Matak, Kabupaten Anambas, tenggelam, Jumat 26 Juli 2024. Setidaknya tiga orang meninggal.


Semifinal Piala AFF U-19 2024 Australia vs Thailand Sabtu Sore 27 Juli: Simak Komentar Pelatih Kedua Tim

12 menit lalu

Pelatih Timnas Australia U-19, Trevor Morgan (kiri) dan Pelatih Timnas Thailand U-19, Emerson Pereira da Silva (kanan) saat konferensi pers menjelang laga semifinal Piala AFF U-19 2024, di Hotel Wyndham Surabaya, 26 Juli 2024. Foto: TEMPO/Hanaa Septiana
Semifinal Piala AFF U-19 2024 Australia vs Thailand Sabtu Sore 27 Juli: Simak Komentar Pelatih Kedua Tim

Laga Timnas Australia vs Thailand akan hadir pada babak semifinal Piala AFF U-19 2024, Sabtu sore. Simak komentar kedua pelatih jelang laga.


5 Fakta Dugaan Sabotase Kereta Cepat Sebelum Pembukaan Olimpiade Paris 2024

26 menit lalu

Tentara berjaga di depan Menara Eiffel menjelang Olimpiade Paris 2024, Prancis, 21 Juli 2024.REUTERS/Stefan Wermuth
5 Fakta Dugaan Sabotase Kereta Cepat Sebelum Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Sabotase kereta cepat disebut-sebut sebagai upaya terencana beberapa jam menjelang upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024.


Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

30 menit lalu

Joan Mir pembalap MotoGP di Repsol Honda. (Foto: Repsol Honda)
Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

Pembalap MotoGP Joan Mir memperpanjang kontraknya dengan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC/Repsol Honda) selama dua musim.


Indikator Keberhasilan Pilkada 2024: Partisipasi Generasi Muda sampai Semua Pihak Patuhi Aturan

32 menit lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Indikator Keberhasilan Pilkada 2024: Partisipasi Generasi Muda sampai Semua Pihak Patuhi Aturan

Beberapa indikator Pilkada 2024 berhasil, antara lain partisipasi generasi muda sebagai pemilih terbesar dan mematuhi aturan oleh semua pihak terlibat


Komika Arie Kriting Besut Film Kaka Boss, Berikut Film Lain yang Dibintanginya Termasuk Agak Laen

36 menit lalu

Stand Up Comedian Arie Kriting dengan gaya khas orang Timur tampil menghibur penonton di ajang Tujuh Hari Untuk Kemenangan Rakyat di Teater Salihara, Jakarta,  19 Juli 2014. TEMPO/Nurdiansah
Komika Arie Kriting Besut Film Kaka Boss, Berikut Film Lain yang Dibintanginya Termasuk Agak Laen

Arie Kriting menjadi sutradara film Kaka Boss. Sebelumnya, ia telah bermain dalam beberapa film termasuk Agak Laen.


Olivia Rodrigo Tegaskan Dukungan untuk Kamala Harris atas Isu Hak Reproduksi

37 menit lalu

Olivia Rodrigo/Foto: Instagram/Olivia Rodrigo
Olivia Rodrigo Tegaskan Dukungan untuk Kamala Harris atas Isu Hak Reproduksi

Olivia Rodrigo menunjukkan dukungannya kepada Kamala Harris dengan mengunggah ulang video yang mengkritik kebijakan Donald Trump tentang aborsi.


Cegah Wabah, WHO Kirim Lebih dari 1 Juta Vaksin Polio ke Gaza

37 menit lalu

Anak-anak Palestina menangis saat berebut makanan dimasak oleh dapur amal, di tengah kelangkaan makanan, saat konflik Israel-Hamas berlanjut, di Jalur Gaza utara, 18 Juli 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Cegah Wabah, WHO Kirim Lebih dari 1 Juta Vaksin Polio ke Gaza

WHO mengirimkan lebih dari satu juta vaksin polio ke Gaza untuk mencegah anak-anak terkena wabah