Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ine dan Djenar di dalam Tubuh Nay

Oleh

image-gnews
Film Nay karya Mahesa Djenar Ayu dan menampilkan Ine Febriyanti
Film Nay karya Mahesa Djenar Ayu dan menampilkan Ine Febriyanti
Iklan

TEMPO.CO, JakartaFilm karya Djenar Maesa Ayu yang terbaru yang menampilkan satu pemain. Ine Febriyanti tampil bersinar.

Nay memutuskan untuk menyusuri jalan-jalan gelap Jakarta. Sendiri. Atau berdua dengan yang tumbuh dalam rahimnya,

Djenar memulai film ini tanpa banyak basa-basi. Sebuah kota—yang saya anggap—adalah sebuah kota fiktif yang mirip Jakarta, karena pada jam sembilan malam Nay bisa meluncur dengan mulus tanpa mengalami kemacetan apapun. Kali ini, Djenar membuat sebuah eksperimen menggunakan satu tokoh bernama Nayla, seorang perempuan muda yang penuh dengan drama di dalam mobil kuning yang sempit itu.  Interaksi dengan sang pacar , Ben  si pengecut anak mama (suara Paul Agusta) ; ibu Ben (suara Ninik L.Karim) yang sangat dominan dan Ajeng sahabat sekaligus manajernya yang mencari aman dalam hidup dilakukan melalui telepon sementara Nay menyetir di sebuah malam yang basah.

Nay (diperankan Ine Febriyanti), seperti juga tokoh-tokoh Djenar pada karya sebelumnya—cerpen dan film-- adalah seorang perempuan kompleks dan riuh. Seorang aktris yang wajahnya terpampang di billboard jalan-jalan yang dilaluinya yang sepanjang jalan mengalami dilema dengan janin yang dikandungnya dan harus sibuk menangkis sikap kekasihnya yang seenaknya.

Pilihan format film ini—yang nampaknya terinspirasi oleh film Locke karya Steven Knight—menarik: seorang tokoh di dalam sebuah mobil. Tentu saja sebelumnya kita juga pernah menyaksikan film-film yang mengandalkan satu aktor seperti Cast Away ( Robert Zemeckis, 2000) yang hanya diperankan Tom Hanks  dan Buried (Rodrigo Cortes, 2010) yang menampilkan Ryan Reynolds. Di dalam film Nay,  Ine Febriyanti ‘dikurung’ di dalam mobil Mini Cooper sendirian. Artinya Djenar harus mampu menyedot perhatian penonton menyaksikan monolog  Ine selama satu setengah jam. Itu tidak mudah bukan hanya karena lokasi yang memberi kesan klaustrofobik: sempit, sesak dan tak nyaman; juga sang aktor harus mampu  berperan dengan cemerlang. Dan Ine Febriyanti berhasil menyajikan seorang Nay yang penuh kemarahan , penuh dendam karena terus menerus karena luka masalalu yang tak kunjung sembuh.

Ada hal-hal penting yang masih menjadi problem perempuan di negeri ini yang menjadi dialog sengit antara Nay dengan kekasihnya: siapakah  pemilik tubuh seorang perempuan? Juga standar ganda yang diungkap ibu Ben yang menganggap “kau kan sudah tidur dengan lelaki-lelaki lain....”  Jika persoalan ini lebih dijelajahi, karakter ini akan lebih menukik.

Semua problem Nay tampil sebagai bagian dari seluruh drama hidup Nay yang dirungkus menjadi satu setengah jam. Di dalam sosok Nay kita melihat tokoh-tokoh  ciptaan Djenar sebelumnya yang bermetamorfosa, berganti rupa dan nama, tapi tetap memiliki ruh yang sama dan Ine menyemprotkan perwujudan itu kembali ke layar. Ine memang seorang seniman yang sudah memperlihatkan kemampuannya sebagai aktris monolog.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Film Nay –dengan arahan dan skenario Djenar--akhirnya mengukuhkan Ine Febriyanti sebagai salah satu aktris Indonesia di layar lebar yang perlu diperhitungkan. 

Leila S.Chudori

NAY

Sutradara: Djenar Maesa Ayu
Skenario:  Djenar Maesa Ayu
Pemain: Ine Febriyanti
Produksi: Rumah Karya Sjuman 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

1 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

2 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

4 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

6 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

8 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal


7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

9 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.


Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

10 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@noah_site
Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

Selain terkenal sebagai komika, Babe Cabita juga pernah membintangi beberapa judul film, berikut di antaranya.


5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

11 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

The First Omen adalah prekuel dari film horor supernatural klasik 1976 The Omen. The Omen mengungkap konspirasi setan yang melibatkan Pastor Brennan, Pastor Spiletto, dan Suster Teresa, yang rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Damien.


6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

12 hari lalu

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda. Foto: Canva
6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda.


8 Rekomendasi Film dan Serial Disney+ Hotstar yang Cocok Ditonton Selama Mudik

13 hari lalu

Reply 1988. Foto: Disney+ Hotstar
8 Rekomendasi Film dan Serial Disney+ Hotstar yang Cocok Ditonton Selama Mudik

Daftar film dan serial beragam genre di Disney+ Hotstar yang bisa menemani perjalanan mudik.