Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Maskapai Asing di Rute Domestik

Oleh

image-gnews
Pemerintah membuka wacana liberalisasi penerbangan dengan mengundang maskapai asing untuk mengoperasikan rute domestik. Ini menjadi salah satu cara untuk memperketat kompetisi dalam industri penerbangan yang saat ini dikuasai oleh segelintir pemain.
Pemerintah membuka wacana liberalisasi penerbangan dengan mengundang maskapai asing untuk mengoperasikan rute domestik. Ini menjadi salah satu cara untuk memperketat kompetisi dalam industri penerbangan yang saat ini dikuasai oleh segelintir pemain.
Iklan

INDUSTRI penerbangan di Tanah Air mesti diperbaiki. Pasar yang diisi hanya dua grup maskapai membuat pasar itu tidak sehat. Perbaikan struktur pasar bisa dilakukan, antara lain, dengan mewujudkan pernyataan Presiden Joko Widodo untuk mengundang maskapai asing membuka rute domestik di Indonesia.

Keputusan pemerintah menurunkan tarif batas atas hingga 16 persen bagi penerbangan ekonomi yang menggunakan pesawat jet, serta menerapkan diskon harga avtur, terbukti tak ampuh menurunkan harga tiket pesawat. Pengguna jasa penerbangan selama enam bulan terakhir harus membayar tiket dengan harga tinggi. Penumpang di Tanah Air sampai perlu transit di luar negeri ketika terbang menuju wilayah lain di Indonesia demi mengejar harga tiket yang lebih murah. Itulah ironi penerbangan negeri ini. Komisi Pengawas Persaingan Usaha menyatakan duopoli maskapai ditengarai menjadi penyebab meroketnya harga tiket ini.

Praktik bisnis tak sehat ini bisa ditangkal dengan membuka keran bagi pemain baru. Selama ini, maskapai dari Malaysia, Air­Asia, memang telah melayani sejumlah rute domestik menggunakan bendera AirAsia Indonesia. Namun jumlahnya sangat terbatas. Pangsa pasar maskapai ini hanya satu persen pada tahun lalu. Itu jauh di bawah Grup Garuda (Garuda Indonesia, Citilink, Sriwijaya Air, dan NAM Air), yang menguasai 46 persen, dan Grup Lion (Batik Air, Lion Air, dan Wings Air), yang berjaya dengan 51 persen. Kehadiran pemain baru akan membuat maskapai berlomba-lomba dalam efisiensi.

Tarif yang terlalu murah memang tidak sehat bagi industri penerbangan. Selama ini, banyak maskapai penerbangan berbiaya murah disebut-sebut menunda pembelian suku cadang pesawat demi menghemat pengeluaran. Dari sisi regulasi, sejak 2016, tarif pesawat tidak dinaikkan. Industri penerbangan pun secara otonom menyesuaikan tarifnya. Langkah ini dimuluskan dengan hanya dua pemain di pasar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Walhasil, kenaikan harga tiket bisa mencapai lebih dari dua kali lipat. Empat maskapai di bawah Garuda menaikkan harga antara 46 dan 149 persen: Garuda naik 46 persen, Citilink 64 persen, Sriwijaya Air 97 persen, dan NAM Air 149 persen pada kuartal pertama tahun ini. Sementara itu, tarif Lion Air pun sudah jauh meninggalkan bendera maskapai berbiaya murah. Tingginya pinjaman dan penghentian operasi Boeing 737 Max 8 salah satunya jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, tahun lalu berdampak pada keuangan Grup Lion. Pada Garuda, pembelian pesawat Bombar­dier yang mahal dan disebut-disebut bermasalah ditengarai menjadi penyebab. Pertanyaannya: mengapa konsumen harus menanggung keputusan manajemen yang ambisius?

Pemerintah memiliki sejumlah rencana setelah penurunan tarif batas atas oleh Kementerian Perhubungan tak mempan. Di antaranya meninjau ulang harga bahan bakar avtur, mendorong negosiasi ulang tarif sewa pesawat, serta membuka peluang adanya insentif fiskal bagi maskapai, seperti potongan pajak pertambahan nilai. Tapi, selama bisnis ini hanya dikangkangi dua grup itu, tarif pesawat akan tetap membubung.

Karena itu, pembukaan keran bagi masuknya pemain lain perlu dilakukan. Hadirnya pemain asing selayaknya dimudahkan. Langkah ini akan membuat maskapai lokal memperbaiki struktur bisnisnya. Kelak, penguasa pasar semestinya adalah maskapai dengan pengelolaan yang efisien serta mampu meningkatkan standar pelayanan bagi penumpang. Aturan tentang tarif batas atas pun tak lagi diperlukan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

2 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

Tanggung jawab negara dalam memastikan jurnalisme yang berkualitas di Tanah Air perlu ditagih.


Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

45 hari lalu

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Hani Syopiar mengapresiasi tenaga kesehatan yang bertugas selama libur panjang.


Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

45 hari lalu

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

Layaknya "Sexy Killer", "Dirty Vote" layak diacungi jempol. Substansi yang dihadirkan membuka mata kita tentang kecurangan dan potensi-potensi kecurangan elektoral secara spesifik, yang boleh jadi terlewat oleh kesadaran umum kita.


PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

51 hari lalu

PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

PT Pegadaian berkolaborasi dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) serta Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ashfa Yogyakarta untuk memfasilitasi proses sertifikasi halal.


Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

52 hari lalu

Ferdinand
Bagaimana Bongbong Memenangkan Pilpres Filipina

Kemenangan Bongbong, nama beken dari Ferdinand Marcos Jr. sering dikaitkan dengan penggunaan media sosial seperti Tiktok, Instagram dan Facebook secara masif, selain politik gimmick nir substansi berupa joget-joget yang diperagakan Bongbong.


Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

22 Januari 2024

Bamsoet: Implementasikan Nilai Pancasila demi Pemilu Damai

Ajakan mengimplementasikan nilai Pancasila ditegaskan kepada kader Pemuda Pancasila Banjernegara.


Prabowo dan Fenomena Akumulasi Penguasaan Tanah di Indonesia

15 Januari 2024

Tangkapan layar tayangan video Tempo.co berisi kampanye Prabowo Subianto di Riau, Pekanbaru, Selasa, 9 Januari 2024.
Prabowo dan Fenomena Akumulasi Penguasaan Tanah di Indonesia

Pernyataan Prabowo soal HGU yang kuasainya disampaikan tanpa terkesan ada yang salah dengan hal tersebut. Padahal Undang-Undang 1/1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA) memandatkan hal yang berbeda.


Membatalkan Hasil Pilpres sebagai Keniscayaan

15 Januari 2024

Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman (kanan) dan Wakil Ketua MK Aswanto (tengah) meninggalkan ruang sidang seusai mengikuti sidang pleno penyampaian laporan tahun 2019 di Gedung MK, Jakarta, Selasa 28 Januari 2020. Sejak berdiri pada tahun 2003 hingga Desember 2019 MK telah menerima sebanyak 3.005 perkara. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Membatalkan Hasil Pilpres sebagai Keniscayaan

Kita menunggu Mahkamah Konstitusi mewariskan putusan yang berpihak kepada hukum dan kebenaran, karena kalau hukum tidak ditegakkan, maka tirani yang akan leluasa merusak harkat dan mertabat bangsa Indonesia.


Bancakan Proyek Sengkarut Nasional

15 Januari 2024

Mantan Menkominfo Johnny G. Plate divonis 15 tahun penjara setelah ditetapkan sebagai tersangka pada 17 Mei 2023 dalam kasus korupsi proyek pembangunan Base Transceiver Station (BTS) 4G yang dikerjakan Kemenkominfo. Johnny bersama sejumlah tersangka lainnya diduga melakukan pemufakatan jahat dengan cara menggelembungkan harga dalam proyek BTS dan mengatur pemenang proyek hingga merugikan negara mencapai Rp 8 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bancakan Proyek Sengkarut Nasional

PPATK menemukan 36,67 persen aliran duit dari proyek strategis nasional mengalir ke politikus dan aparatur sipil negara. Perlu evaluasi total.


Dukung Kesejahteraan PPPK, Kabupaten Banyuasin Raih Penghargaan dari PT Taspen

10 Januari 2024

Pemkab Banyuasin menerima penghargaan atas implementasi dalam kesejahteraan ASN melalui Taspen group terbanyak di wilayah kerja PT. Taspen (Persero) kantor cabang Palembang 2023.
Dukung Kesejahteraan PPPK, Kabupaten Banyuasin Raih Penghargaan dari PT Taspen

Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Banyuasin mendapat jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan hari tua.