Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bila Sopir Angkot Digaji

Oleh

image-gnews
Iklan

Sulit dibantah, sebagian dari sumber karut-marut pengoperasian angkutan kota alias angkot adalah perilaku sopir. Tapi semata-mata menyalahkan mereka bisa menyebabkan upaya untuk membereskan masalahnya meleset. Karena itu, melegakan jika pemerintah Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta kini sedang mengkaji langkah yang berpeluang menjadi solusi mujarab: memberlakukan gaji tetap.

Upaya itu sebenarnya merupakan bagian dari rencana penataan angkot yang belakangan ini sedang digodok. Rencana ini dibayangkan sebagai perombakan atas manajemen pengoperasian angkot. Sudah menjadi pengetahuan umum, angkot merupakan jenis angkutan umum yang kepemilikannya bersifat perorangan. Tanpa ketentuan yang mengatur berbagai segi pengoperasiannya sebagai produk jasa, para pemilik bisa seenaknya mengelola usaha.

Hingga kini, angkot masih menggunakan sistem setoran. Sopir bukanlah karyawan perusahaan operator atau pemilik angkot; mereka semata penyewa: mereka "narik" angkot dengan beban sejumlah tertentu uang sewa, yang biasa disebut setoran. Para pemilik angkot bisa memberlakukan aturan-aturan operasional yang saling berbeda, kalaupun ada.

Dalam prakteknya, kalau beruntung, orang memang bisa menjumpai sopir yang santun melayani penumpang dan menaati rambu-rambu lalu lintas. Tapi "norma" yang umum berlaku adalah mengemudi secara ugal-ugalan--mengetem dan mengambil penumpang sembarangan, serobot sana serobot sini seakan tak kenal rem--dan menganggap penumpang tak lebih dari muatan.

Tanpa aturan dan tanpa pengawasan pemilik angkot pula, muncul praktek sopir pendukung yang lazim disebut "sopir tembak". Sopir-sopir yang kerap tertangkap razia tak punya surat izin mengemudi ini makin merunyamkan keadaan. Mereka bisa menjadi operator bagi sopir "resmi", yang tercatat sebagai penyewa angkot, untuk memenuhi usahanya mengejar setoran. Sopir tembak inilah yang melipatgandakan ketidaknyamanan dan ketidakamanan angkot.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Model pengoperasian angkot yang "brutal" itu sudah seharusnya diakhiri. Pemberlakuan gaji bagi sopir angkot (semestinya juga sopir jenis angkutan umum lainnya) bisa menjadi tumpuan untuk memperbaiki keseluruhan sistem. Gaji, yang sekurang-kurangnya sama dengan penghasilan sewaktu masih harus menyetor, merupakan jaminan bagi sopir untuk sepenuhnya melayani penumpang sebaik-baiknya.

Tentu saja, gaji baru satu hal. Belum jelas apakah kelak hanya ada satu operator angkot, hasil peleburan usaha-usaha perorangan itu--seperti dilakukan di Singapura pada 1973. Belum bisa diketahui pula apakah akan berlaku integrasi antar-jenis angkutan, sehingga bepergian dan berpindah-pindah jenis angkutan lebih mudah. Tapi, yang tak boleh diabaikan, dalam sistem baru itu mesti berlaku peraturan mengenai standar pelayanan minimum.

Dengan peraturan itu, operator angkutan umum memiliki panduan atas standar layanan yang wajib disediakan. Masyarakat pun mengetahui layanan minimal yang semestinya dinikmati.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Data Terbaru Banjir Musi Rawas Utara: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

1 menit lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas Utara: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Sorot Balik PPP Tidak Lolos Parlemen, Saran dari PDIP hingga Peluang Koalisi Pemerintahan Mendatang

1 menit lalu

Logo PPP
Sorot Balik PPP Tidak Lolos Parlemen, Saran dari PDIP hingga Peluang Koalisi Pemerintahan Mendatang

Partai Persatuan Pembangunan atau PPP gagal memenuhi ambang batas parlemen sebesar empat persen dalam Pemilu Legislatif


Setelah Disita, Kejagung Izinkan Smelter Timah Harvey Moeis dan 4 Smelter Lain Kembali Beroperasi

8 menit lalu

Smelter Timah milik Harvey Moeis, PT Refined Bangka Tin (RBT) yang terletak di Kawasan Industri Jelitik Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka. TEMPO/servio maranda
Setelah Disita, Kejagung Izinkan Smelter Timah Harvey Moeis dan 4 Smelter Lain Kembali Beroperasi

Kejaksaan Agung mengizinkan lima smelter timah, termasuk mlik Harvey Moeis PT RBT untuk kembali beroperasi setelah disita penyidik.


Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

9 menit lalu

Ilustrasi-pengecekan kelengkapan administrasi warga negara asing yang akan melakukan pengajuan izin tinggal keadaan terpaksa di Kantor Imigrasi Ngurah Rai. Antara/Ayu Khania Pranisitha
Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM memberlakukan kebijakan Izin Tinggal Peralihan, yang juga dikenal sebagai Bridging Visa


Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

10 menit lalu

Puluhan aktivis pembela HAM dan tokoh masyarakat bersama Amnesty International Indonesia menggelar aksi unjuk rasa Menolak Kejahatan Kemanusian di Gaza di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2023. Dalam aksinya para aktivis menyerukan negara-negara sekutunya seperti Amerika Serikat harus didesak untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran ke Gaza sekaligus mengakhiri penindasan sistem Apartheid kepada warga Palestina. TEMPO/Subekti.
Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.


Profil Chris Hemsworth Pengisi Suara Optimus Prime di Transformers One

10 menit lalu

Chris Hemsworth dalam konferensi pers film Extraction 2 di Manila, Filipina, Senin, 5 Juni 2023. Dok. Netflix
Profil Chris Hemsworth Pengisi Suara Optimus Prime di Transformers One

Chris Hemsworth mengambil alih sebagai Optimus Prime di Transformers One.


Dissenting Opinion Hakim MK Minta Pemungutan Suara Ulang, Ini Kata Bawaslu

14 menit lalu

Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (kiri) memimpin sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dan pemohon capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin Rabu 3 April 2024. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi dan ahli yang dihadirkan oleh termohon yakni KPU membawa satu ahli dan dua saksi fakta, sedangkan Bawaslu membawa satu ahli dan tujuh saksi. TEMPO/Subekti.
Dissenting Opinion Hakim MK Minta Pemungutan Suara Ulang, Ini Kata Bawaslu

Bawaslu menanggapi dissenting opinion tiga hakim MK yang meminta pemungutan suara ulang alias PSU.


Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

15 menit lalu

David Beckham dan Victoria Beckham. Foto: Instagram/@victoriabeckham
Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

Victoria Beckham dan David Beckham telah menjalin kisah cinta selama lebih dari 2 dekade. Ini kisah perjalanan cinta Posh Spice dan Si Bola Emas.


Jersey Fan Red Sparks asal Korea Selatan Hilang di Indonesia Arena, Begini Kronologinya

27 menit lalu

Skuad Dajeon JungKwanJang Red Sparks dalam laga eksibisi melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2024. TEMPO/Randy.
Jersey Fan Red Sparks asal Korea Selatan Hilang di Indonesia Arena, Begini Kronologinya

Seorang fan Red Sparks asal Korea Selatan mengaku kehilangan jersey yang dibawanya saat menyaksikan laga eksibisi di Indonesia Arena akhir pekan lalu.


Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

27 menit lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. zastita.info
Beraksi Saat Musim Mudik Lebaran, Pencuri Ditangkap Berdasarkan Sinyal Telepon

Tersangka mengincar rumah kosong yang ditinggal mudik Lebaran oleh pemiknya. Terakhir, tersangka mencuri di Perumahan Pagira Bangun, Teluknaga.