Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buron

Oleh

image-gnews
Iklan

  • Putu Setia

    Kenapa Nazaruddin disebut buron? Pertanyaan ini muncul dari tetangga sebelah rumah. Sebelum menjawab, saya menyindir, "Beginilah kalau tak pernah nonton televisi."

    Tetangga saya tertawa. Dia bilang masih rajin menonton TV, tapi tak lagi "TV berita" yang dulu sangat disukainya. Alasannya, yang disiarkan hanya kejelekan dan selalu menyalahkan, bahkan menghujat. Begini salah, begitu salah, tidak begini dan tidak begitu juga salah. "Ibarat kate," ia bicara meniru pelawak, "SBY berjalan ke timur salah, berjalan ke barat salah, diam juga salah. Yang benar mana?"

    Dia nyerocos terus, lupa akan pertanyaannya. "Berita tenaga kerja yang dipancung itu contohnya. Awalnya menyedihkan, tapi kemudian membosankan. Ada jutaan tenaga kerja di luar negeri, masak sih tak ada yang sukses. Yang sukses tak diliput, yang teraniaya terus disiarkan. Mending nonton TV lain, ada kartun sampai malam, ada Ipin-Upin, ada balap motor, ya sesekali nonton Putri yang Tertukar."

    Kini saya yang tertawa, meski tak paham, Putri yang Tertukar itu berita investigasi atau sinetron. "Pantas tak tahu Nazaruddin," kata saya. Tetangga saya protes, "Tahu sih, sesekali pernah dengar, tapi kenapa disebut buron? Di Bali hanya binatang yang disebut buron, karena hanya binatang yang bisa diburu. Kalau manusia buron, wah, betapa terhinanya, seluruh keluarga ikut terhina. Amit-amit...."

    "Dunia sudah berubah, ukuran dalam soal moralitas juga berubah," kata saya. Buron sudah dilekatkan pada diri manusia, dan tak ada kaitan dengan terhina atau tidak. Karena sudah diciptakan alasan pembenar untuk menawar keterhinaan itu. Nunun Nurbaetie juga dinyatakan sebagai buron, tapi suaminya, Adang Daradjatun, tetap terhormat sebagai wakil rakyat, tetap dikagumi prestasinya sebagai mantan Wakil Kepala Kepolisian RI. Sebab, istilah buron itu ditampiknya dengan alasan hukum tidak adil.

    Nazaruddin pun begitu. Pengacaranya bilang dia dizalimi; dia dikorbankan; kalau hukum adil, dia akan pulang dengan tenang. Teman-teman separtainya juga begitu awalnya. Semua senada bilang Nazaruddin sakit; sedang berobat jalan; beratnya susut 18 kilogram; kalau diizinkan dokter, akan pulang, tak usah dijemput, memangnya naik haji pakai jemputan. Sekarang semua orang mengaku bingung, dia tak ada di Singapura, tak ada di Filipina, apalagi di Jember. Vietnam, Malaysia, Dubai, dan Pakistan disebut-sebut sebagai tempat pelariannya. Jika Nazaruddin dicap terhina--ukuran moralitas lokal tentang status buron--bagaimana dengan teman-temannya?

    "Paling tidak teman-teman Nazaruddin di partai itu berbohong besar," kata tetangga saya. "Betul, hanya berbohong," kata saya. "Tapi itu tak membuat mereka terhina, karena teman-temannya itu semua politikus. Bagi politikus, berbohong itu adalah profesi, sudah melekat dengan pekerjaannya."

    "Sulit mana memburu Nazaruddin dibanding memburu babi hutan?" tanya tetangga saya yang memang pemburu itu. "Sama-sama mudah kalau ada kemauan, sama-sama sulit kalau berburu setengah hati," jawab saya. Nazaruddin punya jaringan, punya uang berlimpah, tinggal di tempat mewah, masih bisa makan pizza, bukan di hutan. Nah, yang memburu apakah juga punya jaringan solid, uang yang cukup, dan bekerja cekatan? Lalu, kuncinya, yang menyuruh memburu itu serius apa tidak?

    "Yang menyuruh Presiden, pasti serius," kata tetangga saya. Saya jawab, "Kalaupun Presiden serius, kan separuh lebih menteri mengabaikan perintah Presiden." Tetangga saya pergi dan bergumam, "Gawat negeri ini, apakah itu cuma liputan TV berita yang tak imbang?"

  • Iklan



    Rekomendasi Artikel

    Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

     

    Video Pilihan


    Rekap Hasil dan Klasemen Liga 1: Dewa United Kalahkan PSS Sleman 3-2, Bali United vs Bhayangkara FC 2-1

    54 detik lalu

    Logo Liga 1 2023-2024. Istimewa
    Rekap Hasil dan Klasemen Liga 1: Dewa United Kalahkan PSS Sleman 3-2, Bali United vs Bhayangkara FC 2-1

    Dewa United mengalahkan PSS Sleman pada pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2023-2024. Bali United menang dramatis atas Bhayangkara FC.


    Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

    4 menit lalu

    Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 18 April 2024. Blair sebelumnya diminta Jokowi membantu mempromosikan IKN ke dunia internasional. Tony Blair menyebut pemerintah dapat melakukan promosi ke beberapa negara lain seperti pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT), serta sejumlah perusahaan asing di kawasan Asia untuk berinvestasi di IKN. TEMPO/Subekti.
    Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

    Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Tony Blair Institute for Global Change bekerja sama antisipasi kejahatan Artificial Intelligence.


    Cak Imin Unggah Foto Bareng Sufmi Dasco Gerindra, Sinyal Gabung Kubu Prabowo?

    5 menit lalu

    Calon wakil presiden nomor urut 1 sekaligus Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ditemui di Pameran Create Art Make Impact di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu, 2 Maret 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
    Cak Imin Unggah Foto Bareng Sufmi Dasco Gerindra, Sinyal Gabung Kubu Prabowo?

    Cak Imin membantah unggahan foto dirinya dengan Dasco adalah sinyal untuk bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang.


    Lestarikan Silek Galombang Duo Baleh Minangkabau, Mahasiswa ISI Padang Panjang Gelar Pertunjukan Seni

    7 menit lalu

    Silek Galombang Duo Baleh (Dok. ISI Padang Panjang)
    Lestarikan Silek Galombang Duo Baleh Minangkabau, Mahasiswa ISI Padang Panjang Gelar Pertunjukan Seni

    Silek Galombang Duo Baleh merupakan salah satu aliran atau cabang dari seni bela diri tradisional Minangkabau yang berkembang di Batipuh, Tanah Datar.


    Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

    9 menit lalu

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
    Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

    Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.


    Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

    12 menit lalu

    Ilustrasi kue kering. ANTARA/Feny Selly
    Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

    Berikut panduan porsi makan yang sehat untuk menjaga gula darah tetap stabil seusai Lebaran dari dokter penyakit dalam.


    Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

    12 menit lalu

    Youtuber Daud Kim. Instagram
    Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

    YouTuber Korea Selatan Daud Kim kembali disoroti warganet. Kenapa?


    Korban Tewas di Gaza Akibat Serangan Israel Tembus 34 Ribu Orang

    30 menit lalu

    Warga Palestina mengendarai kereta yang ditarik hewan saat berusaha untuk kembali ke rumahnya di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza 15 April 2024. REUTERS/Ramadhan Abed
    Korban Tewas di Gaza Akibat Serangan Israel Tembus 34 Ribu Orang

    Jumlah korban tewas di Gaza terus bertambah akibat serangan Israel dalam enam bulan terakhir.


    Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

    44 menit lalu

    Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
    Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

    Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


    Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

    51 menit lalu

    Rumah hancur akibat petasan di di Dusun Sembilangan Timur, Desa Sembilangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Musthofa Bisri
    Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

    Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.