Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebaran Terhangat

Oleh

image-gnews
Iklan

Putu Setia

Mohon maaf lahir-batin. Meski terlambat beberapa hari, bukalah pintu maaf untuk saya, Romo.

Romo Imam tertawa renyah menyambut salam saya itu. Kami bahkan berpelukan. "Dulu, waktu kita sama-sama di Yogya, selama bulan Syawal ini, ya, kita berkeliling meminta dan memberi maaf. Namanya saja Syawalan. Tak ada yang terlambat," ujar Romo.

"Ini Lebaran yang sangat berkesan. Lebaran terhangat," kata Romo lagi. Saya masih diam, sengaja membiarkan Romo mengenang hari-hari kemenangan itu. "Awalnya sih hampir kacau, orang tua dan anak-anak tidak akur. Tapi akhirnya ada kesamaan."

"Lo, ada cerita apa?" saya mulai curiga ada sesuatu yang terjadi. Romo menjelaskan, keluarga dan tetangganya sudah takbiran pada Senin. Mereka yakin Lebaran jatuh pada Selasa. Apalagi ada berita di televisi, hilal sudah dilihat oleh pengamat di Cakung dan Jepara. "Anak-anak sudah takbiran. Ibu sudah merebus ketupat. Ternyata pemerintah memutuskan Lebaran itu Rabu, dan berita itu sudah pukul 9 malam lebih di Bali. Takbiran sudah berlangsung, ketupat hampir matang, bingung, kan?" ujar Romo.

Wah, ini cerita yang sudah malang-melintang di kalangan bawah. "Apa sikap Romo?" tanya saya, sebenarnya hanya basa-basi. "Kami sekeluarga kumpul. Saya dan Ibu ingin tetap Lebaran Selasa, tapi anak-anak ingin mundur ke Rabu. Alasannya mematuhi aturan pemerintah," ujar Romo.

Romo menyebutkan sempat membawa istrinya ke kamar, berdiskusi berdua. Istrinya berkukuh Lebaran Selasa dengan alasan banyak orang yang melakukannya. Alasan lain, semua penganan sudah siap. Tapi Romo terusik oleh alasan anak-anaknya: mematuhi pemerintah. Patuh kepada pemerintah adalah sikap yang sangat bijaksana dan selalu dianjurkan oleh Romo. "Akhirnya saya punya peluru, kepada istri saya katakan, kalau kita Lebaran Selasa dan anak-anak Lebaran Rabu, siapa yang sungkem pada Selasa? Padahal tradisi kita sejak di Yogya, sungkem itulah awal dari nikmatnya makan ketupat." Romo tertawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ya, ujungnya happy ending, keluarga ini Lebaran Rabu. "Jadilah Lebaran terhangat," kata Romo, masih diselingi tawa. "Ketupat dihangatkan, opor ayam dihangatkan lagi, semua kue basah kembali dihangatkan."

Saya ikut tertawa. "Umat Islam di Indonesia luar biasa. Perbedaan pun disikapi dengan tertawa, benar-benar patut dicontoh dunia," kata saya. Romo malah berhenti tertawa. "Ya, tapi menjadi tertawaan umat Islam negara lain, menentukan Lebaran saja ributnya bukan main, dan nyeleneh lagi. Negara-negara Islam lainnya semua Lebaran Selasa," ujar Romo.

Saya tak bisa berbasa-basi lagi. Dalam hati, saya juga heran, kenapa perhitungan hari yang didasarkan pada peredaran bulan begitu rumit di tengah teknologi yang canggih. Kalender Bali yang dibuat puluhan pemuka Hindu yang didasarkan pada tahun Saka, yang juga memakai pedoman peredaran bulan seperti tahun Hijriah, menetapkan 1 Syawal pada Selasa, 30 Agustus. Dalam tahun Saka, bulan mati dan bulan purnama bisa dihitung untuk seratus tahun ke depan atau lebih, kalau mau. Namun keheranan itu saya pendam, takut disebut sok usil mengurusi orang lain, karena saya nonmuslim.

"Yang penting, hikmahnya bisa dipetik, umat Islam tetap berada dalam kemenangan sejati, menjadi contoh bagaimana perbedaan itu disikapi dengan bijaksana dengan tetap menaati keputusan pemerintah," kata saya, kali ini bukan basa-basi.

"Ya, tapi pemerintah juga harus belajar bagaimana membuat keputusan yang tepat dalam waktu yang tidak mepet. Nusantara ini luas, sore di Jakarta jadi malam di Jayapura," ujar Romo.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Kemenhub Ungkap Persiapan dan Jumlah Armada Transportasi Mudik Tahun Ini

1 menit lalu

Jalan Pantura Kudus-Demak, Jawa Tengah yang rusak akibat banjir mulai diperbaiki untuk persiapan arus mudik lebaran 2024 pada Kamis 28 Maret 2024. Perbaikan dan pengaspalan dilaksanakan dari jembatan batas antar kabupaten sampai depan Pasar Karanganyar, tepatnya di kilometer 44+500 B - 45+900 B arah Kudus-Demak. Tempo/Budi Purwanto
Kemenhub Ungkap Persiapan dan Jumlah Armada Transportasi Mudik Tahun Ini

Kemenhub sebut pekerjaan proyek di sekitar ruas jalan yang dimanfaatkan sebagai jalur mudik akan dihentikan mulai 31 Maret hingga 21 April 2024.


Ini Alasan Jokowi Enggan Bahas Perpanjangan Ekspor Konsentrat Freeport, meski Kehilangan Rp30 T

31 menit lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan rombongan berkunjung ke Tambang Grasberg milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, 1 September 2022. Tambang Grasberg milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Distrik Tembagapura, terletak di ketinggian 3.325-4.285 meter di atas permukaan laut (mdpl). Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Alasan Jokowi Enggan Bahas Perpanjangan Ekspor Konsentrat Freeport, meski Kehilangan Rp30 T

Presiden Jokowi tidak akan membahas perpanjangan izin konsentrat tembaga PT Freeport, meskipun direkturnya mengingatkan bisa kehilangan Rp30 triliun


Kemenhub Sebut Potensi Pemudik Capai 193,6 Juta Orang Tahun Ini

1 jam lalu

Sejumlah penumpang angkutan kapal laut tujuan Tanjung Priok, Jakarta menunggu keberangkatan di terminal keberangkatan Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Rabu 27 Maret 2024. PT Pelni (Persero) Cabang Batam menyiapkan tiket mudik lebaran gratis sebanyak 1.172 lembar untuk kuota keberangkatan 27 Maret, 7 dan 13 April 2024 menggunakan KM Kelud kelas ekonomi rute Batam-Belawan, Sumatera Utara dan Batam-Tanjung Priok, Jakarta. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
Kemenhub Sebut Potensi Pemudik Capai 193,6 Juta Orang Tahun Ini

Angka tersebut meningkat dibandingkan potensi pergerakan masyarakat pada musim mudik lebaran 2023, yakni 123,8 juta orang.


Ini Taktik Jokowi Melawan Larangan Ekspor Bijih Nikel oleh WTO

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberi sambutan usai meresmikan pembangunan pabrik Smelter PT Virtue Dragon Nikel Industri (VDNI) di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin, 27 Desember 2021. Pembangunan smelter milik PT. VDNI merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan nilai investasi di kawasan tersebut mencapai Rp47 triliun dan sampai saat ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 16.515 orang. ANTARA FOTO/Jojon
Ini Taktik Jokowi Melawan Larangan Ekspor Bijih Nikel oleh WTO

Jokowi akan menggunakan taktik mengulur-ulur waktu untuk melawan larangan hilirisasi nikel oleh Organisasi Perdagangan Dunia (WTO)


Apresiasi Polda Metro Hentikan Kasus Aiman Witjaksono, IPW Singgung Pemeriksaan Ratusan Kades di Jateng

1 jam lalu

Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono saat menghadiri sidang Praperadilan soal penyitaan barang bukti ponsel dalam kasus dugaan 'Polisi Tak Netral' di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 27 Februari 2024. Hakim tunggal menolak seluruh gugatan praperadilan yang diajukan Aiman Witjaksono soal penyitaan ponsel dalam kasus dugaan 'polisi tak netral' dan menyatakan penyitaan ponsel itu tetap sah. TEMPO/M Taufan Rengganis
Apresiasi Polda Metro Hentikan Kasus Aiman Witjaksono, IPW Singgung Pemeriksaan Ratusan Kades di Jateng

IPW mengapresiasi Polda Metro Jaya karena menghentikan kasus Aiman Witjaksono soal polisi tidak netral pada pemilu 2024.


Polisi Belum Mau Buka Identitas Mahasiswa Pelapor Kasus TPPO Ferienjob: Masih Dilindungi dan Diperiksa

1 jam lalu

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan keterangan pers di lingkungan Markas Besar Polri pada Rabu, 6 Maret 2024. Tempo/ Adil Al Hasan
Polisi Belum Mau Buka Identitas Mahasiswa Pelapor Kasus TPPO Ferienjob: Masih Dilindungi dan Diperiksa

Dugaan TPPO di balik program ferienjob ini bermula dari pengaduan empat mahasiswa ke KBRI di Jerman.


Tidak Ajukan Eksepsi, Dirut PT Sansaine Exindo Terima Dakwaan Rugikan Negara Rp 8 Triliun di Kasus Korupsi BTS 4G

1 jam lalu

Suasana sidang lanjutan kasus korupsi proyek pengadaan BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Bakti Kominfo di PN Jakarta Pusat pada Selasa, 28 November 2023. Jaksa penuntut umum menghadirkan tujuh orang saksi untuk terdakwa Windi Purnama dan Muhammad Yusrizki Muliawan. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Tidak Ajukan Eksepsi, Dirut PT Sansaine Exindo Terima Dakwaan Rugikan Negara Rp 8 Triliun di Kasus Korupsi BTS 4G

Kuasa hukum Dirut PT. Sansaine Exindo, Jemy Sutjiawan menyatakan menerima dakwaan dan tidak mengajukan eksepsi di kasus korupsi BTS 4G.


Tim Hukum AMIN Duga Jokowi Gerakkan Para Menteri Menangkan Prabowo-Gibran, Ini Jejak Mereka

1 jam lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat.  TEMPO/Subekti.
Tim Hukum AMIN Duga Jokowi Gerakkan Para Menteri Menangkan Prabowo-Gibran, Ini Jejak Mereka

Presiden Joko Widodo disebut-sebut Tim Hukum AMIN menggerakkan atau membiarkan menteri di kabinetnya kampanyekan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024


Gunung Semeru Erupsi Disertai Gempa Awan Panas Guguran Selama 27 Menit

2 jam lalu

Gunung Semeru erupsi pada Sabtu, 9 Maret 2024, pukul 08.28 WIB (ANTARA/HO-PVMBG)
Gunung Semeru Erupsi Disertai Gempa Awan Panas Guguran Selama 27 Menit

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Semeru melaporkan adanya erupsi disertai gempa awan panas guguran selama 27 menit, Kamis sore, 28 Maret 2024,