Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setan Gundul

Oleh

image-gnews
Iklan

Putu Setia

Seumur-umur saya belum pernah melihat setan. Baik setan yang gundul maupun yang gondrong. Ketika saya kecil, ayah pernah bertutur, saya tak mungkin bisa melihat setan. Alasannya, keluarga saya ditakdirkan hidup "mengabdi" kepada Tuhan. Setan dan Tuhan itu bermusuhan, salah satu harus diikuti. Alasan yang sederhana. Toh naluri wartawan yang ingin serba tahu membuat saya penasaran, bagaimana wujudmu, wahai setan?

Meski tak pernah lihat, mendengar kata setan sering. Setan untuk mengumpat dan setan untuk menyindir, misalnya. Ketika Gayus Tambunan, terpidana pembobol uang pajak yang cerdas itu, menyerahkan miliaran rupiah uangnya untuk digandakan di penjara, seorang teman mengumpat: "Dasar setan semuanya, kekayaan dihamburkan di tengah penduduk yang antre air minum." Teman yang lain hanya menyindir: "Uang haram, ya, dimakan setanlah."

Saya tak ingin mengumpat atau menyindir. Saya bertanya dalam hati, seandainya setan itu memang ada, pasti yang membawa uang itu ke penjara Cipinang adalah setan berdasi. Mustahil manusia seperti saya. Alasan saya sederhana: uang miliaran rupiah itu dibawa ke penjara, masak sih petugas penjara tak curiga? Atau alur pikirnya sederhana begini. Rekening Gayus itu semua diblokir, seharusnya ia jadi miskin. Bagaimana mungkin masih punya harta Rp 4 miliar lebih kalau uangnya itu tidak dititipkan dulu pada setan sebelum diblokir?

Pikiran sederhana saya pun berlanjut: jangan-jangan semua koruptor itu berteman dengan setan, atau koruptor itu sendiri adalah setan yang sebenarnya? Waduh, mudah-mudahan tak ada orang yang "mendengar pikiran" saya ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kembali ke setan gundul. Permadi--politikus PDI Perjuangan yang loncat ke Partai Gerindra--menyebut ada setan gundul dalam kasus Antasari Azhar. Karena saya tahu Permadi dekat dengan dunia paranormal, tentulah setan gundul itu memang ada, dan yang paling penting ada dalam kasus Antasari. Permadi yakin, kasus Antasari Azhar direkayasa dan hakim menjatuhkan putusan 18 tahun penjara hanya karena pesanan setan gundul. Kenapa setan gundul itu dendam kepada Antasari? Karena--ini kata Permadi, bukan kata saya--ada tiga kesalahan besar Antasari. Pertama, hendak mengusut kasus IT pemilu. Kedua, hendak mengusut kasus Bank Century. Ketiga, menangkap dan memenjarakan Aulia Pohan, Direktur Bank Indonesia yang besan Presiden SBY.

Karena pikiran saya sederhana, saya tak bisa mengira setan gundul yang dimaksudkan Permadi. Tapi, dalam kasus Antasari Azhar ini, saya pun setuju ada yang janggal dalam persidangan sejak di pengadilan negeri. Misalnya soal barang bukti, soal penanganan jenazah Nasrudin Zulkarnaen, dan banyak lagi seperti yang sudah tersiar serta yang juga ditemukan oleh Komisi Yudisial. Namun saya tak mau menyebut ini "peradilan sesat" seperti yang diucapkan sahabat lama saya, Jimly Asshiddiqie. Bung Jimly pantas mengatakan begitu karena dia profesor hukum. Saya hanyalah orang yang pernah belajar hukum, jadi cukup menyebut "peradilan janggal".

Nah, harapan saya, kejanggalan itulah yang kini harus dijelaskan dalam sidang peninjauan kembali. Hakim PK seharusnya tak perlu takut ada pesanan dari setan gundul. Bukankah Aulia Pohan sudah bebas, bukankah hasil Pemilu 2009 sudah dinyatakan sah dengan penghitungan manual bukan dengan alat canggih, dan bukankah kasus Bank Century sudah "selesai secara politik"? Siapa tahu setan gundul yang disebut Permadi itu sendiri sudah lupa. Artinya, mari tuntaskan kasus Antasari Azhar ini dalam koridor hukumnya yang sejati, tanpa melibatkan setan-setan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

10 menit lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.


Para Puteri Indonesia Belajar Kehidupan dari Mooryati Soedibyo, Venna Melinda Dikuatkan Mental

28 menit lalu

Artika Sari Devi dan Baim saat melayat Mooryati Soedibyo. Foto; Instagram.
Para Puteri Indonesia Belajar Kehidupan dari Mooryati Soedibyo, Venna Melinda Dikuatkan Mental

Para Puteri Indonesia membuat kesaksian bagaimana mereka belajar kehidupan dan mendapat semangat dari Mooryati Soedibyo.


Perdana Beroperasi di Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222 Ribu Penumpang

34 menit lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran.  TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Perdana Beroperasi di Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222 Ribu Penumpang

Kereta Cepat Whoosh mencatat jumlah penumpang dalam operasional perdananya selama masa angkutan lebaran tahun ini mencapai 222.309 orang. Adapun volume pengguna tertinggi per hari mencapai 21.500 penumpang.


Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

42 menit lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

Microsoft luncurkan model bahasa AI kecil, Phi-3 Kemampuannya setara dengan teknologi pintar yang dilatih penuh.


Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

49 menit lalu

Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkap penyebab harga bawang merah mendadak melesat bahkan ada yang sampai jadi Rp 84 ribu per kg. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

Ikappi menyayangkan kondisi curah hujan yang tinggi di beberapa daerah sehingga membuat gagal panen dan memicu kenaikan harga bawang merah.


5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

51 menit lalu

Jam Roberto Cavalli. ubaiprnetwork.com
5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

Roberto Cavalli, desainer legendaris asal Italia meninggal dunia 2 pekan lalu. Tepatnya pada 12 April 2024 diusianya ke 83 tahun.


Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

51 menit lalu

JDM Run menggelar JDM Funday Mandalika Time Attack di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 28 April - 1 Mei 2024.
Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

Sebanyak 85 mobil Jepang performa tinggi dari seluruh Indonesia akan hadir di Pertamina Mandalika International Circuit untuk ikut kompetisi.


Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

53 menit lalu

Ilustrasi mesin cuci. Shutterstock
Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.


MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

54 menit lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (tengah) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri) dan Arief Hidayat (kanan) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan yang diajukan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta capres-cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diajukan dalam sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

MK menyatakan terdapat beberapa kelemahan dalam UU Pemilu, Peraturan KPU, dan Peraturan Bawaslu.


Single Digital Baru Zico, SPOT! (feat, Jennie) Dirilis 26 April 2024

57 menit lalu

Foto konsep single digital Zico yang berjudul
Single Digital Baru Zico, SPOT! (feat, Jennie) Dirilis 26 April 2024

Zico aktif membagikan cuplikan lagu barunya dengan Jennie di media sosial