Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Euforia

Oleh

image-gnews
Iklan

Euforia
Putu Setia

Yang saya cintai, segenap anak bangsa. Pekan lalu, di kolom Cari Angin ini, saya mendapat kiriman sepucuk surat yang baru pada alinea terakhir saya ngeh bahwa surat itu ditujukan kepada saya. Perkenankan saya membalasnya saat ini.

Inisial nama saya memang PS. Tentu saja bukan Prabowo Subianto, calon presiden yang kini menunggu pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum. Tak ada hubungan saya dengan beliau sekecil apa pun, bahkan serambut dibelah tujuh pun tak ada. Prabowo seorang jenderal dan kebetulan pula kaya raya. Modal yang cukup untuk menjadi seorang calon presiden.

Saya pernah berpikir untuk mencoblos pada pemilu presiden, semata menghormati orang yang mau repot jadi calon presiden. Tapi saya diingatkan oleh istri, niat mencoblos itu-siapa pun yang dicoblos-harus diurungkan. Sejak pemilu 1971, saya mencoblos dengan berdarah-darah-ini bukan kiasan-kenapa Pemilu 2014 ini saya harus golput? Saya diingatkan, pemilu di Indonesia-negeri saya tercinta-masih primitif dengan syarat mencelupkan jari ke tinta. Tujuannya, agar pemilih tidak curang, mencoblos berkali-kali.

Sekarang saya jadi makhluk ajaib, di mana setiap benda yang mau melekat atau masuk ke tubuh saya harus dalam wujud suci sesuai dengan keyakinan agama saya. Ini merepotkan kalau saya mencoblos. Tentu saya ditertawai jika datang ke TPS membawa sesajen untuk "menyucikan tinta" itu. Lagi pula, dengan aturan bahwa saya harus mencelupkan jari ke tinta, berarti kejujuran saya diragukan-jangan-jangan saya berniat curang nyoblos di tempat lain lagi.

Saya membatin: "Siapa pun presidennya, pemilu nanti harus lebih modern, misalnya dengan sistem e-voting. Minimal administrasi kependudukan diperketat sehingga orang bisa memilih tanpa harus mencelupkan jari ke tinta." Belum sempat pikiran ini dirumuskan sebagai usul, tiba-tiba anak saya sudah memamerkan kedua jarinya yang bertoreh tinta ungu. Cucu saya usia empat tahun juga ikut-ikutan jarinya berisi tinta sambil teriak: "Salam dua jari, Kakek." Astaga, ada euforia baru pada pemilu presiden sekarang. Orang yang dulu cuek ramai-ramai mencoblos dan memamerkan jari bertinta termasuk meng-upload di media sosial. Tinta itu tiba-tiba jadi lambang dukungan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Teman yang saya cintai. Inisial nama saya memang PS, tapi bukan Prabowo Subianto. Saya orang sederhana dan bahkan pada dasarnya pelit. Saking pelitnya saya bertanya kepada anak saya, untuk apa pulang kampung hanya mencoblos dua kertas-bersama istrinya-padahal harus membeli bensin Rp 150 ribu, belum lagi makanan? "Untuk Jokowi, presiden yang bukan siapa-siapa. Kalau dia menjadi presiden maka anak-anak desa terbuka peluangnya menjadi presiden, meski ayahnya bukan jenderal, bukan pengusaha minyak, bukan berdarah keraton." Jawaban anak saya ini terganggu oleh teriakan cucu saya: "Salam dua jari, Kakek."

Entah anak saya bergurau atau serius. Tapi kata-kata yang mirip seperti itu menjadi magnet berbondong-bondongnya orang mendukung Jokowi, padahal mereka tak pernah disapa partai banteng moncong putih. Megawati boleh saja menangis menyambut kemenangan (versi hitung cepat) Jokowi, tetapi saya kira ia harus secepatnya membenahi partainya. Surya Paloh, Wiranto, Muhaimin Iskandar, juga harus memperbaiki pengkaderan di partainya. Lima tahun lagi, belum tentu ada "wabah relawan" seperti euforia orang yang mendukung Jokowi saat ini. Apalagi sistem pemilu diserentakkan antara legislatif dan presiden. Kalau saat itu mesin partai mandek, jangan diharapkan calon presidennya terpilih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

3 menit lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


PKS Hormati Putusan MK: Selamat Bertugas Bapak Prabowo dan Bapak Gibran

3 menit lalu

(Dari kiri) Mantan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi ketika memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Defara
PKS Hormati Putusan MK: Selamat Bertugas Bapak Prabowo dan Bapak Gibran

Presiden PKS Ahmad Syaikhu memahami bahwa putusan MK terhadap sengketa hasil pilpres 2024 bersifat final dan mengikat.


Hakim Agung Suharto Terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial

5 menit lalu

Hakim Agung Suharto terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial di Balairung Mahkamah Agung, Jakarta, Senin, 22 April 2024. ANTARA/HO-Mahkamah Agung RI
Hakim Agung Suharto Terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial

Hakim Agung Suharto terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial menggantikan Sunarto.


Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

8 menit lalu

Sejumlah kendaraan bermotor melintas di Jalan KH Abdullah Syafei, Kawasan Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, 15 Juli 2022. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan kendaraan bermotor menyumbang 47 persen emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Ibu Kota sehingga akan dilakukan pembatasan lalu lintas kendaraan.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

Setiap negara bebas memilih untuk mengurangi gas rumah kaca yang akan dikurangi atau dikelola.


KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPK Pilkada 2024, Simak Syaratnya

19 menit lalu

Petugas PPK menghitung jumlah suara dari formulir C plano saat rekapitulasi suara Pemilu 2024 di kantor Kecamatan Sumur Bandung di Kota Bandung, Jawa Barat, 21 Februari 2024. Setelah rekapitulasi sempat dihentikan oleh KPU RI karena tak akuratnya penghitungan di situs web Sirekap milik KPU, saat ini proses rekapitulasi berlanjut dengan sistem penghitungan manual sesuai formulir C plano dari TPS-TPS. TEMPO/Prima Mulia
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPK Pilkada 2024, Simak Syaratnya

KPU DKI Jakarta membuka pendaftaran calon anggota PPK untuk Pilkada 2024.


Gibran Ungkap Rencana Bertemu dengan Sejumlah Tokoh

21 menit lalu

Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka menanggapi arahan presiden terpilih Prabowo Subianto yang meminta para pendukung mereka menghentikan aksi unjuk rasa di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) hari ini, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Ungkap Rencana Bertemu dengan Sejumlah Tokoh

Gibran mengatakan dirinya akan hadir bersama presiden terpilih Prabowo ke KPU.


3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

23 menit lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Korea Selatan menjadi tim pertama yang mampu menyapu bersih semua laga fase grup Piala Asia U-23 2024 tanpa kebobolan.


Harga Emas Antam Hari Ini Merosot Rp 18 Ribu, Kini di Level Rp 1.325.000 per Gram

35 menit lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Mengacu data Antam, tercatat harga untuk emas 0,5 gram adalah Rp649.500, naik Rp3.000 dari harga kemarin.  TEMPO/Tony Hartawan
Harga Emas Antam Hari Ini Merosot Rp 18 Ribu, Kini di Level Rp 1.325.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini, Selasa, 23 April 2024 merosot turun hingga Rp 18 ribu dari harga di perdagangan sebelumnya.


Unair Buka Pendaftaran 4 Jalur Seleksi Mandiri: Jadwal Lengkap, Syarat dan Biayanya

40 menit lalu

Salah satu peserta memperlihatkan surat keterangan hasil tes cepat (rapid test) sebelum mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur, Ahad, 5 Juli 2020. UTBK yang diikuti 31.242 peserta tersebut selain memberlakukan protokol kesehatan juga mewajibkan peserta menunjukkan surat keterangan hasil rapid test guna mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA/Moch Asim
Unair Buka Pendaftaran 4 Jalur Seleksi Mandiri: Jadwal Lengkap, Syarat dan Biayanya

Universitas Airlangga buka Seleksi Mandiri, yang terdiri dari empat jalur yaitu Mandiri Prestasi, Mandiri UTBK, Mandiri Ujian Tulis, Mandiri Kemitraan Ujian Tulis.


Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

42 menit lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri) mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.