Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Cinta Rosyid dan Delia  

Oleh

image-gnews
Film 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta
Film 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta -


3 HATI 2 DUNIA 1 CINTA

Sutradara  : Benni Setiawan
Skenario   : Benni Setiawan
Pemain     : Reza Rahadian, Laura Basuki, Arumi Bachsin, Rasyid Karim, Henidar Amroe
Produksi   : Mizan productions

Tahun lalu, saat Festival Film Indonesia heboh-–antara lain karena film Sang Pencerah karya Hanung Bramantyo tak masuk seleksi dan para juri mundur sebagai tanda protes—film 3 Hari 2 Dunia 1 Cinta hampir tak disebut-sebut sebagai calon yang dahsyat. Mungkin karena tak semua orang sudah menyaksikan film ini. Mungkin karena orang tak terlalu mengenal nama Benni Setiawan.

Ketika film ini ternyata meraup beberapa piala, termasuk Film Terbaik oleh Festival yang sampai saat ini masih saja tak diikuti oleh berbagai sineas yang protes, sepert  Riri Riza, Mira Lesmana dan Nia Dinata, film ini apa boleh buat tak juga meledak dari sisi penonton.

Kini, setelah DVD film ini keluar, marilah kita menyimak.

Film ini luar biasa—dengan beberapa catatan.

Mengambil setting yang unik, tentang sebuah keluarga Betawi keturunan Arab dan muslim yang taat, film ini berkisah tentang Rosyid (Reza Rahadian). Rosyid adalah anak lelaki yang membuat pusing si abah (Rasyid Karim) dan umi (Henidar Amroe). Bukan hanya karena dia berambut kribo dan cuma sibuk berpuisi-puisi, tetapi juga karena si bocah lanang itu berpacaran dengan Delia, seorang gadis Manado  yang mengenakan kalung salib. Anak gadis yang baik hati, sopan dan lucu itu adalah pemeluk agama Nasrani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagi keluarga Delia, seorang keluarga raya, pemeluk Nasrani yang taat, Rosyid anak lelaki baik tetapi yang juga membuat mereka menghela nafas karena perbedaan keimanan.

Tetapi film ini sama sekali menolak untuk mengiba atau memaksa penonton bercucuran airmata. Rosyid dan Delia adalah pasangan yang asyik, yang menertawakan kekurangan masing-masing (sekuter Rosyid yang doyan mogok, atau rambut Rosyid yang lebih mirip sarang lebah atau tawa Rosyid yang sungguh menularkan rasa gembira). Sesungguhnya temperamen dan karakter mereka sangat cocok dan saling mengisi. Terkadang tingkah Rosyid dan Delia sungguh tak biasa. Dengan polos , Delia ikut nimbrung dalam tarian Zapin, sebuah tradisi tarian Arab. Delia nyemplung begitu saja di antara para lelaki. Yang hadir dan para penari Zapin terpana.    Rosyid terkejut, tidak marah apalagi menegur. Mereka cekikikan sembari berjalan pulang dan Rosyid mengajarkan tarian itu kepada Delia.

Kita memang segera jatuh cinta pada pasangan ini. Reza Rahadian dan Laura  Basuki berhasil menampilkan seni peran yang sangat alamiah dan berhasil melahirkan duet yang bagus, yang membuat penonton percaya bahwa mereka adalah pasangan yang saling mencintai.

Kita bahkan tetap sayang pada Ayah dan Ibu Rosyid (diperankan dengan baik oleh Rasyid Karim dan Henidar Amroe) ,khas orangtua yang gelisah yang mencoba menyodor-nyodorkan jodoh seiman paa puteranya.

Eksekusi plot dan akting pemain serta pemilihan topik yang memang kontekstual sebetulnya membuat film ini menonjol. Tetapi justru akhir film yang diberi caption tentang nasib pasangan Rosyid dan Delia itu merusak seluruh plot dan emosi yang telah dibangun dengan baik. Kalaupun akhirnya mereka jadi atau tak jadi menikah, tak seyogyanya pihak sineas (atau produser) memberi intervensi dalam penafsiran penonton dengan memberikan caption (kalimat-kalimat yang menceritakan masa depan tokoh-tokohnya). Bukan saja para oembuat film ini seperti tak percaya apda kekuatan plot dan skenario film yang sungguh bagus ini, tetapi juga tak percaya pada daya tafsir penontonnya.

Leila S.Chudori

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mira W Puas Dengan Arini Besutan Ismail Basbeth

4 April 2018

Poster film Arini. twitter.com
Mira W Puas Dengan Arini Besutan Ismail Basbeth

Film Arini mampu menerjemahkan kisah dalam novel dengan baik dalam konteks kekinian


Film Indonesia Diputar di Busan International Film Festival 2017

17 Oktober 2017

Sumber: Dokumentasi pribadi
Film Indonesia Diputar di Busan International Film Festival 2017

Film Ismail Basbeth ini diputar perdana pada A Window on Asian Cinema. Memperkenalkan film-film pilihan dari Most Talented Asian Filmmaker of The Year


Garap Film Posesif, Sutradara Edwin: Tak Korbankan Idealisme

13 Oktober 2017

Sutradara Edwin, penulis naskah Gina S. Noer, Adipati Dolken, Putri Marino, duo produser Muhammad Zaidy dan Meiske Taurisia, yang membuat film Posesif saat di Bandung, 24 Januari 2017. TEMPO/ANWAR SISWADI
Garap Film Posesif, Sutradara Edwin: Tak Korbankan Idealisme

Menggarap film Posesif, menurut Edwin, sama sekali tidak mengorbankan idealismenya sebagai sutradara film selama ini.


Star Wars: The Last Jedi, Ungkap Siapa Jedi yang Terakhir

9 Oktober 2017

Figur dari film Star Wars dihadirkan dalam New York Comic Con di New York City, AS, 5 Oktober 2017. REUTERS
Star Wars: The Last Jedi, Ungkap Siapa Jedi yang Terakhir

Lucasfilm telah secara resmi mengumumkan bahwa trailer film Star Wars: The Last Jedi akan tayang pada hari Selasa, 10 Oktober 2017.


Di Pemutaran Film ini, Pria Kulit Putih Bayar Tiket Lebih Mahal

22 September 2017

Seorang pria melihat poster film lama di sebuah bioskop yang tidak terpakai di Al-Ahram, Tripoli, Lebanon, 5 Juli 2017. Kini Qassem Istanbouli mendapatkan dukungan finansial dari kementerian kebudayaan Lebanon, sebuah LSM Belanda dan Amerika Serikat untuk membangun mimpinya. REUTERS/Ali Hashisho
Di Pemutaran Film ini, Pria Kulit Putih Bayar Tiket Lebih Mahal

Shiraz Higgins ingin bicara soal adanya ketakadilan
pendapatan antara perempuan dan laki-laki di Kanada


Joko Anwar Gandeng Dua Seniman Main Film Pengabdi Setan  

22 September 2017

Poster film Pengabdi Setan. imdb.com
Joko Anwar Gandeng Dua Seniman Main Film Pengabdi Setan  

Di film Pengabdi Setan, Joko Anwar membutuhkan ada pemain
yang bisa menerjemahkan cerita melalui gestur. Ia melibatkan
dua seniman di Pengabdi Setan


Gerbang Neraka, Film Horor Dengan Format Berbeda

15 September 2017

Pemeran Film Gerbang Neraka Julie Estelle (kiri), Reza Rahadian (tengah) dan Dwi Sasono (kanan) berfoto bersama saat menghadiri peluncuran film Gerbang Neraka di Jakarta, 13 September 2017. Film Gerbang Neraka akan dirilis secara serentak di seluruh bioskop pada 20 September mendatang. ANTARA FOTO
Gerbang Neraka, Film Horor Dengan Format Berbeda

Film Gerbang Neraka digadang sebagai film horor yang dikemas
lain dari gaya film horor sebelumnya


Jay Subyakto Didemo Warga Keturunan Wandan Terkait Film Banda

31 Juli 2017

Ratusan warga keturunan asli Banda melakukan unjuk rasa, di halaman Gong Perdamaian Ambon, 31 Juli 2017. Aksi tersebut dilakukan menyusul pernyataan sutradara Film Banda The Dark Forgotten Trail, Jay Subiyakto yang dianggap menyudutkan warga asli Banda dalam promosi filmya. Foto: Rere Khairiyah
Jay Subyakto Didemo Warga Keturunan Wandan Terkait Film Banda

Ratusan warga mendesak DPRD untuk menunda penayangan film Banda yang disutradari Jay Subyakto.


Harry Styles dan Pangeran Harry Ramaikan Premier Film Dunkirk

15 Juli 2017

Harry Styles berakting di film Dunkirk. DAILYMAIL
Harry Styles dan Pangeran Harry Ramaikan Premier Film Dunkirk

Harry Styles mendampingi Pangeran Harry di karpet merah premier film Dunkrik karya Christopher Nolan.


Lebanon Akan Boikot Wonder Woman karena Diperankan Aktris Israel

31 Mei 2017

Aktris Gal Gadot memerankan perannya saat syuting film terbarunya, Wonder Woman. Film ini menceritakan sosok Diana, putri cantik asal Amazon yang dilatih guna menjadi ksatria tak terkalahkan, Wonder Woman. AP Photo
Lebanon Akan Boikot Wonder Woman karena Diperankan Aktris Israel

Aktris Israel, Gal Gadot yang jadi Wonder Woman disebut-sebut menjadi anggota militer Israel.